Kumpulan Pantun

Kumpulan Pantun Jenaka Mengusir Kebosanan, Dijamin Anti Boring dan Menghibur Banget

Simak kumpulan pantun jenaka yang dijamin anti boring. Menghibur banget dan bisa mencairkan suasana saat kumpul bareng teman

Editor: Hajrah
TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K
ILUSTRASI - Kumpulan Pantun Jenaka yang menghibur banget. Dijamin anti boring (TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K) 

TRIBUNKALTARA.COM- Simak kumpulan pantun jenaka untuk mengusir kebosanan saat kumpul bareng teman atau kerabat.

Dijamin dengan pantun jenaka ini anti boring banget.

Dari namanya saja, pantun jenaka jelas merupakan pantun yang mengandung humor yang bertujuan menghibur orang yang mendengar.

Sama seperti pantun pada umumnya, pantun jenakan juga memiliki bagian sampiran dan isi, bersajak a-b-a-b, atau a-a, jika pantunnya terdiri dari dua baris.

Umumnya isi pantun jenaka juga bervariasi. Ada yang isinya hanya banyolan biasa saja, atau menggunakan sindiran dengan kesan lucu.

Dan karena isi dari jenis pantun ini bisa mengundang senyum lebar, pantun jenaka akan sangat berguna untuk mencairkan suasana.

Jangan ragu bagikan, karena dalam artikel ini sudah dirangkum lengkap kumpulan pantun jenaka sebagai referensi.


Makan duku sambil jaga gawang,
Pulang ke rumah makan manggis.
Dompetku mengandung bawang,
Tiap kali dibuka, aku nangis.

Burung pipit menclok di dahan
Hujan rintik pelan-pelan
Kekayaan hanya titipan Tuhan
Semoga kita dititipi banyak sekalian

Jadi tukang dengan alat seadanya,
Memukul paku hanya pakai palu.
Ingat, uang bukanlah segalanya
Cukup pastikan banyak uang selalu

Narapidana lepas pergi kabur
Berliku jalan naik ke bukit
Badanku sudah penat ingin tidur
Tapi dompetku kosong perlu duit

Layangan nyangkut diambil galah
Galah patah dibuang kemana
Saat beli, uang bukan masalah
Yang masalah, saat bayarnya

Ada lemari isi lencana
Lemari tegak di dalam rumah
Manusia boleh berencana
Tanpa uang bisa batal semua.

Jalan pagi buta bawa galon,
Di tengah jalan terjebak lubang.
Jika uang tidak tumbuh di pohon,
Mengapa bank punya banyak cabang?


Ada kera mirip buaya
Keduanya naik pedati
Dikira mirip Luna Maya
Ternyata yang dilirik Mpok Atik

Kalau ketam datang ke rawa
Lintah turun ke dalam kali
Kalau monyet sedang tertawa
Mukanya jelas lucu sekali

Ikan gabus di rawa-rawa
Ikan belut nyangkut di jaring
Perutku sakit menahan tawa
Gigi palsu loncat ke piring

Roses are red,
Violets are blue.
Everybody is beautiful,
But my best friend is only you.

Sayur yang busuk harus dibuang
Lalu ambil dua siung bawang
Seandainya teman seperti uang,
Palsu aslinya cukup diterawang.

Hari Minggu pergi ke pasar
Di tengah jalan bertemu kancil
Persahabatan bukan sebuah hal besar
Tetapi tentang jutaan hal kecil

Ke hutan cari kayu bakar,
Jauh berjalan sampai petang;
Sudah lama tak dengar kabar,
Pas berkabar, mau berutang

Tujuh belasan ada pawai
Semua nonton ramai-ramai
Kemana saja bawa gawai,
Tapi selalu tanya password Wi-Fi.

Ada lomba makan kerupuk,
Minum susu bikin badan sehat
Siapa bilang pacarku gemuk?
Itu supaya lebih gampang dilihat

Ada drama Korea judulnya Dong-Yi
Nonton sambil minum teh dan gula
Cinta mestinya seperti shampoo bayi
Yang mengandung no tears formula

Ada seekor lebah madu,
Hinggap di pohon akasia.
Sekolah itu seperti candu,
Kalau tidak mahal biayanya.

Tiap pagi minum jamu
Jamu pahit dibawa tamu
Selalu Ikuti kata hatimu,
Jangan lupa bawa otakmu

Main di pantai nemu kerang
Main di taman metik tabebuya
Buat apa mikirin omongan orang
Orangnya tak ingat omongannya

Dua tiga pentas tablo
Sahabatku baik tapi masih jomblo

Alis mata itu eyebrow
Bagaimana kabarmu, brow?

Ke Tanah Abang beli tomat lengkeng
Alhamdulillah, abang sehat, neng!


Makan lanting, pakai saus barbekyu.
I have nothing, if I don’t have you.

Empat kali empat sama dengan enam belas
Aku insecure jika whatsappku tak kau balas


Pergi berenang ke laut dalam,
Bunga kertas dihinggapi kupu.
Jika tak baik makan tengah malam,
Kenapa kulkas punya lampu?

Rumah kantor disingkat rukan
Di depannya anak main gasing
Andai olahraga semudah makan
Sekarang pasti aku sudah langsing

Nonton tivi acara Si Unyil
Nontonnya sambil rebahan
Kenangan indah masa kecil
Tidak pernah terima tagihan

Satu titik dua koma,
Kamu cantik dan disayang Mama

Di dahan pohon cempaka
Hinggap seekor burung kutilang
Meski tak jago matematika,
Aku jagoan menghitung uang

Baca juga: Kumpulan Pantun Sindiran untuk Mantan yang Menyakiti, Putus pas Lagi Sayang-sayangnya

Beli tomat bunder-bunder
Masak pasta pakai zaitun
Kadang aku berasa minder
Teman-temanku jago bikin pantun

Beli buah di pasar Jakarta
Tidak lupa beli tomat
Jadi orang jangan sering lupa
Karena lupa itu tidak ingat

Hari Minggu pergi berenang
Berenangnya bareng teman-teman
Kepala akan jadi pusing
Kalau belum dapat gaji bulanan

Baca juga: Kumpulan Pantun Soal Hemat Energi, Bisa jadi Ucapan Menyambut Hari Listrik Nasional 27 Oktober 2022

Makan lele pakai sambal teri
Jangan lupa dengan lalapan
Hati akan terasa sepi
Kalau tidak ada pasangan

Pergi ke stasiun Tebet
Dilanjut lagi ke Tanah Abang
Siapa yang tidak takut
Melihat kecoa terbang

Pulang sekolah bermain layang-layang
Mainnya bersama-sama
Pikiran akan bingung
Ketika melihat katak berbicara

(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved