Kumpulan Pantun

Kumpulan Pantun Lucu, Anti Monoton Buat Gombalin Pasangan, Dijamin Gak Bakal Bikin Doi Bete

Simak kumpulan pantun lucu berisi gombalan. Dijamin kata-kata gombalan dalam pantun ini anti monoton banget buat ungkapkan rasa ke doi

Editor: Hajrah
TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K
ILUSTRASI - Kumpulan Pantun Lucu berisi gombalan anti monoton untuk doi (TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K) 

Buah sirsak di atas nampan
Buah duku dicampur mengkudu
Ada banyak pria yang tampan
Hanya dirimu yang buatku rindu

Jalan-jalan ke kota Solo
Lewat Jogja kabupaten Bantul
Begini nasib seorang jomblo
Hanya bisa memeluk dengkul

Bila dingin sedang mengusik
Bakar tungku di pinggir kayu
Jika angin bisa berbisik
Kusuruh ia, katakan ‘I Miss You’


Kalau ada sumur di ladang
Bolehlah kita menumpang mandi
Kalau ada umur yang panjang
Bolehlah kita jadian lagi

Kalau ada sumur di ladang
Bolehlah kita menumpang mandi
Kalau abang masih membujang
Bolehlah adik dijadikan istri

Pulau Jawa banyak batik
Pulau Sumatera banyak itik
Siapa dia wanita cantik
Dadaku bergoncang saat melirik

Bercocok tanam menanam jati
Sawah ladang dicangkul berdiri
Bersikap sopan dan baik hati
Itulah orang yang aku cari

Sumedang dulu sebelum Bandung
Di jalanan naik sepeda
Sejak dulu hatiku bingung
Benar ternyata kamu mendua

Burung perkutut tersambar petir
Kayu jati untuk diukir
Jangan takut jangan khawatir
Hatiku setia sampai akhir


Sakit hati rasanya pedih
Mending makan rujak kedondong
Daripada menangis sedih
Mending kamu saya gendong

Badan sakit pasti meriang
Minum obat dari cawan
Saya ini pria penyayang
Sayang kepada banyak perempuan

Ikan patin jadi masakan
Dimasaknya di kota Palembang
Kurus badan bukan kurang makan
Kurus memikirkan kamu seorang

Ada buaya jangan diganggu
Buaya tidur tak punya nama
Sudah lama aku menunggu
Kapan cintaku kau terima?

Masuk debu pedihlah mata
Pergi ke desa naik kereta
Menatap kamu makin cinta
Apakah impian kan jadi nyata?

Bangau pergi menuju kota
Pulang lagi ke hutan alam
Di balik hati ada cinta
Mekar di dalam diam-diam

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved