Liga Inggris

Penampilan Buruk Man United Disorot David de Gea, Tak Segan Usir Pemain dan Ingin Lupakan Musim ini

Penampilan buruk Manchester United disorot David de Gea, kiper asal Spanyol ini tak segan usir pemain dari Setan Merah dan ingin lupakan musim ini.

Instagram / @europaleague
Kiper Man United, David De Gea. (Instagram / @europaleague) 

TRIBUNKALTARA.COM - Penampilan buruk Manchester United disorot David de Gea, kiper asal Spanyol ini tak segan usir pemain dari Setan Merah dan ingin lupakan musim ini.

Kekecewaan terhadap permainan Manchester United dirasakan oleh kiper andalan Setan Merah, David de Gea.

Bahkan, David de Gea melontarkan kritikannya kepada Manchester United ke publik, melalui media.

Secara tegas pula, David de Gea meminta pemain Manchester United yang tidak ingin berada di Old Trafford segera hengkang.

Tidak sampai di situ, penampilan buruk Manchester United di musim ini membuat David de Gea ingin segera melupakannya.

Baca juga: Daftar Tim Liga Inggris Susul Man City Mentas di Eropa, Arsenal dan Man United di Liga Malam Jumat

Eksekusi penalti David De Gea saat final Liga Europa antara Villarreal vs Man United, Kamis )27/5/2021). (Kolase TribunKaltara.com / Instagram @europaleague)
Eksekusi penalti David De Gea saat final Liga Europa antara Villarreal vs Man United, Kamis )27/5/2021). (Kolase TribunKaltara.com / Instagram @europaleague) (Kolase TribunKaltara.com / Instagram @europaleague)

Berakhirnya kompetisi Liga Inggris 2021/2022 barangkali menjadi impian terbesar Manchester United musim ini.

Dengan berakhirnya liga, maka Setan Merah tak perlu melanjutkan nasib buruk yang mereka pikul selama ini.

Memang, perjalanan klub kebanggaan kota Manchester ini bisa dibilang bak sebuah kapal pecah.

Cristiano Ronaldo cs kerap mendapat hasil minor saat berhadapan dengan tim-tim yang notabene berada di bawah mereka secara kualitas.

Belum lagi melihat mentalitas para pemain yang seakan sudah mengibarkan bendera putih di pertengahan musim.

Pada akhirnya, Manchester United mengakhiri musim ini dengan finish di peringkat keenam.

Mereka mendapat hadiah hiburan bisa lolos langsung ke pentas Liga Eropa musim depan.

Meski demikian, penampilan skuat Setan Merah sama sekali tak boleh terulang pada musim depan.

Hal itu pula yang menjadi perhatian kiper utama MU, David de Gea.
 
David de Gea sampai melontarkan sebuah pernyataan yang bisa dibilang cukup keras kepada rekan-rekannya.

Eks penjaga gawang Atletico Madrid ini bahkan tak segan mengusir para pemain yang ogah-ogahan membela panji Setan Merah.

"Para pemain yang ingin tinggal, silahkan saja," ungkap de Gea dikutip dari laman 90min.

"Bagi mereka yang tidak ingin berada di sini, segera saja angkat kaki dari sini."

"Anda tidak harus berada di sini," sambungnya.

Nasib Manchester United bisa saja berubah menjadi lebih buruk di akhir Liga Inggris ini.

Itu bisa terjadi andai West Ham United tak menelan kekalahan atas Brighton di pekan yang sama.

Terpelesetnya West Ham membuat MU tetap berhak berada di peringkat keenam dan bermain di Liga Eropa musim depan.

Baca juga: SEGERA TAYANG! Live Streaming Liga Inggris Crystal Palace vs Man United, Cristiano Ronaldo Main

Andai West Ham menang atas Brighton, maka posisi Manchester United akan melorot ke peringkat ketujuh.

Dengan kata lain, mereka akan bermain di kompetisi kasta ketiga Eropa, Europa Conference League.

Untuk itu, de Gea memilih untuk melupakan segala hal yang terjadi para musim ini.

Ia ingin fokus menyambut musim depan dengan pelatih baru.

"Saya ingin melupakan musim ini dan 100 persen siap untuk musim depan serta berpikir positif," ujar de Gea.

"Musim ini benar-benar mengerikan, berantakan dari segala sisi. Ini benar-benar sangat berat."

"Ini waktu untuk beristirahat dan menyiapkan pikiran Anda untuk musim depan," lanjutnya.

De Gea berharap, pelatih Erik Ten Hag bisa membawa pemain baru yang berkualitas bagi Setan merah.

Tak hanya berkualitas, kiper asal Spanyol ini ingin memiliki rekan yang berkarakter kuat.

"Manajer baru dan stafnya sudah mencari beberapa pemain baru," ucap de Gea.

"Saya harap mereka membawa pemain-pemain bagus."

"(Pemain baru) yang datang juga harus memiliki karakter yang kuat juga," pungkasnya.

Baca juga: Ten Hag Pertimbangkan Angkut Gelandang Serang Chelsea ke Man United, Mantan Anak Asuhnya di Ajax

Manchester United Terpuruk

Kekecewaan lengkap melanda Manchester United yang terpuruk di Premier League, Cristiano Ronaldo dkk gagal ke Liga Champions, dan gigit jari lihat Man City juara Liga Inggris.

Musim 2021/2022 menjadi berantakan bagi Manchester United, baik di Liga Inggris maupun kompetisi Eropa.

Khusus di Liga Inggris, Manchester United terpuruk gagal lolos ke Liga Champions musim depan.

Tak cuma itu, Manchester United juga harus gigit jari melihat rival sekota mereka, Man City meraih juara Liga Inggris.

Bagi Man City, ini adalah gelar Liga Inggris kedelapan sepanjang sejarah klub atau keenam pada era Premier League.

Manchester City sukses mengangkat trofi setelah menang comenack 3-2 atas Aston Villa di Stadion Etihad, Minggu (22/5/2022).

Sementara itu, raihan gelar Liga Inggris ini menjadi yang keempat bagi Pep Guardiola sejak menukangi Man City pada 2016.

Baca juga: Son Heung-min Gemilang, Raih Sepatu Emas Liga Inggris, HIngga Lanjutkan Tradisi Bomber Tottenham

Tiga trofi sebelumnya dimenangi Guardiola pada musim 2017-2018, 2018-2019, dan 2020-2021.

Adapun Manchester United menutup musim 2021-22 dengan hasil yang mengecewakan.

Punya skuad mewah, Manchester United justru tak berdaya di markas Crystal Palace.

Dalam lawatan ke Selhurst Park untuk melakoni pekan penutup Premier League, Manchester United takluk 0-1 Minggu (22/5/2022).

Wilfried Zaha menjadi mimpi buruk Manchester United karena gol tunggal yang dihasilkannya pada menit ke-37.

Hasil buruk pada pekan ke-38 Premier League ini tak hanya meninggalkan luka bagi para penggawa dan fans Manchester United.

Di laga itu, Manchester United mendominasi dengan 62 persen dalam ball possession alias penguasaan bola sepanjang laga tersebut.

Menurut Opta Joe, ini merupakan kekalahan keenam secara beruntun yang dialami Man United saat melakoni laga tandang Premier League.

Pencapaian minor ini merupakan yang pertama bagi Man United sejak 1981.

Skuad Manchester United 2021/2022. (Instagram / @manchesterunited)
Skuad Manchester United 2021/2022. (Instagram / @manchesterunited) (Instagram / @manchesterunited)

Baca juga: Terlempar dari Zona Liga Champions, Ini Misi Baru Manchester United, Ambisi Kalahkan Crystal Palace

Tak berhenti di situ, kekalahan di markas Crystal Palace ini pun membuat Man United tak memiliki selisih gol dalam klasemen akhir Liga Inggris 2021-22, Cristiano Ronaldo dkk menempati peringkat keenam.

Jumlah gol memasukkan dan kemasukkan yang dimiliki Manchester United angkanya sama.

Tercatat, Man United menjebol gawang lawan sebanyak 57 kali sepanjang musim ini tetapi jumlah gol yang sama pula yang mengoyak jala gawang David De Gea.

Ini tentu saja sebuah fakta yang sangat memprihatikan untuk klub yang berstatus raksasa.

Meski demikian, agregat nol itu masih lebih baik karena Man United pernah mengakhiri kompetisi dengan selisih poin minus 1 (-1) yang terjadi pada 1989-90, kala itu Manchester United finis di urutan ke-13.

Penyebab Manchester United berantakan musim ini

Sementara itu, pelatih Manchester United, Ralf Rangnick mengungkap tiga penyebab performa buruk Setan Merah.

Musim 2021-2022 mungkin bisa dibilang sebagai musim yang buruk bagi Manchester United.

Pada musim ini, Manchester United benar-benar tidak mampu bersaing di berbagai kompetisi yang mereka ikuti.

Di ajang Liga Inggris, Manchester maksimal hanya akan mampu finis di posisi keenam klasemen akhir.

Sementara di ajang Liga Champions, Manchester United juga hanya mampu mencapai babak 16 besar.

Di kompetisi Piala FA, Manchester United kalah dari klub kasta kedua Liga Inggris, Middlesbrough.

Baca juga: Berkat De Gea dan Ronaldo, Manchester United Tak Tersingkir dari 10 Besar Klasemen Liga Inggris

Berbagai performa buruk tersebut jelas menimbulkan banyak pertanyaan di benak para penikmat sepak bola.

Padahal, materi pemain Manchester United bisa dibilang sangat mewah.

Ada nama-nama besar, seperti David de Gea, Cristiano Ronaldo, Bruno Fernandes, Jadon Sancho, Raphael Varane, dan masih banyak lagi.

Sejak kalah dari Atletico Madrid di babak 16 besar Liga Champions 2021-2022, Man United menjalani nasib apes di pertandingan selanjutnya.

Ada tiga hal yang membuat Manchester United berantakan musim ini, kepercayaan diri, semangat tim, dan kebersamaan.

Hilangnya ketiga hal itu dinilai Ralf Rangnick menjadi penyebab dari rentetan performa buruk Manchester United musim ini.

"Sejak kalah dari Atletico, kami tidak menemukan performa terbaik kami lagi," kata Rangnick.

"Sebelumnya kami telah menstabilkan tim, menjadi lebih stabil dalam bertahan. Namun, kemudian kami kehilangan kepercayaan diri dan energi.

"Ini ada hubungannya dengan kepercayaan diri, semangat tim, dan kebersamaan," tambahnya.

Selebrasi pemain Manchester United, Cristiano Ronaldo bersama rekan setimnya usai mencetak gol ke-3 ke gawang Norwich City. Hasil Liga Inggris Manchester United vs Norwich City, pada Sabtu 916/4/2022) berakhir dengan skor 3-2.
Selebrasi pemain Manchester United, Cristiano Ronaldo bersama rekan setimnya usai mencetak gol ke-3 ke gawang Norwich City. Hasil Liga Inggris Manchester United vs Norwich City, pada Sabtu 916/4/2022) berakhir dengan skor 3-2. (TWITTER @MANCHESTERUNITED)

Baca juga: Ronaldo Tetap di Manchester United Musim Depan, Ini Perannya bagi Ten Hag Selain Sebagai Pemain

Ia mengaku kecewa karena tidak bisa membangkitkan gairah Manchester United ketika dalam momen terpuruk.

"Saya masih sangat yakin bahwa ada pemain inti di sini yang berada di puncak, cukup bagus untuk bermain untuk klub ini," ujar pelatih asal Jerman ini.

Rangnick akan mundur dari jabatannya sebagai pelatih interim dan menjabat sebagai penasihat klub selama dua tahun ke depan.

Sedangkan posisi pelatih akan dihuni Erik ten Hag.

Diharapkan, pengalaman Erik ten Hag bersama Ajax akan membantu memberi warna baru bagi Manchester United.

(*)

Berita tentang Liga Inggris

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kondisi Manchester United bak Kapal Pecah, David de Gea Tak Segan Usir Pemain Setan Merah, https://www.tribunnews.com/superskor/2022/05/23/kondisi-manchester-united-bak-kapal-pecah-david-de-gea-tak-segan-usir-pemain-setan-merah?page=all.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved