Berita Tarakan Terkini

Jadwal Vaksinasi Covid-19 di Kota Tarakan Hari Ini Minggu 24 Juli 2022, Tersedia Vaksin Booster

Catat jadwal vaksinasi Covid-19 yang diinisiasi Binda Kaltara di Tarakan, 30 Juli Target Sasar Warga Pulau Sadau

Penulis: Andi Pausiah | Editor: Amiruddin
HO/BINDA KALTARA
Kegiatan vaksinasi di Universitas Borneo Tarakan Jumat (22/7/2022) kemarin. 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN – Selama sepekan ke depan Badan Intelijen Daerah atau Binda Kaltara bakal kembali melaksanakan vaksinasi massal khususnya mengejar percepatan realisasi booster atau suntikan ketiga.

Ini juga memenuhi pertanyaan masyarakat yang kesulitan mendapatkan vaksinasi.

Seperti diakui Haje, warga Gunung Lingkas sempat mendatangi salah satu puskesmas di Tarakan, dan hasilnya tak bisa vaksinasi karena tidak ada stok yang disediakan.

Masyarakat Tarakan yang masih bingung mendapatkan vaksinasi booster atau suntikan ketiga, sepekan ini akan ada vaksinasi.

Misalnya pada Minggu (24/7/2022) hari ini kegiatan vaksiasi dimulai pukul 10.00 WITA di wilayah Kelurahan Karang Anyar.

Pelaksanaan vaksinasi sampai siang mengikuti jumlah antrean yang akan datang.

Jadwal selanjutnya, vaksinasi akan dilaksanakan di Kelurahan Gunung Lingkas, Lingkas Ujung dan Kelurahan Pamusian di tanggal 29 Juli 2022 mendatang.

Selanjutnya,di tanggal 30 Juli 2022 mendatang, kegiatan vaksinasi akan menyasar warga Pulau Sadau.

Pada Jumat (22/7/2022) kemarin, juga sudah dilakukan vaksinasi menyasar dosis pertama, kedua dan ketiga di Universitas Borneo Tarakan.

Lalu pada Sabtu (23/7/2022), pelaksanaan vaksinasi dilakukan juga di wilayah Tanjung Pasir menyasar masyarakat pesisir di wilayah Tanjung Pasir.

Dalam rangka mencegah klaster kampus, Binda Kaltara juga menyasar mahasiswa dan masyarakat kampus yakni Universitas Borneo Tarakan, Jumat (22/7/2022).

Vaksinasi ini digelar mengingat bakal dimulainya kegiatan pembelajaran tatap muka mahasiswa pada tahun ajaran baru 2022-2023.

Baca juga: Syarat Perjalanan Kini Wajib Booster, Dinkes Kaltara Optimistis Capaian Vaksinasi Dosis 3 Meningkat

Bahkan sebagian kampus dikabarkan sudah menggelar pembelajaran tatap muka 100 persen

Dengan menggandeng Dinas Kesehatan Kota Tarakan, pelibatan perguruan tinggi negeri di Kaltara ini merupakan bagian dari strategi percepatan pemberian vaksin di tanah Benuanta.

Tercatat peserta vaksin mencapai 380-an orang yang terdiri dari mahasiswa, staf, beserta masyarakat umum di sekitar kampus.

Menurut Koordinator Vaksin Wilayah Tarakan Ramdhan, pembukaan gerai vaksin kali ini dalam rangka untuk mendorong percepatan vaksinasi di kampus dalam mengantisipasi masuknya gelombang keempat Covid-19 di Kaltara.

"Terlihat masyarakat dalam pelaksanaan gebyar di kampus ini begitu antusias. Ini sekaligus menepis miskonsepsi apapun yang ada di masyarakat mengenai vaksinasi Covid-19," kata Ramdhan.

Pihaknya pun mengimbau kepada masyarakat yang selama ini belum bisa atau berhalangan untuk vaksin agar dapat mendatangi gerai vaksin massal yang dilaksanakan Binda Kaltara di sejumlah titik Kota Tarakan.

Dengan kegiatan vaksinasi ini diharapkan mampu menekan angka kasus dan mencegah penyebaran virus Covid-19 di Kota Tarakan.

Pihaknya pun berterima kasih atas kerja sama Pemkot Tarakan dan Dinas Kesehatan Kota Tarakan yang mendukung kegiatan vaksinasi yang diselenggarakan Binda Kaltara yang selalu menggunakan strategi jemput bola, karena memang terbukti efektif meningkatkan capaian vaksinasi.

Ia pun berharap bila vaksinasi terus digencarkan dan rasio dosis booster juga sudah mendekati dua dosis sebelumnya, pandemi Covid-19 dapat segera bertransisi menuju endemi.

Dengan begitu, perekonomian dan sektor pariwisata di Tarakan, khususnya Kaltara dapat kembali menggeliat.

"Kami optimistis dengan penanganan Covid-19 yang semakin mumpuni dan laju penularan yang semakin kondusif dapat mengakhiri pandemi dengan segera, sehingga perekonomian Kaltara kembali normal," ujarnya.

Selain itu, kata dia, kegiatan ini sejalan dengan perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk terus meningkatkan capaian vaksinasi di Tanah Air, utamanya vaksinasi dosis ketiga.

"Karena ini menjadi tanggung jawab bersama yakni pemerintah pusat, daerah bersama masyarakat luas, mendorong orang segera divaksin dosis lengkap dan booster.

Masyarakat juga harus tahu risiko yang bakal dihadapi dan akan terjadi ke depannya apalagi saat ini kasus Covid-19 tengah menaik yang disebabkan adanya subvarian Omicron BA.4 dan BA.5," ujarnya.

Ia pun menambahkan bahwa pemberian vaksin booster ini bertujuan sebagai langkah mendorong pandemi Covid-19 menjadi endemi.

Baca juga: Vaksinasi Booster jadi Syarat Perjalanan, Berlaku Efektif Mulai 17 Juli 2022

Bahkan dosis tiga sudah terbukti berhasil meningkatkan kadar kekebalan antibodi tubuh dalam melawan Covid-19.

Pada kesempatan ini dirinya juga mengingatkan bahwa capaian vaksinasi ini merupakan tanggung jawab bersama, termasuk juga media.

Maka dari itu, masyarakat luas diajak turut terlibat untuk mengencarkan dan mempercepat vaksinasi serta ikut terlibat didalamnya guna mewujudkan herd immunity.

"Kekebalan komunal itu memang dapat dicapai dengan vaksinasi dosis primer tapi daya tahannya bisa menurun sehingga dosis booster sudah menjadi kebutuhan kita saat ini.

Mari yang belum booster segera lanjutkan. Karena booster memberikan proteksi yang lebih baik untuk diri dan lingkungan kita,” pungkasnya.

(*)

Penulis: Andi Pausiah

Join Grup Telegram Tribun Kaltara untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltaracomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

TikTok officialtribunkaltara

Follow Helo TribunKaltara.com

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved