Kabar Artis

Sedang Berlangsung Prosesi Siraman di Kediaman Erina Gudono, Hadir GKR Hemas dan GKBRAA Paku Alam

Sedang berlangsung prosesi pernikahan Erina Gudono dan Kaesang Pangarep. Dilakukan rangkaian adat siraman di kediaman Finalis Puteri Indonesia 2022

Editor: Hajrah
Instagram/@erinagudono
Sedang berlangsung prosesi adat Siraman di kediaman Erina Gudono(Instagram/@erinagudono) 

TRIBUNKALTARA.COM- Prosesi adat siraman jelang pernikahan Erina Gudono dan Kaesang Pangarep saat ini sedang berlangsung, Jumat (9/12/2022).

Di kediaman Erina Gudono di Sleman, Yogyakarta akan dilakukan tujuh prosesi adat sebelum dilakukan siraman.

Sebelum siraman, dilakukan prosesi pemasangan bleketepe.

Setelahnya dilakukan upacara cetik geni yang hanya dilakukan untuk acara mantu pertama.

Pantauan TribunKaltara melalui streaming Tribun Jogja, kakak Erina Gudono, Allen Gudono memasang bleketepe secara seremonial didampingi ibundanya, Sofia Gudono.

Dikutip TribunJogja, GKR Hemas dan GKBRAA Paku Alam akan ikut melakukan prosesi siraman pada Erina Gudono.

Selain GKR Hemas dan GKBRAA Paku Alam, istri Mensesneg Pratikno juga akan melakukan siraman ke Finalis Puteri Indonesia 2022 tersebut.

Sebelumnya, Owner Wedding Organizer Pengantin Production, Dani Wigung mengatakan ada tujuh orang yang akan melakukan siraman pada Erina Gudono.

"Ada tujuh orang yang akan melakukan siraman. GKR Hemas , GKBRAA Paku Alam , dan istri Mensesneg. Lainnya adalah tetua, kerabat," katanya, Kamis (09/12/2022).

Erina siraman
Rangkaian prosesi siraman Erina Gudono (Tangkapan Layar SCTV)

Seperti diketahui, air siraman Erina Gudono berasal dari tujuh sumber.

Diantaranya air zam-zam, serta air dari kediaman Erina Gudono dan Kaesang Pangarep.

Potret Erina Gudono dan Kaesang Pangarep. (Instagram/@erinagudono)
Potret Erina Gudono dan Kaesang Pangarep. (Instagram/@erinagudono) (Instagram/@erinagudono)

Rangkaian prosesi pernikahan Kaesang dan Erina masih berlangsung

Setelah pada Kamis (08/12/2022) lalu digelar semaan alquran dan pengajian.

Hari ini, Jumat (09/12/2022), dilakukan upacara pasang bleketepe, siraman hingga midodareni.

Sejak pagi, tamu-tamu datang untuk menghadiri siraman yang akan dilakukan pagi ini.

Beberapa tamu hadir diantar mobil golf dari tempat parkir menuju rumah Erina Gudono .

Owner Wedding Organizer Pengantin Production, Dani Wigung mengatakan ada tujuh orang yang akan melakukan siraman.

Tujuh orang tersebut diantaranya, ibunda Erina , GKR Hemas , GKBRAA Paku Alam , dan istri Mensesneg.

"Ada tujuh orang yang akan melakukan siraman. GKR Hemas , GKBRAA Paku Alam , dan istri Mensesneg. Lainnya adalah tetua, kerabat," katanya, Kamis (09/12/2022).

Air yang digunakan untuk siraman berasal dari tujuh sumber mata air, di antaranya air dari rumah Erina Gudono dan Kaesang Pangarep .

Setelah siraman, rangkaian acara akan dilanjutkan dengan midodareni pada malam harinya.

Dijadwalkan Presiden Jokowi hadir dalam acara midodareni tersebut.

Penampilan anggun Erina Gudono di acara semaan AL Quran jelang pernikahannya dengan Kesang Pangarep. (Instagram/ @thebridestory)
Penampilan anggun Erina Gudono di acara semaan AL Quran jelang pernikahannya dengan Kesang Pangarep. (Instagram/ @thebridestory) (Instagram/ @thebridestory)

Tahapan Acara Akad Nikah Kaesang dan Erina Gudono

Serangkaian prosesi pernikahan Kaesang Pengarep dengan Erina Sofia Gudono dijabarkan oleh Wigung Wratsangka, selaku pembawa acara pernikahan putra bungsu Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi), Sabtu (10/12/2022) mendatang.

Tribun Jogja mencatat setidaknya ada 14 tahapan prosesi pernikahan yang bakal dijalani Kaesang dan Erina.

Wigung menjelaskan, prosesi nikah Kaesang Pangarep dan Erina Gudono dimulai dari upacara akad nikah.

Setelah akad nikah, serta pemeriksaan rukun-rukun nikah hingga ijab kabul maka akan dilanjut dengan penyerahan mahar dan tanda tangan buku nikah.

Setelah akad nikah pernikahan yang digelar secara islam selesai, acara akan berlanjut pada pelaksanaan upacara pernikahan adat Jawa.

Baca juga: Amankan Pernikahan Kaesang dan Erina Gudono, 10.800 Personel dan Kendaraan Taktis Disiagakan

"Penyerahan cincin kawin masuk acara budaya Jawa. Didampingi ayah dan ibu kedua mempelai," kata Wigung, seusai memandu gladi bersih pernikahan Kaesang-Erina di Royal Ambarrukmo, Selasa (6/12/2022) siang.

Prosesi ketiga masuk pada upacara adat panggih pengantin dengan tradisi Yogyakarta.

Dijelaskan Wigung, upacara panggih pengantin Jawa mengambil referensi dari Kraton Ngayogyakarta.

"Tetapi ada perubahan dan perkembangann-perkembangan yang tentu berbeda dengan Kraton, karena ini yang menyelengarakan adalah masyarakat umum," ujarnya.

Keempat, penyerahan pisang sanggan dari mempelai putri ke mempelai putra sebagai simbol dari permohohan agar kedua mempelai dipertemukan atau dipanggihkan dengan upacara kultur budaya.

Dalam prosesi ini, Presiden Jokowi nanti juga berposisi sebagai tamu yang disambut oleh keluarga mempelai putri.

Tahapan kelima, yakni prosesi kembar mayang sebagai penanda pernikahan gadis dan perjaka dalam adat Jawa.

Namun dijelaskan Wigung, untuk versi Panggih Yogyakarta proses kembar mayang saat pengantin pria dan perempuan bertemu kemudian mereka akan keluar semuanya.

"Tapi kalau upacara panggih Surakarta kembar mayang manten putri masuk, kemudian kembar mayang penganten putra diterima masuk, baru bertemu atau panggih," ujarnya.

Prosesi keenam, yakni pengantin putri mendekat ke pengantin pria, kemudian pengantin pria membawa gantal atau gulungan daun sirih yang digulung dengan benang putih.

Gulungan daun sirih itu jumlahnya ada tujuh.

Baca juga: Resepsi Pernikahan Bertepatan dengan Ulang Tahun Erina Gudono, Kaesang Pangarep Siapkan Kado Khusus

"Lalu pengantin putri membawa tiga. Tiga sebagai lambang amal dan iman. Manten putra ditambah satu dia punya kedudukan sebagai imam. Jadi pengantin putra yang mengawali putra yang mengakhiri. Kakung kang miwiti kakung kang mungkasi," ungkapnya.

Prosesi yang ketujuh, pengantin putri akan membersihkan kaki suami dalam upacara Ranupada.

Ranupada sebagai simbol pengakuan bahwa suami adalah pemimpin keluarga.

Dimana dijelaskan, air sebagai lambang pengetahuan, air merupakan lambang hidup dan kehidupan.

Sementara prosesi kedelapan, upacara mecah tigan atau memecah telur.

"Dari kata mecah tiga yakni lahir, jodoh dan mati adalah kuasa tuhan dan manusianya hanya sekedar menjalani. Kemudian (telur) dipecah dinampan sebagai simbol agar kedua mempelai dikaruniai anak sebagai penyambung sejarah," jelasnya.

Kesembilan, pengantin berjalan searah jarum jam berada di samping kirinya pengantin putra yang diikuti ayah dan ibu mempelai putri menuju ke pelaminan.

Sepuluh, prosesi bubak kawah ngunjuk rucat degan.

"Itu menandai mantu yang pertama. Juga sejarah mataram dimana Ki Ageng Giring merelakan air kelapa muda kepada Ki Ageng Pemanahan, sehingga Ki Ageng pemanahan punya putra Danang Sutawijaya, Panembahan Senopati dan seterusnya," ungkap Wigung.

"Harapan dari prosesi ini adalah agar pernikahan ini menurunkan anak-anak keturunan yang memiliki kelebihan. Diberikan kelebihan yang baik oleh tuhan," sambungnya.

Prosesi kesebelas yakni upacara Tompo Koyo, atau dalam Panggih Surakarta disebut Kacar Kucur.

Prosesi ini memiliki simbol pengantin pria dalam hal ini menuangkan benih bahwa benih-benih itu hanya untuk istri lalu dilanjut dengan menuangkan uang receh (koin).

"Kemudian mata uang receh bahwa tidak ada besar tanpa kecil. Tidak ada banyak tanp sedikit," jelasnya.

Dua belas, pengantin pria juga menyerahkan dlingo bengle (empon-empon) yang menyimbolkan kedua mempelai diberi kesehatan.

Selain itu bunga setaman juga turut disertakan sebagai wujud sikap keutamaan.

"Itu diterima istri tidak boleh ada yang tercecer, lalu diikat diserahkan kepada ibu mempelai putri," ungkap pria yang pernah dipercayai memandu pernikahan putri Kraton Yogyakarta.

Proses tiga belas yakni Dhahar Klimah atau kedua pengantin makan nasi kuning.

Jika menurut adat Solo, Wigung menerangkan kedua pengantin saling suap-suapan.

"Tapi kalau pengantin Jogja maboten (tidak) yakni pengantin putra yang memberi, pengantin putri yang nikmati nasi. Dhahar klimah ing kakung artinya patuh pada oerintah suami. Kemudian pada lambang sandang pangan dan papan," terang dia.

Upacara terakhir yakni methuk besan atau menjemput besan.

"Bu Gudono dan mas Alen (kakak Erina) akan menyambut pak Jokowi dan ibu Iriana. Setelah disambut diantar ke tempat duduk besan (posisi kiri pengantin) Kemudian Bu Gudono sungkem. Sungkemnya diawali dengan manten putra diikuti manten putri," jelas Wigung.

 

Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul GKR Hemas dan GKBRAA Paku Alam Akan Melakukan Siraman Erina Gudono, https://jogja.tribunnews.com/2022/12/09/gkr-hemas-dan-gkbraa-paku-alam-akan-melakukan-siraman-erina-gudono.
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved