Liga Italia
3 Faktor AC Milan Sulit Datangkan Hakim Ziyech ke Liga Italia, Penggawa Timnas Maroko Jual Mahal?
Mimpi Rafael Leao pemain andalan AC Milan dan bintang Cristiano Ronaldo untuk menjuarai Piala Dunia 2022 pun berakhir di tangan Hakim Ziyech Cs.
Penulis: Titik Wahyuningsih | Editor: Cornel Dimas Satrio
TRIBUNKALTARA.COM - Berikut tiga faktor yang membuat AC Milan sulit mendatangkan Hakim Ziyech ke Liga Italia, penggawa Maroko jual mahal?
Harapan direktur teknik AC Milan Paolo Maldini memboyong Hakim Ziyech ke Liga Italia kini terancam pupus.
Pasalnya, ada beberapa hal yang membuat proses negosiasi AC Milan dengan pemain Timnas Maroko itu berjalan kompleks.
Padahal, pemain milik Chelsea itu sedang bersinar di Piala Dunia 2022.
Hakim Ziyech bersama skuad Singa Atlas secara mengejutkan lolos ke babak semifinal setelah memulangkan tim favorit, Portugal.
Mimpi Rafael Leao pemain andalan AC Milan dan bintang Cristiano Ronaldo untuk menjuarai Piala Dunia 2022 pun berakhir di tangan Maroko.
Keberhasilan Hakim Ziyech Cs melaju ke semifinal sekaligus mencetak sejarah baru bagi mereka sepanjang Piala Dunia.
Sayang, bersinarnya Hakim Ziyech di Piala Dunia 2022 menyulitkan AC Milan untuk merekrut pemain Chelsea.

Baca juga: AC Milan Tentukan Biaya Pinjaman Hakim Ziyech, Bintang Timnas Maroko Makin Dekat ke Liga Italia
Menurut laporan Calciomercato.com ada tiga faktor yang membuat transfer Hakim Ziyech ke AC Milan terasa tidak mungkin.
Pertama, AC Milan tidak memiliki rencana besar untuk bursa transfer musim dingin.
Rossoneri hanya berniat melakukan intervensi jika benar-benar diperlukan.
Laporan itu mengklaim juara Liga Italia itu sebenarnya juga tidak kekurangan pemain di lini sayap.
Kehadiran Alexis Saelemaekers yang baru pulih pasca cedera dan Junior Messias sepertinya cukup bagi Stefano Pioli.
Faktor berikutnya adalah menyoal biaya. AC Milan enggan menggelontorkan biaya fantastis hanya untuk mendatangkan pemain asal Maroko tersebut.
Apalagi, Hakim Ziyech meminta gaji yang tidak sedikit. Dia menuntut upah sebesar 8 juta euro per tahun.