PROFIL Wiljan Pluim, Pencetak Gol Tercepat di Piala Presiden, Otak Serangan PSM Makassar di AFC Cup

Wiljan Pluim mulai belajar sepak bola di klub Elspeet dan masuk ke Akademi Vitesse Arnhem.

Pada musim 2008-2009, Wiljan Pluim masuk ke tim utama klub yang bermarkas di Arnhem, Gelderland tersebut.

Wiljan Pluim menjalani debut ptofesional pada usia 19 tahun.

Pada 2010, Wiljan Pluim sempat diincar oleh Feyenoord, namun lebih memilih bertahan di Vitesse Arnhem.  

Liga Belanda

Namun, keputusan Wiljan Pluim untuk bertahan di Vitesse Arnhem ternyata tak begitu memuaskan.

Pluim hanya tampil 36 kali dengan catatan lima gol selama tiga tahun di Vitesse Arnhem.

Pada paruh kedua musim 2010-2011, Wiljan Pluim sempat dipinjamkan ke Roda JC.

Karena mengincar menit bermain lebih, Wiljan Pluim akhirnya menerima pinangan Roda JC pada musim 2011-2012.

Sialnya, Pluim hanya menjadi pemain cameo di sana hingga kemudian pulang kampung untuk memperkuat PEC Zwolle, klub besar di kota kelahirannya.

Bersama Blauwvingers, Wiljan Pluim sukses merevitalisasi diri dan bangkit pada musim 2012-2013 dengan tampil 34 kali di Eredivisie Belanda.

Hal itu menjadi tiket baginya untuk kembali ke Roda JC.

Meski tak serta merta selalu menjadi pemain utama, Wiljan Pluim masih memiliki peran penting sebagai pemain yang turun dari bangku cadangan ketika dibutuhkan tim.

Karier Wiljan Pluim lalu berlanjut dengan menerima pinangan Willem II pada musim 2014-2015.

Namun, nasib Wiljan Pluim di klub itu lebih buruk dan hanya bermain sebanyak delapan kali di musim pertama dan pemutusan kontrak di musim kedua.

Baca juga: Barito Putera Imbangi Borneo FC, RANS Lumat Persija, Lawan PSM Makassar di 8 Besar Piala Presiden?