Putera Ridwan Kamil Hilang di Swiss

Intip Sungai Aare, Kolam Renang Alam Terbuka di Tengah Kota Bern, Lokasi Hilangnya Anak Ridwan Kamil

Nama Sungai Aare di Bern, Swiss, mendadak menjadi sorotan setelah Anak Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz, hilang di lokasi tersebut.

foto via bern.com
Sungai Aare, di Bern, Swiss, lokasi hilangnya anak Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz, Jumat (27/5/2022) (foto via bern.com) 

TRIBUNKALTARA.COM - Nama Sungai Aare di Bern, Swiss, mendadak menjadi sorotan setelah Anak Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz, hilang di lokasi tersebut.

Diketahui Emmeril Khan Mumtadz menghilang saat berenang di Sungai Aare, Bern, Swiss, hingga Jumat (27/5/2022).

Saat ini anak Gubernur Jawa Barat itu masih dalam pencarian pihak terkait, hingga menyusuri Sungai Aare.

Bagaimana sebenarnya kondisi Sungai Aare di Bern, Swiss?

Dikutip TribunKaltara.com dari situs web Kota Bern, Sungai Aare merupakan sungai terpanjang di Swiss.

Ukuran Sungai Aare mencapai 288 kilometer.

Sungai Aare juga dikenal sebagai destinasi wisata wajib di Kota Bern, Swiss.

Letak Sungai Aare berada di tengah kota dan dikelilingi oleh alam.

Penampakan Sungai Aare bahkan dianggap menyerupai kolam renang alam terbuka di tengah kota.

Sejak 2017, berenang di Sungai Aare telah masuk dalam daftar tradisi hidup UNESCO dan karenanya merupakan bagian dari warisan budaya tak benda Swiss.

Kantor Kebudayaan Federal Swiss memutuskan kegiatan mana yang diklasifikasikan sebagai 'tradisi hidup'.

Baca juga: Anak Ridwan Kamil Hilang Terseret Arus, Postingan Terakhir Emmeril Khan Mumtadz Banjir Doa Netizen

Daftar tersebut mencerminkan keragaman budaya Swiss dan telah secara aktif dipertahankan dan diperluas sejak 2012.

Berdasarkan foto dan video yang ditampilkan website kota Bern, air Sungai Aare memiliki warna jernih dan sering digunakan untuk rifting maupun berenang bagi warga atau wisatawan.

Kualitas airnya dijamin baik dan tidak yang telah dikonfirmasi oleh Uni Eropa pada 2016 silam.

Mengutip Kompas.com sungai terpanjang di Swiss tersebut mengalir di sekitar tiga sisi Kota Bern.

Sungai Aare terkenal dengan airnya yang berwarna biru kehijauan sebening kristal dan menjadi tempat ratusan perenang bermain air selama musim panas.

Adapun Sungai Aare disebut mencirikan pemandangan indah Kota Tua Bern yang telah menjadi situs warisan dunia UNESCO.

Sungai Aare juga memiliki arti khusus bagi orang Bernese atau masyarakat yang tinggal di Pegunungan Alpen Bernese.

Bahkan diketahui bahwa Sungai Aare berasal dari Gletser Oberaar atau gletser sepanjang 4 kilometer yang terletak di Pegunungan Alpen Bernese dan mengalir melalui dua danau, Brienz dan Thun.

Sungai Aare, di Bern, Swiss, lokasi hilangnya anak Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz, Jumat (27/5/2022) (foto via bern.com)
Sungai Aare, di Bern, Swiss, lokasi hilangnya anak Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz, Jumat (27/5/2022) (foto via bern.com) (foto via bern.com)

Baca juga: Emmeril Kahn Belum Ditemukan, Sudah 12 Jam Pencarian, Instagram Anak Sulung Ridwan Kamil Banjir Doa

Tidak jauh dari sumbernya di wilayah Grimsel, sungai ini melintasi jurang Aar yang berkedalaman 200 meter di dekat Meiringen.

Dari sini, Sungai Aare mengalir ke arah Brienz, di mana awalnya mengalir ke Danau Brienz dan kemudian ke Danau Thun di Interlaken.

Di Thun, Sungai Aare meninggalkan Danau Thun dan mengalir menuju Bern, bagian sungai yang sangat populer di kalangan nakhoda perahu karet.

Di Bern, sungai membentuk "lingkaran Aar" yang terkenal.

Sementara jalur asli Aare yang lama mengalir melewati sisi kanan Danau Biel.

Dari Biel ke Solothurn, Sungai Aare mengalir melewati Olten dan Aarau hingga mencapai Brugg, di mana setelah pembukaan lembah yang sempit, Sungai Aare menyatu dengan dua sungai besar Reuss dan Limmat di Koblenz, lalu mencapai Rhine.

Pada abad pertengahan, khususnya ketika Kota Bern hanya tersebar di bagian bawah semenanjung, Sungai Aare memberikan perlindungan besar dari tentara asing di tiga sisi kota.

Sungai Aare, di Bern, Swiss, lokasi hilangnya anak Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz, Jumat (27/5/2022) (foto via bern.com)
Sungai Aare, di Bern, Swiss, lokasi hilangnya anak Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz, Jumat (27/5/2022) (foto via bern.com) (foto via bern.com)

Baca juga: Fakta Sungai Aare Swiss, Lokasi Hilangnya Anak Ridwan Kamil, Catatan Keamanan hingga Kualitas Air

Saat berenang di Sungai Aare, Anda akan bertemu dengan sejumlah orang Bernese yang senang meluangkan waktu untuk berjalan di sepanjang sungai.

Dengan setiap langkah, Anda akan mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang mengapa penduduk kota mengklaim Aare sebagai sungai 'milik mereka'.

Benarkah Anak Ridwan Kamil Sudah Ditemukan?

Ramai pemberitaan tentang kabar anak sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang hilang karena terseret arus sungai di Swiss, Jumat (27/5/2022), telah ditemukan.

Informasi tersebut diketahui tersebar di twitter, namun belum lama diunggah, postingan ini telah dihapus.

Staf Khusus Gubernur Jawa Barat, Randy, mengungkapkan bahwa kabar penemuan tersebut belum terbukti kebenarannya atau hoax.

Pasalnya dari pihak keluarga belum menginformasikan ditemukannya sang anak, Emmeril Khan Mumtadz atau Eril.

Melalui informasi resmi yang diterima Tribunnews.com, juru bicara (jubir) keluarga, Elpi Nazmuzaman mengabarkan tim SAR dan kepolisian setempat telah melakukan pencarian selama kurang lebih enam jam.

Namun, karena hari sudah mulai gelap, pencarian sementara dihentikan.

Pencarian rencananya akan dilanjutkan pada hari berikutnya.

Potret Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan anak sulungnya Emmiril Khan Mumtadz
Potret Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan anak sulungnya Emmiril Khan Mumtadz (Instagram)

Baca juga: MOHON Doanya, Anak Ridwan Kamil Emmeril Kahn Mumtadz Hilang Terseret Arus Sungai di Swiss

Hingga berita ini ditayangkan, yakni 19 jam berlalu sejak hilangnya Eril, keluarga belum memberikan informasi mengenai kabar terbaru dari proses pencarian Eril.

Lebih lanjut, Elpi pun meminta doa kepada seluruh masyarakat agar Eril dapat segera ditemukan dalam keadaan selamat dan baik.

Sehingga dapat berkumpul lagi bersama keluarga.

Musibah yang dialami Eril ini bermula saat Eril bersama adik dan rekannya sedang berenang di sungai Aaree, Bern.

Pada saat itu langit cerah, namun kondisi arus sungai cukup deras.

Eril yang pada saat itu ingin naik ke permukaan, tiba-tiba terseret arus sungai.

Rekan Eril sempat mencoba memberikan pertolongan kepada Eril.

Namun sayang, tangan rekannya itu tidak bisa menyelamatkan Eril melawan arus sungai itu.

Hingga akhirnya Eril terseret arus sungai dan dinyatakan hilang.

(*)

Berita tentang Putera Ridwan Kamil Hilang di Swiss

(TribunKaltara.com / Cornel Dimas Satrio K)

Join Grup Telegram Tribun Kaltara untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltaracomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

TikTok officialtribunkaltara

Follow Helo TribunKaltara.com

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved