Kumpulan Pantun Teka Teki Singkat Berbagai Tema, Sudah Lengkap dengan Jawabannya

Ada ular segera dihalau

Masukkan peti berwarna merah

Saat kecil pakai baju hijau

Tumbuh besar bajunya merah

(Jawaban: Cabe merah)

Pelajar muda sedang berkarya

Tentang kisah di pagi buta

Punya rambut lebat warnanya merah

Buah apa itu namanya

(Jawaban: Buah rambutan)

Pergi melaut mencari ikan

Ikannya besar sambil dijinjing

Ada sisiknya ternyata bukan ikan

Suka menyalak bukanlah anjing

(Jawaban: Buah salak)

Duduk termenung di teras rumah

Tidak lupa menutup jendela

Buah apakah coba diterka

Punya nama bagai permata

(Jawaban: Buah delima)

Alpukat enak dikocok

Cepat dimakan nanti agar tidak busuk

Semakin berisi semakin menunduk

Ini apa coba tebak

(Jawaban: Padi)

Nyonya datang dari Cisarum

Wajahnya berseri selalu tersenyum

Kulitnya tajam layaknya jarum

Buah apa yang dibelah baunya harum?

(Jawaban: Durian)

Punya cita-cita haruslah tidak putus asa

Jangan pasrah dan tetap berusaha

Buah apa yang tanamannya langka

Warna merah dengan bintik di dalamnya

(Jawaban: Buah naga)

Pergi ke kota untuk bekerja

Bekerja harus sepenuh jiwa

Buah apa unik bentuknya

Warna hijau dengan biji besar di dalamnya

(Jawaban: Alpukat)

Siang hari ke tempat gadai

Pergi kesana menggadai cincin

Kalau Anda mengaku pandai

Coba tebak persamaan KTP dengan telur asin?

(Jawaban: Keduanya sama memakai stempel)

Makan nasi dicampur kari

Menambah lagi dengan gulai otak

Bercukur sudah setiap hari

Tapi kenapa tidak pernah botak?

(Jawaban: Tukang cukur rambut)

Tiap sore panen pepaya

Buang bijinya dipotong merata

Bila kamu luas pengetahuannya

Cobalah terka negara apa banyak bunganya?

(Jawaban: Negara berkembang)

Siang hari minum es kelapa

Tidak lupa habiskan dua

Coba terka binatang apa

Berhuruf hanya ada dua

(Jawaban: U dan G)

Naik delman menyusuri gunung

Sampai puncak kudanya lelah

Delapan orang memakai satu payung

Kenapa tidak satupun yang basah

(Jawaban: Karena tidak hujan)

Pergi ke Danau Toba naik taksi

Lalu berkeliling bersama Nita

Ada dua sayapnya terbuat dari besi

Coba jelaskan benda apa itu sebutannya

(Jawaban: Pesawat)

Datang berkebun memanen pisang

Sempatkan pula memakan putu

Berdaun saja, tidak ada batang

Sila diterka benda apakah itu?

(Jawaban: Pintu)

Sore-sore menyusuri Kota Kediri

Pastikan pula membeli roti

Jika kau pandai serta tulus hati

Terka saja nasi apakah tidak pernah menjadi basi?

(Jawaban : Nasihat)

Dibungkus tapi bukan bingkisan

Takdir Allah mana orang tahu

Ditanam tapi bukan tanaman

Coba terka apakah itu?

(Jawaban: Jenazah/ Mayat)

Letaknya cukup tinggi

Tapi nasibnya sangat malang

Saat malam bisa berseri

Pagi hari mulai menghilang

(Jawaban: Bintang)

Saat pagi jangan lupa buka jendela

Siapkan pula sarapan

Ia ditusuk tapi banyak yang suka

Benda apa itu gerangan?

(Jawaban pantun: Sate)

Tiap minggu panen buah

Hari sabtu membeli singkong

Hai kamu berhentilah tertawa

Raja apa kepalanya dapat dipegang?

(Jawaban: Raja di permainan catur)

Waktunya pergi ke pesta dansa

Bawa air jika sempat

Coba tebak apa ini namanya

Becak apakah yang tidak usah dicat?

(Jawaban: Becak yang telah hilang)

Buah melon buah srikaya

Tentunya ada di pasar Bintan

Cobalah beritahu wahai saudara

Benda Apakah itu semakin diisi makin ringan?

(Jawaban: Balon)

Minggu pagi mari memasak

Coba memasak ayam bumbu padang

Kalau saudara jago menebak

Ular apakah kerjanya melilit di pinggang?

(Jawaban: Ikat pinggang)

Bersama pacar pergi makan malam

Mampir ke lapang naik bianglala

Zaman kecil berpakaian hitam

Kini sudah dewasa berbaju merah

(Jawaban: Cabai merah)

Fatima kecil memainkan sapu

Sapu diambil untuk menyapu debu

Berbadan lurus matanya satu

Tajam ekornya siapa yang tahu?

(Jawaban: Jarum)

Ke Pekanbaru makan ikan

Tidak lupa membeli duku

Empat kakinya tiada badan

Coba terka siapakah aku?

(Jawaban: Kursi atau Meja)

Pergi ke pantai makan perang

Pulangnya beli mie lidi

Menemukan sulit malah dibuang

Siapa kiranya gerangan diri ini?

(Jawaban: Upil)

Ke taman sambil bersepeda

Cepat mengayuh di jalanan

Berbentuk kotak memiliki keluar suara

Tebaklah coba benda apa itu gerangan

(Jawaban: Radio)

Beli bala-bala sama teman

Habis makan ke rumah Ari

Ketika panas tidak digunakan

Saat hujan aku dicari

(Jawaban: Payung)

Menikmati hujan di dalam metromini

Membuat hati semakin takjub

Coba terka benda ini

Saat disentuh akan mati dilempar jadi hidup

(Jawaban: Mainan gangsing)

Wanita cantik membeli karet

Gunanya untuk menguncir

Putih-putih duduk berderet

Luarnya tebih dalamnya pagar

(Jawaban: Gigi)

Jalan-jalan ke rumah Tina

Harap siaga ada tilangan

Matanya indah ada tiga macam warna

Satu kakinya tidak ada tangan

(Jawaban: Lampu lalu lintas)

Tersengat lebah karena mengantuk

Akibat kantuk mata terpejam

Bisa dirasa dan berubah bentuk

Benda apa sulit untuk digenggam?

(Jawaban: Air)

Makan kelor dengan senang hati

Pari jadi penambah lauk ikan

Mudah dalam menyenangkan hati

Susah didapat demi memenuhi kebutuhan

(Jawaban: Uang)

Buah pepaya manis layaknya madu

Manisnya madu seperti tebu

Bentuknya memanjang bergulung jadi satu

Gunanya untuk menyatukan sesuatu

(Jawaban: Benang)

Pergi ke sekolah jangan lupa gosok gigi

Tidak lupa bertemu teman saling menyapa

Punya sayap besar dari besi

Tumpangannya banyak manusia

(Jawaban: Pesawat)

Kudekap erat pelukmu

Baumu menyejukkan hatiku

Kau berdiri di depanku

Namun kulihat juga diriku

(Jawaban: Cermin)

Jalan-jalan ke tanah lapang

Tidak lupa mengajak teman-teman

Warnanya pink dari Jepang

Bunga apa yang menawan

(Jawaban: Bunga sakura)

Ke laundry membawa baju

Bapak ibu yang membawa

Benda apa yang berbulu

Membersihkan debu tapi tak bernyawa

(Jawaban: Kemoceng)

Main gitar lagunya hampa

Sebab melihat Sinta di rumah

Hati bergetar ingin berjumpa

Itu namanya jatuh cinta

 

Mengambil tomat di tepi sawah

Nampak panjang pohon kelapa

Apa penyebab hati gelisah

Jika lama tidak bersua?

 

Menanam padi di sawah pak Anta

Pohon kelapa juga mengelilinginya

Jika hati selalu gelisah

Itu tanda rindu menerpa

 

Bunga melati di rumah Xabiru

Janganlah diinjak karena baru

Jika hati panas menderu

Itu namanya lagi cemburu

 

Bunga dipetik untuk ditanam

Bunga diikat jadi karangan

Wajahnya cantik dan bikin nyaman

Siapakah dia gerangan?

 

Bubur jagung dibungkus satu

Campur dengan ayam bakar itu

Orangnya ganteng gemar membantu

Coba terka suami siapakah itu

 

Pergi ke kota menjual motor antik

Tidak lupa mengajak kawan

Wajahnya cantik dan menarik

Apakah ini sebuah gombalan?

 

Pulang berteduh di pohon randu

Ada pagar di depan situ

Jikalau jauh rasanya rindu

Jikalau dekat hati tak menentu

 

Makan tahu di beranda

Tahu dibuat oleh Miranda

Hai kamu berwajah mempesona

Apakah sudah ada yang punya?

 

Berkabar memang sulit rasanya

Sebab jarak jauh melanda

Jika saya boleh bertanya

Dari mana cinta datangnya?

 

Buah durian buah semangka

Ikatlah dengan kawat seadanya

Tolong katakan kepada saya

Dengan apa merawat cinta?

 

Beli tahu tinggal sebiji

Jangan simpan di dalam lemari

Tidak bermaksud untuk menguji

Coba katakan apa artinya cinta sejati?

 

Waktu pagi beli es susu

Tidak lupa pakai manisnya

Bolehkah aku mencintaimu

Meskipun diriku apa adanya

 

Bersepeda ke Jogja secara rutin

Ibu gembira membeli jagung manis

Duduk bersanding jadinya pengantin

Tapi mengapa jadi menangis?

(*)