PSM Makassar Harus Waspada, Persikabo 1973 Target Bangkit di Piala Presiden, Janji Djajang Nurjaman

"Pada pertandingan pertama (lawan Persik Kediri) kita tak dapat poin.

Pertandingan lawan PSM menjaga asa lolos ke babak berikutnya, kami tidak ada pilihan, harus meraih tiga poin," tegasnya saat konferensi pers, Selasa (14/6/2022) siang.

Ia mengaku, pertandingan lawan Persik timnya bermain kurang baik.

Oleh karena itu, para pemainnya akan bekerja keras lagi ketika lawan PSM.

"Mudah-mudahan di pertandingan kedua (lawan PSM) kami bisa melakukan perubahan dan hasilnya bisa lolos serta lebih baik," tutur pelatih 63 tahun ini.

PSM juga mengincar kemenangan. Tambahan tiga poin dari Persikabo 1973 akan memastikan Willem Jan Pluim cs lolos ke babak delapan besar.

Danur menyebut, motivasi di lapangan akan menentukan jalannya laga.

Pertandingan ini pun akan berlangsung sengit.

"PSM untuk amankan (lolos dari penyisihan group) harus memenangkan pertandingan lawan kami, kami pun sama untuk menjaga asah lolos dari babak penyisihan harus memenangkan pertandingan," katanya.

"Jadi sama-sama ingin menang. Tergantung dari motivasi di lapangan nanti. Mereka punya motivasi, kami juga punya motivasi. Kemungkinan terjadi pertandingan sengit di lapangan," lanjutnya.

Namun, pelatih akrab disapa Djanur ini mengingatkan para pemainnya untuk tidak lengah. Benar-benar antisipasi permainan PSM.

Sebab, klub kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan (Sulsel) tersebut berhasil mengalahkan tuan rumah Arema FC dengan skor 1-0 di laga pertama.

Anak asuh Bernardo Tavares pun lebih siap untuk turnamen pra musim, Piala Presiden kali ini.

"PSM mengalahkan tuan rumah (Arema FC), jadi ini benar-benar harus diantisipasi, PSM salah satu tim yang sudah siap untuk turnamen pra musim," ucapnya.

Sementara pemain Persikabo 1973, Andi Setyo mengaku, semua pemain telah siap untuk lawan PSM. Bertekad meraih kemenangan.