Kabar Artis

Diadukan Teddy ke Bareskrim Polri atas Tuduhan Kuasai Aset Lina Jubaedah, Ini Respon Rizky Febian

Begini respon Rizky Febian usai diadukan Teddy Pardiyana ke Bareskrim Polri atas tuduhan pengusaan aset Lina Jubaedah.

Kolase TribunKaltara.com / Tribun Jabar dan Kompas.com
Teddy Pardiyana dan Rizky Febian. (Kolase TribunKaltara.com / Tribun Jabar dan Kompas.com) 

TRIBUNKALTARA.COM - Begini respon Rizky Febian usai diadukan Teddy Pardiyana ke Bareskrim Polri atas tuduhan pengusaan aset Lina Jubaedah.

Pereseteruan Teddy Pardiyana dan anak-anak Sule, memasuki babak baru.

Teddy Pardiyana resmi mengadukan Rizky Febian dan saudara-saudaranya ke Bareskrim Polri pada Jumat (27/5/2022).

Ancaman pelaporan ke kepolisian sudah beberapa waktu lalu disampaikan Teddy Pardiyana melalui kuasa hukumnya.

Kuasa hukum Teddy Pardiyana, Wari Trisnawati menyebut kliennya masih sebatas mengadukan.

Namun kata Wari Trisnawati, kasus ini akan berlanjut ke pelaporan jika tidak ada itikad baik dari pihak yang diadukan dalam hal ini Rizky Febian.

"Tahapannya memang aduan dulu baru laporan, berharap ada itikad baik dari pihak (Rizky Febian)," terang Trisnawati di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Jumat (27/5/2022).

Beberapa aset kepunyaan Teddy yang diduga kini dipegang oleh Rizky Febian diantaranya sepetak rumah yang berada di Bandung.

"Kos-kosan yang terletak di Bojongsoang, samping STT Telkom di Bandung," pungkas kuasa hukum Teddy Pardiyana.

Hingga 24 jam setelah aduan Teddy ke Bareskrim Polri, pihak Rizky Febian belum memberikan tanggapan.

Baca juga: Diduga Kuasai Aset Kos-kosan 32 Pintu, Rizky Febian Diadukan Teddy Pardiyana ke Bareskrim Polri

Kesulitan membiayai Bintang

Sempat menghilang, Teddy Pardiyana kembali muncul dan berkoar-koar menuntut harta warisan Lina Jubaedah yang katanya dikuasai Rizky Febian dan saudara-saudaranya.

Bahkan, Teddy Pardiyana mempersiapkan laporan terhadap anak-anak Sule demi memperjuangkan harta warisan Lina Jubaedah yang merupakan haknya.

Saat ini, Teddy Pardiyana mengaku kesulitan membiayai hidupnya dan Bintang.

Tak hanya itu, Teddy dikabarkan harus tinggal di gubuk bersama anak hasil buah cintanya dengan Lina Jubaedah tersebut.

Demi mendapatkan pekerjaan, Teddy pun sempat ingin pindah ke Jepang.

Kondisi miris Teddy itu disampaikan kuasa hukumnya, Ali Nurdin.

Hal ini diketahui sang pengacara dari komunikasi terakhirnya dengan Teddy Pardiyana.

Melalui tayangan wawancara yang dikutip lewat YouTube Seleb Oncam News, Minggu, 22 Mei 2022, Ali Nurdin pun blak-blakan terkait kondisi ayah tiri Rizky Febian itu.

Keadaan adik tiri Rizky Febian yakni Bintang juga tersentil hingga menyebut Teddy Pardiyana kini kesulitan mencari kerja.

Baca juga: Teddy Ngaku Kesulitan Hidupi Bintang, Siap Laporkan Rizky Febian Demi Perjuangkan Harta Warisan Lina

Hal ini diketahui sang pengacara dari komunikasi terakhirnya dengan Teddy Pardiyana.

"Saya sih sempet komunikasi sampai saat ini sih kayaknya dia masih kesulitan soal pekerjaan," ujar Ali.

Meski begitu, Ali Nurdin tak mempedulikan pekerjaan Teddy kini.

"Tapi terlepas dia mau kerja atau enggak itu bukan urusan saya juga," ujarnya.

Dia kini tetap fokus memperjuangkan hak Teddy dan Bintang yang diduga belum diberikan oleh Rizky Febian dan Putri Delina.

"Haknya Teddy dengan ade Bintang ini dikuasai dirampas oleh orang lain," ucap pengacara Teddy.

Menurutnya, aset kos-kosan yang saat ini diduga dipegang oleh Putri Delina atau Rizky Febian adalah hak Teddy.

Seharusnya, kata Ali, uang hasil dari kos-kosan tersebut diterima oleh mantan suami Lina Jubaedah.

"Ini ada salah satu aset kos-kosan yang memang secara pepper bahwa itu adalah uangnya Teddy masuk ke situ," katanya.

Kini, sepeninggal Lina, hasil uang itu dikuasai anak-anak Sule.

Baca juga: Rizky Febian Kembali Diusik Teddy Mantan Suami Ibunya, Blak-blakan Minta Harta Warisan Lina Jubaedah

"Setelah almarhum meninggal itu penguasaannya atau penerimaan uang hasil kost itu dibawa oleh pihaknya mereka," katanya.

Dia menduga, Rizky Febian atau Putri Delina mengambil hak yang seharusnya diperuntukan untuk Teddy dan Bintang.

"Karena mereka menempatkan orang disitu, memungut uang dan uangnya tidak dikasih ke Teddy atau ke Bintang tapi diambil sama mereka," ujarnya.

Dia juga tidak mengetahui mengapa uang tersebut hingga saat ini tidak sampai ke tangan Teddy.

"Saya gak tahu ini apa ini bentuk ketamakan mereka sendiri atau mereka butuh uang kecil saya gak tau juga," katanya.

Selain itu, Ali Nurdin mengaku khawatir dengan kondisi Teddy saat ini yang mengurus anak Lina Jubaedah seorang diri.

Tak hanya itu sang pengacara mengaku jika pekerjaan Teddy saat ini belum bagus.

"Saya kasian ade Bintang ini dibesarkan dididik oleh satu orang laki-laki saudara Teddy dan mungkin saat ini juga pekerjaannya belum bagus," ujar pengacara Teddy.

Seharusnya, katanya, hak Bintang diberikan oleh pihak Rizky Febian atau Putri Delina yang mengetahui terkait warisan yang ditinggalkan oleh Lina Jubaedah.

"Ya ini mau tidak mau harusnya haknya diberikan oleh yang menguasai sekarang," ujarnya.

Secara terang-terangan ia mengungkapkan, jika pemegang warisan Lina Jubaedah saat ini seharusnya tidak menzalimi Bintang.

Bukan tanpa alasan, Ali Nurdin mengungkap bahwa anak-anak Sule satu rahim dengan Lina Jubaedah, menurut pengacara Teddy.

"Jadi jangan dzolim sih terhadap orang lain, terlebih terhadap adik walaupun tidak satu Ayah tapikan satu rahim," ujar Ali.

Tak sampai di situ saja, Ali Nurdin memperingatkan jangan sampai hak warisan tersebut diberikan secara terlambat.

"Terlebih lagi kalo ada hak adiknya harusnya diberikan, karena kasihan juga kan jangan sampai terlambat," tuturnya.

Kini, pihaknya berencana melaporkan Rizky Febian ke polisi dengan sejumlah pasal yang telah disiapkan untuk menjerat putra Sule itu.

(*)

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved