Piala Dunia
Mengenal ‘Al Hilm’, Bola Resmi Semifinal dan Final Piala Dunia 2022 Pengganti ‘Al Rihla’
Bola resmi yang digunakan di babak semifinal dan final Piala Dunia 2022 Qatar akan diganti, dari bola Al Rihla dengan Al Hilm.
TRIBUNKALTARA.COM – Bola yang digunakan di babak semifinal dan final Piala Dunia 2022 Qatar akan diganti dengan bola atau si kulit bundar yang baru.
Inilah ‘ Al Hilm ’, bola resmi babak semifinal dan final Piala Dunia 2022 pengganti ‘ Al Rihla ’.
Seperti diketahui bola Al Rihla sebelumnya dipakai dari fase grup hingga perempat final Piala Dunia 2022.
Jurnalis Tribunnews, Eko Priyono dari Qatar menginformasikan bahwa FIFA telah mengenalkan langsung AL Hilm sebagai bola resmi semifinal dan final Piala Dunia 2022 Qatar nanti.
Al Hilm yang diterjemahkan sebagai "The Dream" atau impian dalam bahasa Arab dan menampilkan desain grafis yang unik, membedakannya dari Al Rihla yang digunakan sepanjang turnamen sejauh ini.
Al Hilm diluncurkan oleh Adidas sebagai bola pertandingan resmi untuk semifinal dan final Piala Dunia 2022 di Qatar.
Memanfaatkan kemajuan teknologi terbaru dalam desain bola, Al Hilm menyertakan teknologi Adidas 'Connected Ball' yang belum pernah ada sebelumnya seperti Al Rihla.
Baca juga: Adidas Luncurkan Al Rihla, Bola Resmi yang Akan Dipakai di Qatar, Kapan drawing Piala Dunia 2022?
Al Rihla sendiri telah terbukti sangat berharga dalam membantu ofisial pertandingan membuat keputusan yang lebih cepat dan lebih akurat selama Piala Dunia ini.
Bola ini juga memiliki teknologi terkini yang sebelumnya ada di Al Rihla.
Dengan kata lain, Al Hilm juga bisa membantu wasit menentukan offside dengan lebih akurat lagi.
Direktur Teknologi Sepak Bola dan Inovasi FIFA, Johannes Holmuller mengatakan teknologi canggih yang digunakan selama Piala Dunia 2022 terbukti bisa membantu kinerja wasit.
Sang pengadil lapangan tak lagi kesulitan dalam menentukan posisi offside. Selain itu, keputusan juga bisa diambil lebih cepat lagi.

"Dengan perkembangan bola yang terkoneksi ini, informasi penting dapat tersaji dengan bentuk susunan-susunan kepada wasit yang mengawasi video pertandingan," ungkap Johannes dikutip dari laman FIFA.
"Data yang ada di dalam bola membuka sudut pandang baru untuk mengungkap cerita di momen unik selama Piala Dunia 2022," sambungnya.
Desain bola ini terinspirasi dari beberapa hal. Terdapat pola segitiga yang mencolok pada bola Al Hilm ini.