Lowongan Kerja
4 Posisi di Otorita IKN Masih Lowong, Presiden Bentuk Tim Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Madya
Info lowongan kerja, empat posisi Jabatan Pimpinan Tinggi Madya ( JPT Madya) di Otorita IKN atau Ibu Kota Nusantara masih kosong.
TRIBUNKALTARA.COM, SAMARINDA – Info lowongan kerja, empat posisi Jabatan Pimpinan Tinggi Madya ( JPT Madya) di Otorita IKN atau Ibu Kota Nusantara masih kosong.
Untuk mengisi lowongan kerja di posisi tersebut, Presiden Jokowi telah membentuk Panitia Seleksi JPT Madya di lingkungan Otorita IKN.
Demikian dikemukakan Koordinator Informasi dan Komunikasi Tim Transisi Otorita IKN Sidik Pramono kepada TribunKaltara.com, Sabtu (3/12/2022).
Pembentukan panitia seleksi ini berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 140/TPA, tanggal 30 November 2022 tentang Pembentukan Pantia Seleksi JPT Madya di Lingkungan Otorita IKN.
Panitia seleksi bertugas antara lain menyusun dan menetapkan jadwal tahapan pengisian, menentukan metode seleksi dan menyusun materi seleksi, serta melakukan seleksi administrasi dan kompetensi.
Baca juga: Otorita IKN Buka Lowongan Jabatan 4 Posisi Kabiro dan 23 Direktur, Simak Syarat dan Jadwal Seleksi
Sedangkan empat posisi lowong yang dilakukan perekrutan itu adalah:
- Deputi Bidang Perencanaan dan Pertanahan
- Deputi Bidang Sosial, Budaya, dan Pemberdayaan Masyarakat
- Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi
- Deputi Bidang Sarana dan Prasarana
Untuk panitia seleksi, lanjut Sidik Pramon, terdiri atas ketua yang dijabat oleh Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro, Sekretaris dijabat Achmad Jaka Santos Adiwijaya, kemudian sejumlah anggota panitia.
Ia juga mengatakan, berdasarkan Peraturan Kepala Otorita IKN No. 1 Tahun 2022 tentang Organisasi dan Tata Kerja Otorita IKN, susunan organisasi di bawah Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN akan diisi oleh sejumlah JPT Madya di lingkungan Otorita IKN.
Baca juga: Otorita IKN Buka Lowongan Kerja untuk 27 Posisi Jabatan Kabiro dan Direktur, Simak Persyaratannya
Posisi JPT Madya di bawah IKN itu adalah Sekretariat, Deputi bidang Perencanaan dan Pertanahan, Deputi bidang Pengendalian Pembangunan, Deputi bidang Sosial Budaya, dan Pemberdayaan Masyarakat.
Kemudian Deputi bidang Transformasi Hijau dan Digital, Deputi bidang Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam, Deputi bidang Pendanaan dan Investasi, Deputi bidang Sarana dan Prasarana, serta Unit Kerja Hukum dan Kepatuhan.
Sebelumnya, pada 13 Oktober 2022 Kepala Otorita IKN Bambang Susantono melantik lima JPT Madya Otorita IKN, yakni Sekretaris, Deputi bidang Pengendalian Pembangunan, Deputi bidang Transformasi Hijau dan Digital, Deputi bidang Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam, serta Kepala Unit Hukum dan Kepatuhan.

"Pengisian jabatan dilakukan segera karena UU IKN mengharuskan Otorita IKN beroperasi paling lambat akhir tahun 2022.
Pada 10 November lalu, Otorita IKN juga telah membuka seleksi terbuka untuk mengisi 27 posisi jabatan kepala biro atau direktur di lingkungan Otorita IKN," kata Sidik.
21 Negara Uni Eropa
Kepala Otorita IKN Bambang Susantono mengatakan, sebanyak 21 Negara Uni Eropa tertarik untuk berinvestasi dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara atau IK).
Hal itu diungkapkan ketika dirinya didampingi Wakil Kepala Otorita IKN Dhony Rahajoe dan Sekretaris Otorita IKN Jaka Santoso, bertemu perwakilan dari 21 negara tersebut di Jakarta.
Baca juga: Menteri PUPR Hadiri Forum IKN Nusantara di Kuala Lumpur, Beri Karpet Merah bagi Investor Malaysia
"Ketertarikan negara-negara Uni Eropa pada pembangunan IKN akan ditindaklanjuti dengan serius supaya harapan pemerintah 80 persen pembiayaan berasal dari investor terpenuhi," ujarnya dikutip melalui keterangan Instagram @ikn_id yang telah terverifikasi, Sabtu (3/12/2022).
Saat ini Kementerian PUPR melakukan pembangunan secara masif di IKN mulai dari pembangunan Kantor Presiden, Kantor Kementerian, hunian untuk pekerja, hingga jalan. Pembangunan infrastruktur dasar ini ditargetkan rampung pada 2024.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono sebelumnya mengatakan, minat investasi di IKN meningkat 25 kali lipat dari total lahan yang ditawarkan pada tahun ini.
Hal tersebut disampaikan Basuki dalam rapat kerja dengan Komisi V DPR di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (28/11/2022).
Basuki mengatakan, investasi pada fasilitas pendidikan atau zona 1B seluas 41 hektare yang terdiri dari perguruan tinggi, sekolah internasional, dan lembaga riset swasta. (*)
Berita menarik Tribun Kaltara lainnya baca di Google News atau Google Berita!
Baca Info Lowongan Kerja Tribun Kaltara