Situasi Gawat Inter Milan Soal Skriniar, PSG Getol Bujuk Steven Zhang di Deadline Day

TRIBUNKALTARA.COM - Situasi gawat menghampiri Inter Milan saat Deadline Day bursa transfer Liga Italia, PSG getol bujuk Steven Zhang untuk melepas Milan Skriniar.

Runner Up Liga Italia Serie A, Inter Milan, ketar-ketir jelang detik-detik penutupan bursa transfer musim panas, atau Deadline Day.

Bursa transfer akan ditutup pada 1 September 2022 waktu setempat, tetapi salah satu bintang Nerazzurri, Milan Skriniar terus digoda PSG.

Melansir tuttomercatoweb yang mengutip surat kabar Prancis, L'Equipe, PSG tak berhenti mengejar Milan Skriniar.

Baca juga: Deadline Day Bursa Transfer Liga Italia, Inter Milan Bereaksi Soal Rumor Gosens dan Jordi Alba

Presiden Inter Milan, Steven Zhang tak mau melunak dengan tawaran PSG, karena Milan Skriniar dibanderol 80 juta euro.

Sedangkan PSG sebelumnya hanya menyanggupi tawaran 60 juta euro untuk bek andalan Inter Milan itu.

Kini Presiden PSG, Nasser Al-Khelaïfi turun tangan untuk merampungkan negosiasi dengan Steven Zhang.

Negosiasi antara bos PSG dan Steven Zhang telah berlanjut beberapa jam jelang Deadline Day.

Andai negosiasi alot ini mampu meyakinkan Steven Zhang, maka Inter Milan terancam kehilangan Milan Skriniar.

Kepergian Milan Skriniar akan semakin memperparah lini belakang Inter Milan, mengingat Nerazzurri belum menemukan bek tengah pelapis Stefan de Vrij.

Kekurangan stok bek tengah jelas membuat Simone Inzaghi bakal kesulitan meramu kekuatan Inter Milan musim ini.

Apalagi jauh sebelumnya, Simone Inzaghi telah berpesan kepada manajemen Inter Milan untuk tidak menjual bek asal Slovakia itu.

Kontrak Milan Skriniar berakhir pada Juni 2023, tetapi kemungkinan ia akan mendapat pembaharuan kontrak hingga 2025 dengan gaji senilai 5 juta euro.

Baca juga: Klasemen Liga Italia, AS Roma Capolista Ungguli Inter Milan dan Juventus, AC Milan Terlempar

Bek asal Slovakia itu didatangkan Inter Milan dari Sampdoria pada 2017 silam dengan banderol 34 juta euro.

Enam tahun berseragam Inter Milan, Skriniar menjadi simbol penting bagi solidnya lini pertahanan Nerazzurri.