SEA Games
Shin Tae-yong Meradang Indonesia Dihajar Vietnam di SEA Games 2021, Sosok Ini Beri Sindiran Menohok
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong meradang usai Indonesia dihajar Vietnam di SEA Games 2021, sosok ini beri sindiran menohok.
TRIBUNKALTARA.COM - Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong meradang usai Indonesia dihajar Vietnam di SEA Games 2021, sosok ini beri sindiran menohok.
Skuat Timnas Indonesia jadi bulan-bulanan Vietnam di ajang SEA Games 2021 Jumat tadi malam.
Tanpa ampun, anak asuh Shin Tae-yong di Timnas Indonesia dipermak 3-0 tanpa balas oleh Vietnam.
Usai Timnas Indonesia dipermak Vietnam, Shin Tae-yong kecewa berat.
Terutama sejumlah keputusan wasit, yang dianggap Shin Tae-yong merugikan Timnas Indonesia.
Namun nampaknya luapan kecewa Shin Tae-yong memantik reaksi dari Park Chan-sung
Nama Park Chan-sung diketahui merupakan anak pelatih Vietnam, Park Hang-seo.
Ia melontarkan sindiran menohok yang mengarah kepada Shin Tae-yong, usai Timnas Indonesia jadi bulan-bulanan Vietnam di ajang SEA Games 2021
Ia pun membandingkan pemain dan manajer kedua tim.
Baca juga: Vietnam Bantai Indonesia di SEA Games, Iwan Bule Ngaku Ada yang Kurang, Shin Tae-yong Kecewa Berat
Anak pelatih Vietnam Park Hang-seo, Park Chan-sung mengirimkan serangan balik atas pernyataan Shin Tae-yong setelah kekalahan Timnas Indonesia U23 melawan Vietnam di laga perdana SEA Games 2022.
Park Chan-sung menganggap level yang dimiliki Vietnam dan Indonesia terlihat beda kelas secara permainan di atas lapangan.
Ia pun menepis anggapan Shin Tae-yong yang menyalahkan keputusan wasit setelah timnya kalah tiga gol tanpa balas melawan tuan rumah.
Serangan balik yang disampaikan Park Chan-sung disampaikan melalui halaman facebook pribadinya tepat tak berselang lama setelah kemenangan telak Vietnam atas Indonesia.
"Berhentilah membuat alasan! Ini hanya kelas pemain dan manajer yang terlalu berbeda," tulis Park Chan-sung.
Komentar itu secara tidak langsung menjadi bola panas mengingat rivalitas sengit antara Vietnam dan Indonesia di cabor sepak bola internasional.
Sebelumnya, Shin Tae-yong beralasan timnya kalah tiga gol lantaran ada beberapa keputusan wasit yang dianggapnya tidak adil.
Seperti misal keputusan wasit yang harusnya menganulir gol pertama Vietnam yang dinilai berbau offside.
"Saya tidak ingin banyak komentar ketika tim saya kalah tiga gol tanpa balas, jadi selamat bagi Vietnam U23 atas kemenangan ini," ucap Shin Tae-yong dilansir Soha.

"Namun, menurut saya, gol pembuka laga ini dicetak dalam posisi offside, namun hakim garis tidak mengangkat benderanya,".
"Keputusan penting dalam momen seperti itu seharusnya dibuat dengan benar," tambahnya.
Shin Tae-yong pun beranggapan kalah menang dalam sebuah pertandingan terasa biasa saja.
Yang terpenting bagi Shin Tae-yong seberapa besar respon positif yang akan dilakukan timnya setelah kekalahan telak melawan Vietnam pada laga pembuka kali ini.
"Dalam sepak bola, anda bisa menang dan anda juga bisa kalah," akui Shin.
"Ini normal, apalagi turnamen ini berlangsung di Vietnam, jadi mereka punya banyak keuntungan,".
"Vietnam U23 tentu dapat bersaing dengan basis para penggemarnya, akrab dengan lapangan dan lebih siap tempur menghadapi pertandingan," tutupnya.
Komentar Shin Tae-yong itulah yang akhirnya membuat anak kandung dari Park Hang-seo angkat bicara dan melakukan serangan balik lewat akun facebook pribadinya.
Baca juga: Filipina Ngeri, Hajar Timor Leste 4-0 di SEA Games, Timnas Indonesia Wajib Waspada
Vietnam Bantai Indonesia di SEA Games, Iwan Bule Ngaku Ada yang Kurang, Shin Tae-yong Kecewa Berat
Sebelumnya diberitakan, usai Timnas Vietnam bantai Indonesia di ajang SEA Games 2021, Iwan Bule mengaku ada yang kurang, Shin Tae-yong kecewa berat.
Skuat Timnas Indonesia dipaksa bertekuk lutut oleh Timnas Vietnam di ajang SEA Games 2021.
Tak tanggung-tanggung, Fachruddin Aryanto dan kolega dipermak 3-0 tanpa balas.
Kekalahan telak kontra Vietnam, membuat Timnas Indonesia kini mendiami papan bawah klasemen sementara Grup A cabor sepak bola SEA Games 2021.
Menyikapi kekalahan menyakitkan kontra Vietnam, Ketum PSSI, Mochamad Iriawan alias Iwan Bule mengakui masih banyak kekurangan di skuat besutan Shin Tae-yong tersebut.
Ia pun memberikan tugas ke Shin Tae-yong agar segera membenahi skuatnya.
Meski kalah, Iwan Bule optimis Timnas Indonesia masih berpeluang lolos dari fase grup.
Jika Iwan Bule menyebut masih ada yang kurang di skuat Timnas Indonesia, Shin Tae-yong merasa kecewa berat atas kekalahan yang diderita anak asuhnya.
Penyebabnya, adalah kinerja pengadil lapangan atau wasit yang memimpin jalannya laga Vietnam kontra Indonesia.
Pelatih berpaspor Korea Selatan itu menyorot keras performa wasit yang dinilainya keliru, utamanya saat keputusan off side.
Ketum PSSI, Mochamad Iriawan angkat bicara soal kekalahan telak timnas U-23 Indonesia dari Vietnam di laga perdana SEA Games 2021.
Timnas U-23 Indonesia menelan kekalahan menyakitkan dari Vietnam dalam laga yang berlangsung di Stadion Viet Tri, Phu Tho, Jumat (6/5/2022) malam WIB.
Alih-alih balas dendam dari final SEA Games 2019, Garuda Muda kembali dihajar Vietnam dengan skor identik 0-3.
Kali ini, tiga gol kemenangan Vietnam masing-masing dibukukan oleh Nguyen Tien Linh pada menit ke-54, Hung Dung Do (74'), dan Do Le Van (84').

Menanggapi hasil ini, Mochamad Iriawan menilai bahwa permainan timnas U-23 Indonesia belum sepenuhnya menyatu.
Menurut dia, masih terdapat banyak kekurangan yang harus segera dibenahi sebelum menatap laga berikutnya.
Iriawan pun mengingatkan Shin Tae-yong untuk segera menemukan solusi agar timnas U-23 Indonesia tidak tergelincir dalam perebutan medali emas.
Dia mengaku cukup optimistis Garuda Muda bisa bangkit menyapu sisa pertandingan di babak penyisihan dan meraih tiket ke semifinal.
"Lupakan kekalahan di laga pertama. Betul ada kekurangan. Hal ini yang harus diperbaiki di pertandingan selanjutnya," kata Iriawan.
"Saya minta Shin Tae-yong perbaiki kekurangan itu dan bisa menang di laga-laga selanjutnya," imbuhnya.
Baca juga: Live Streaming Timnas Indonesia vs Vietnam di SEA Games 2021, Debut Trio Anyar Persib di Starting XI
Sementara itu, Shin Tae-yong menegaskan bahwa kekalahan dari Vietnam bukanlah akhir dari perjalanan Indonesia di SEA Games 2021.
Dia berjanji akan berjuang lebih keras untuk mengantar Tim Merah Putih mencapai target juara.
"Memang benar kami sedih dengan hasil hari ini, tetapi kalah satu pertarungan bukan berarti kalah dalam keseluruhan perang," kata Shin Tae-yong seusai pertandingan.
"Turnamen baru saja dimulai, Indonesia akan berusaha keras untuk meraih hasil terbaik di sisa perjalanan.”
Adapun kekalahan dari Vietnam membuat timnas U-23 Indonesia kini berada di peringkat keempat klasemen Grup A SEA Games 2021.
Shin Tae-yong dan pasukannya hanya unggul selisih gol atas Timor Leste yang menempati dasar klasemen.
Timor Leste terpuruk di peringkat terakhir klasemen akibat dibungkam Filipina dengan skor 0-4.
Filipina pun bertengger posisi pertama klasemen disusul Vietnam tepat di bawahnya.
Pada matchday kedua, timnas U23 Indonesia dijadwalkan bertemu Timor Leste pada Selasa (10/5/2022) malam WIB.
Shin Tae-yong Kecewa Berat
Pelatih timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong, mengaku kecewa terhadap kepemimpinan wasit di laga perdana SEA Games 2021 melawan Vietnam.
Shin Tae-yong menilai keputusan wasit yang kurang tepat menjadi salah satu penyebab kekalahan timnas U-23 Indonesia dari Vietnam.
Garuda Muda dipaksa menyerah dengan skor tiga gol tanpa balas dalam laga yang berlangsung di Stadion Viet Tri, Phu Tho, Jumat (6/5/2022) malam WIB.
Tiga gol Vietnam masing-masing dicetak oleh Nguyen Tien Linh pada menit ke-54, Hung Dung Do (74'), dan Do Le Van (84').
Menyikapi kekalahan tersebut, Shin Tae-yong menyoroti kinerja wasit yang memimpin laga, yakni Choi Hyun Jai.
Menurut Shin, wasit yang berasal dari negara yang sama dengan dirinya itu banyak mengambil keputusan salah.
Keputusannya secara langsung memengaruhi permainan anak asuhnya yang berujung menelan kekalahan.
“Tidak banyak yang bisa saya katakan setelah kekalahan 0-3 ini. Selamat untuk Vietnam U-23," kata Shin Tae-yong.
"Perlu juga ditambahkan bahwa Vietnam U-23 memiliki 3 kesalahan offside tetapi wasit mengabaikannya."
"Hal itu memengaruhi kami, membuat kami kehilangan kesempatan untuk menang," tutur arsitek asal Korea Selatan itu.

Shin Tae-yong sendiri tidak diam saja melihat timnas U-23 Indonesia diperlakukan tidak adil oleh wasit.
Dia nampak beberapa kali melayangkan protes selama berjalannya pertandingan.
Salah satu protes Shin Tae-yong terjadi pada menit ke-11 ketika Irfan Jauhari dianggap offside oleh hakim garis.
Irfan Jauhari sejatinya berpeluang mencetak gol ketika mengejar bola umpan dari Fachruddin Ariyanto.
Baca juga: Prediksi Timnas Indonesia vs Vietnam di SEA Games 2021, Marselino Cs Terancam Kehilangan Fokus
Namun, belum sempat dirinya menusuk jantung pertahanan lawan, asisten wasit sudah mengangat bendera.
Tepat setelah asisten wasit mengangkat bendera, Shin Tae-yong langsung mendekatinya dan melakukan protes.
Akan tetapi, hakim garis justru tidak menanggapi protes mantan pelatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu.
Kendati kecewa dengan hasil yang didapatkan timnya, Shin Tae-yong tetap memuji kerja keras Saddil Ramdani dkk.
Dia juga menegaskan bahwa kekalahan dari Vietnam bukan berarti akhir dari perjuangan timnas U-23 Indonesia di SEA Games 2021.
"Memang benar kami sedih dengan hasil hari ini, tapi kalah satu pertarungan bukan berarti kalah dalam keseluruhan perang," jelasnya.
"Turnamen baru saja dimulai, Indonesia akan berusaha keras untuk meraih hasil terbaik di sisa perjalanan.”
(*)