INSIDEN MAUT DI STADION KANJURUHAN
Arema FC Didenda Rp 250 Juta Gegara Insiden Maut di Kanjuruhan, 2 Orang Ini Dijatuhi Hukuman Berat
Komdis PSSI merilis hukuman terbaru usai insiden maut di Stadion Kanjuruhan Malang pasca laga Arema FC vs Persebaya
TRIBUNKALTARA.COM - Kabar terbaru pasca insiden maut di Stadion Kanjuruhan Malang, Arema FC didenda Rp 250 juta, 2 orang ini dijatuhi hukuman berat
Komisi Disiplin atau Komdis PSSI merilis hukuman terbaru usai insiden maut di Stadion Kanjuruhan Malang
Kericuhan pecah usai Arema FC kalah dari Persebaya Surabaya dengan skor 3-2
Suporter Arema FC masuk ke lapangan, hingga petugas keamanan berupaya memukul mundur suporter tuan rumah
Petugas keamanan yang sebelumnya jaga jalannya pertandingan, berupaya bubarkan suporter yang masuk ke lapangan, hingga turut menembakkan gas air mata
Belakangan, sekira 125 korban meninggal dunia gegara kericuhan di Stadion Kanjuruhan usai laga Arema FC vs Persebaya
Ratusan korban luka juga dirawat di rumah sakit setempat, seusai kericuhan di Stadion Kanjuruhan usai laga Arema FC vs Persebaya
Terbaru Komisi Disiplin atau Komdis PSSI merilis hukuman buat Arema FC
Bukan hanya buat klub Arema FC, 2 orang ini juga dijatuhi hukuman berat
Mengutip Bolasport.com, Arema FC dijatuhkan larangan pertandingan tanpa penonton.

Baca juga: Reaksi Iwan Bule, Didesak Mundur Gegara Insiden Maut di Stadion Kanjuruan Usai Arema FC vs Persebaya
Dan tidak izinkan menggelar laga home di Malang.
Laga kandang Arema FC harus digelar jauh dari Malang dengan jarak sekitar 250 KM.
"Kami menjatuhkan hukuman, sidang ini pertama mengenai keputusan kepada klub Arema, badan pelaksana, kalau jadi tuan rumah di jadi badan pelaksana dan mereka akan menunjukkan ketuanya, dari hasil sidang kepada klub Arema, dan panitia pelaksana," ucap Erwin Tobing.
"Keputusannya adalah dilarang menyelenggarakan pertandingan dengan penonton sebagai tuan rumah dan harus dilaksanakan yang jauh dari homebase Malang, kemudian, itu 250 km dari lokasi," sambung Erwin Tobing.
Atas kejadian tragis di Stadion Kanjuruhan, Arema FC dijatuhi denda sebesar 250 juta rupiah.
"Kedua klub Arema didenda 250 juta," tutur Erwin Tobing
"Ketiga, pengulangan terhadap pelanggar di atas akan berakibat dihukum berat," tegas Erwin Tobing.
Sementara terdapat dua sosok yang juga dijatuhi sanksi berat oleh Komdis PSSI.
Mereka adalah Abdul Harris (Ketua Pelaksana pertandingan) dan Suko Sutrisno (Security Officer).
Keduanya dilarang aktif di lingkungan sepak bola selama seumur hidup.
"Sedangkan kepada panitia pelaksana, siapa itu, sdr Abdul Harris, dia bertanggung jawab terhadap kelancaran even besar, dia harus jeli cermat.
Ketua pelaksana tidak melakukan tgs dengan baik," kata Erwin Tobing.
"Ini menjadi perhatian dan adanya hal-hal kurang baik, kepada sdr Abdul Harris, tidak boleh aktif di sepak bola seumur hidup."
"Kepada Steward yang mengatur keluar masuk penonton, Security office, Suko Sutrisno, dia tidak boleh aktif seumur hidup," tutup Erwin Tobing.
Baca juga: Kapasitas Stadion BJ Habibie akan Ditingkatkan? Segini Penonton saat PSM Jamu Arema FC dan Persebaya
Update Klasemen BRI Liga 1, Intip Posisi Arema FC dan Persebaya Surabaya Usai Ricuh di KanjuruhanÂ
Berikut ini update klasemen sementara BRI Liga 1, intip posisi Arema FC dan Persebaya Surabaya usai ricuh di Stadion Kanjuruhan
Puncak klasemen sementara BRI Liga 1 2022 kini ditempati oleh Borneo FC
Pasukan Borneo FC ke puncak klasemen sementara BRI Liga 1 usai gebuk Madura United dengan skor telak 3-0
Kini, Borneo FC puncaki klasemen sementara BRI Liga 1 dengan koleksi 23 poin
Sedangkan Madura United harus rela turun ke posisi runner-up dengan koleksi 23 poin
Skuat Madura United harus ke posisi runner-up klasemen sementara BRI Liga 1 gegara kalah produktivitas gol dari Borneo FC

Posisi tiga klasemen sementara BRI Liga 1 jadi milik PSM Makassar
Pasukan PSM Makassar duduki posisi tiga klasemen sementara BRI Liga 1 dengan koleksi 22 poin
Posisi empat klasemen sementara BRI Liga 1 jadi milik Persita Tangerang dengan 22 poin
Sedangkan posisi lima klasemen sementara BRI Liga 1 jadi milik Bali United dengan 21 poin
Lantas bagaimana dengan posisi Arema FC dan Persebaya Surabaya di klasemen sementara BRI Liga 1
Diketahui Derby Jawa Timur antara Arema FC vs Persebaya terjadi di Stadion Kanjuruhan tadi malam
Laga antara Arema FC vs Persebaya di BRI Liga 1 berakhir dengan kemenangan Persebaya Surabaya
Pasukan Persebaya Surabaya mempermalukan Arema FC dengan skor 3-2
Kemenangan Persebaya Surabaya atas Arema FC antar Bajul Ijo ke posisi 10 klasemen sementara BRI Liga 1 dengan 13 poin.
Sedangkan Arema FC di posisi 9 klasemen sementara BRI Liga 1 dengan 14 poin.
Diketahui, usai laga Arema FC vs Persebaya di BRI Liga 1 berakhir dengan kericuhan
Sekira 125 orang dikabarkan meninggal dunia usai laga Arema FC vs Persebaya di BRI Liga 1
Sejumlah korban luka juga dikabarkan jadi korban usai duel Arema FC vs Persebaya di BRI Liga 1

Baca juga: Reaksi Javier Roca, Arema FC Dipermalukan Persebaya di Liga 1 hingga Berujung Ricuh di Kanjuruhan
Klasemen Sementara BRI Liga 1 2022
1 BORNEO FC SAMARINDA 23
2 MADURA UNITED FC 23
3 PSM MAKASSAR 22
4 PERSITA TANGERANG 22
5 BALI UNITED FC 21
6 PERSIJA JAKARTA 21
7 PERSIKABO 1973 19
8 PERSIB BANDUNG 16
9 AREMA FC 14
10 PERSEBAYA SURABAYA 13
11 PSS SLEMAN 12
12 DEWA UNITED FC 12
13 PSIS SEMARANG 11
14 PERSIS SOLO 11
15 RANS NUSANTARA FC 10
16 BHAYANGKARA FC 9
17 PS BARITO PUTERA 5
18 PERSIK KEDIRI 4
(*)