Liga Europa
AS Roma Lolos ke Play-off Liga Europa, Jose Mourinho Olok-olok Lazio: Calon Juara UECL 2022/2023
Jose Mourinho turut mengomentari kekalahan Lazio. Pelatih AS Roma itu menyebut bahwa Biancocolesti favorit juara UECL setelah dikalahkan Feyenoord.
Penulis: Titik Wahyuningsih | Editor: Cornel Dimas Satrio
TRIBUNKALTARA.COM - Hasil Liga Europa tadi malam mengantarkan AS Roma finis diperingkat kedua dan berhak melaju ke babak play-off. Sementara Lazio, wakil Italia lainnya harus turun kasta ke UECL, Jose Mourinho ikut berkomentar.
Akhirnya AS Roma menjadi runner-up grup E Liga Europa setelah menumbangkan Ludogorets di Stadion Olimpico pada Jumat (4/11/2022).
Klub besutan Jose Mourinho itu mencuri tiga poin dari perwakilan Bulgaria dengan skor 3-1. Gol kemenangan AS Roma disumbangkan oleh Lorenzo Pellegrini dan Nicolo Zaniolo.
Kapten AS Roma mencetak brace dari titik putih yang ditunjuk wasit.
Mereka dihadiahi penalti usai Ludogorets dua kali melakukan pelanggaran terhadap Nicolo Zaniolo.
Sebagai kapten AS Roma, Lorenzo Pellegrini mengambil penalti tersebut pada menit ke-56 dan 65'.

Baca juga: AS Roma Torehkan Rekor Langka Setelah Bawa AS Roma Menang atas Ludogorets di Liga Europa
Jelang laga tuntas, Nicolo Zaniolo melengkapi skor AS Roma menjadi 3-1 atas Ludogorets.
Itu artinya, AS Roma berhak melaju ke play-off Liga Europa dan berpotensi bersua dengan peringkat tiga Liga Champions seperti Barcelona hingga RB Salzburg.
Sementara Lazio yang malam tadi juga melakoni laga penutup Liga Europa harus menelan kekalahan yang menyakitkan.
Lazio dibekuk Feyenoord saat bertandang ke Belanda. Klub berjuluk Biancocolesti tunduk dengan skor tipis 1-0.
Klub besutan Maurizio Sarri itu turun kasta ke UECL 2022/2023 dan akan diadu dengan runner-up grup tersebut di babak play-off.
Kemenangan AS Roma atas Ludogorets malam tadi diakui Jose Mourinho sebagai hal yang tidak mudah.
"Itu adalah pertandingan yang sangat sulit. Mereka tahu cara bermain, pemainnya punya kreatifitas dan kecepatan tidak heran mereka mencetak gol di babak pertama," kata Mourinho.
"Tapi di babak kedua kami masuk dengan sikap yang berbeda, karakteristik Nicolo Zaniolo banyak membantu kami untuk kembali ke jalurnya,"