Berita Tarakan Terkini

Ajang Grasstrack Kaltara, Zainal Arifin Paliwang Harapkan Atlet Bisa Ikut MXGP Samota Sumbawa

Gubernur Kaltara, Zainal Arifin Paliwang mengapresiasi kegiatan KKSS Kaltara Cup Kejurnas Grasstrack Seri 1 Region 4 Kalimantan.

Penulis: Andi Pausiah | Editor: Amiruddin
HO/AGUNG
Momen Gubernur Kaltara meresmikan KKSS Kaltara Cup Kejurnas Grasstrack Seri 1 Region 4 Kalimantan dan Kejurprov Grasstrack Kaltara 2022 di sirkuit Bumi Perkemahan Tarakan, Kelurahan Pantai Amal, Sabtu (11/6/2022). 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN – Gubernur Kaltara, Zainal Arifin Paliwang mengapresiasi kegiatan KKSS Kaltara Cup Kejurnas Grasstrack Seri 1 Region 4 Kalimantan, dan Kejurprov Grasstrack Kaltara 2022 yang dilaksanakan KKSS Kaltara pada Sabtu (11/6/2022) kemarin.

Gubernur Kaltara, Zainal Arifin Paliwang usai membuka langsung kegiatan mengungkapkan, kegiatan ini sendiri sebagai ajang silaturahmi sesama crosser.

“Kita tahu potensi crosser di Kaltara cukup banyak sehingga peluang untuk atlet grasstrack ini bisa muncul dari Kaltara.

Mudahan perwakilan Kaltara ada yang bisa ikuti MXGP Samota di Sumbawa Besar NTB pada tanggal 24 Juni-26 Juni mendatang,” harap Zainal Arifin Paliwang.

Ia melanjutkan, lewat ajang KKSS Kaltara Cup Kejurnas Grasstrack Seri 1 Region 4 Kalimantan dan Kejurprov Grasstrack Kaltara 2022, bisa memperlihatkan potensi Kaltara memiliki crosser hebat. Ia juga mengakui sudah mencoba langsung medan yang menjadi arena perlobaan bagi crosser di Bumi Perkemahan Kota Tarakan Kelurahan Pantai Amal.

Menurutnya medannya cukup berat dibanding di Nunukan dan Sebatik.

Baca juga: Kejuaraan Grasstrack KKSS Kaltara Cup Digelar di Tarakan Pekan Depan, Rider Nasional Ikut Berlaga

“Ini yang paling berat karena pasirnya dalam dan menjadi tantangan bagi pembalap ini supaya bisa taklukkan jalur.

Belokan dua terakhir banyak air tentu sangat sulit, crosser pasti ambil posisi paling kanan,” ujarnya.

Ia melanjutkan, ajang ini sebagai wadah bagi mereka yang senang dengan olahraga cenderung harus memiliki kemampuan dan nyali besar sehingga diharapkan tidak ada balapan liar.

Sementara itu, dikatakan Krisbowo, Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kaltara, total dalam ajang ini diikuti 80 pembalap dari 170 starter.

“Terdiri dari regional Kalimantan dan Sulawesi, dan sebagian Jawa. Adapun yang diikuti enam kelas sama dengan kejurnas dan kejurprov. Kalau kejurnas diikuti semua pembalap nasional,” ujarnya.

Untuk mekanisme atau aturan terbarunya sendiri dalam balap motor ini, pada intinya siapa berhak menerima piala.

Ajang ini nanti akan kembali dilaksanakan di Oktober mendatang di Sebatik, Kabupaten Nunukan.

“Di situ pembalap nasional juga akan hadir. Kalau sekarang belum bisa karena mereka mengejar yang di Sumatera waktunya mepet,” pungkasnya.

(*)

Penulis: Andi Pausiah

 

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved