Inter Milan Berantakan Jelang Kick Off Liga Italia, Calhanoglu Merosot, Inzaghi Sulit Berkilah

Anehnya, Simone Inzaghi masih kerap mempercayai Hakan Calhanoglu di lapangan.

Padahal Inter Milan sudah kedatangan Henrikh Mkhitaryan, tetapi eks gelandang AS Roma ini tak mendapat waktu yang cukup untuk unjuk gigi selama pramusim.

Buruknya performa Hakan Calhanoglu selama pramusim, jelas mengancamnya terlempar dari starting XI jelang Liga Italia Serie A bergulir.

Jika ini terjadi, maka Simone Inzaghi bisa memainkan alternatif lain untuk memperpanjang serangan Nerazzurri.

Sebenarnya Inter Milan bisa bermain dengan skema 3-4-1-2, minus Hakan Calhanoglu.

Satu tempat trequartista bisa ditempati Joaquin Correa di belakang dua penyerang utama.

Baca juga: Jadwal Liga Italia Pekan Pertama, Inter Milan Melenggang dengan Kepala Tegak Bersama Lukaku

Selama pramusim, Joaquin Correa menunjukkan performa yang lebih baik daripada Hakan Calhanoglu, sehingga peman asal Argentina itu punya kans kuat mengisi satu tempat di starting XI Nerazzurri.

Gazzetta dello Sport mengkritik Simone Inzaghi yang dianggap tak mempunyai ide cemerlang dalam komposisi Inter Milan.

Sang pelatih kerap membingungkan dalam taktiknya di lapangan.

Kini iapun tak bisa berkilah lagi, karena Liga Italia Serie A bakal digelar 7 hari mendatang.

Dengan persiapan yang minim, Simone Inzaghi harus benar-benar membentuk timnya dalam kondisi siap.

"Ini persoalan taktis, kesulitan tidak bisa lagi dijelaskan hanya dengan kondisi fisik. Sebaliknya, tim masih harus mencari tahu jalan mana yang harus diambil," tulis Gazzetta dello Sport.

Sebelumnya, Simone Inzaghi selalu beralasan skuad Inter Milan masih butuh waktu untuk mencapai kondisi fisik 100 persen jelang kompetisi bergulir.

Tetapi hingga tujuh hari menjelang kick off Liga Italia Serie A, Inter Milan justru semakin berantakan, seusai dikalahkan Villarreal dengan skor 2-4.

Media tersebut juga menyoroti rapuhnya lini belakang Nerazzurri meski tampil dengan kekuatan utama.