Denzel Dumfries Ditawar Chelsea dari Inter Milan, Negosiasi Masih Buntu di Kesepakatan Harga

TRIBUNKALTARA.COM - Chelsea dirumorkan mengincar bek Inter Milan Denzel Bumfries di bursa transfer musim panas 2022 ini.

Akan tetapi, negosiasi antara Inter Milan dan Chelsea untuk Denzel Dumfries masih buntu di kesepakatan harga.

Adapun Inter Milan menawarkan Denzel Dumfries seharga 45-50 juta euro kepada Chelsea.

Namun harga itu dianggap berlebihan oleh klub asuhan Thomas Tuchel.

Kurang dari setahun lalu, Inter Milan membeli Denzel Dumfries dari PSV Eindhoven hanya seharga 13,7 juta euro.

Bek kanan internasional Belanda itu mencetak lima gol dengan tujuh assist dalam 45 pertandingan kompetitif musim 2021-2022.

Kurang konsisten

Inter Milan terbuka untuk menjual Denzel Dumfries musim panas ini, 2 klub raksasa Eropa tertarik untuk merekrutnya.

Kontrak Denzel Dumfries bersama Inter Milan sepertinya harus berakhir lebih dini dari kesepakatan awal.

Sejatinya, Denzel Dumfries masih punya kontrak 3 tahun bersama Inter Milan.

Bek Sayap asal Belanda datang ke Giuseppe Meazza dari PSV Eindhoven pada musim panas 2021 dengan nilai 14 juta euro.

Tak tanggung-tanggung, Inter Milan berani mengontraknya dengan durasi 4 tahun.

Itu artinya, Denzel Dumfries harusnya bisa tinggal hingga 2026 bersama Nerazzurri.

Sayangnya, musim debut Denzel Dumfries bersama Inter Milan kurang konsisten.

Di bawah asuhan Simone Inzaghi, terkadang pemain 26 tahun menunjukkan penampilan hebat, tetapi di lain waktu menjadi tidak terlihat.

Pelatih asal Italia pun mencari opsi lain untuk mengisi lini belakang Inter Milan.

Namanya kemudian masuk dalam salah satu pemain yang akan dilego klub milik Steven Zhang tersebut.

Diwartakan Calciomercato.com yang dilansir TribunKaltara.com dari Football Italia, klub raksasa Liga Jerman, Bayern Munchen tertarik memakai jasa Denzel Dumfries.

Di barisan pertahanan Bayern Munchen, Pemain bertinggi badan 1,88 m akan duet dengan Noussair Mazraoui.

Sinyal ketertarikan terhadap Denzel Dumfries tak hanya datang dari Bundesliga.

Raksasa Premier League, Manchester United ingin melakukan penyegaran pada posisi yang juga ditempati Harry Maguire.

Rencana Manchester United terhadap Denzel Dumfries tak lepas dari pengaruh Erik Ten Hag.

Menjelang musim baru, Maanchester United memang akan merombak total skuadnya di bawah arsitek anyar yang juga berasal dari Belanda tersebut.

Keputusan Inter Milan menjual Dumfries untuk menghindari kehilangan bintang seperti Alessandro Bastoni dan Lautaro Martinez.

Dengan menjual Denzel Dumfries, peraih Scudetto Liga Italia 2020-2021 akan dapat dana segar sekitar Rp 434 milyar.

Opsi pengganti

Jika Denzel Dumfries dijual dalam beberapa bulan mendatang, Nerazzurri memiliki empat pemain yang bisa jadi alternatif pengganti.

Dari Liga Italia, ada 3 nama yang diseleksi, mereka adalah Manuel Lazzari (Lazio), Wilfried Singo (Torino), dan Juan Cuadrado (Juventus).

Klub rival Inter Milan, Juventus, santer dirumorkan bakal mengakhiri kerjasama dengan Juan Cuadrado.

Padahal, Juan Cuadrado baru saja menandatangani kontrak bersama klub asal turin pada April 2022.

Rencana Juventus melego pemain asal Colombia karena berbenturaan dengan kesepakatan gaji.

Dikabarkan, Juventus ingin merevisi gaji Juan Cuadrado yang semula 5 juta euro menjadi 3 juta euro.

Pasalnya, nilai tersebut dianggap cukup tinggi untuk ukuran pemain 34 tahun.

Hal itu kemudian membuat Juan Cuadrado berkecil hati untuk bertahan.

Padahal, meskipun sudah berumur untuk ukuran pesepakbola, peran Juan Cuadrado cukup vital bersama Juventus musim lalu.

Dari seluruh laga yang dimainkan skuad Massimiliano Allegri di Serie A, Juan Cuadrado hanya melewatkan 5 partai.

Namun, itu tidak cukup membuat Juventus mempertahankan gaji seperti sediakala.

Selain 3 penggawa klub Serie A, Inter Milan juga berencana memulangkan Dodo dari klub Liga Brasil Atletico Mineiro.

Dodo bukan lah nama baru di Liga Italia.

Selain Inter Milan, Pemain asal Brasil pernah memperkuat AS Roma dan Sampdoria.

Sebenarnya, rekam jejak Dodo bersama Inter Milan tidak terlalu meyakinkan untuk memulangkannya.

Dia didatangkan oleh Inter Milan dari AS Roma tapi lebih banyak dipinjamkan keklub lain.

(*)