Berita Tana Tidung Terkini
Meski Alami Pengurangan Kuota, Disperindagkop KTT Klaim Stok LPG Masih Aman Sampai Tahun Baru 2023
Pengurangan kuota LPG 12 persen mulai November 2022 lalu menjadi 348 matrik ton, Disperindagkop KTT klaim stok LPG masih aman sampai tahun baru 2023.
Penulis: Rismayanti | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG - Disperindagkop Kabupaten Tana Tidung klaim stok liquefied petroleum gas atau LPG di Tana Tidung masih aman hingga tahun baru 2023.
Meski demikian, Kabupaten Tana Tidung, Kalimantan Utara alami pengurangan kuota LPG mulai November 2022 lalu.
Petugas Lapangan Bidang LPG dan BBM, Rifai mengatakan, pengurangan kuota LPG Kabupaten Tana Tidung ini sekira 12 persen.
Yang semula quota Kabupaten Tana Tidung adalah 438 matrik ton per tahun, kini menjadi 348 matrik ton.
Baca juga: Penetapan Tuan Rumah Porprov II Kaltara Direncanakan Maret 2023, Ada Dua Usulan Malinau atau KTT
"Tapi kalau untuk kebutuhan LPG (di Tana Tidung) Insya Allah aman sampai tahun baru," ujarnya kepada TribunKaltara.com, Senin (26/12/2022)
Dia tentu menyayangkan atas pengurangan kuota LPG untuk Tana Tidung ini.
Pasalnya, pengguna LPG di Tana Tidung juga bertambah. Karena adanya perpindahan penggunaan mesin ketinting nelayan dari bahan bakar minyak atau BBM ke bahan bakar gas atau BBG.
"Itulah yang menjadi masalah kami kemarin. Kami juga kurang tau kenapa kuotanya dikurangi, harusnya kan bertambah karena ada nelayan ini," katanya.
Meski demikian, Disperindagkop Tana Tidung juga sudah mengajukan kuota baru LPG untuk Tana Tidung di tahun 2023 mendatang.
Baca juga: Dinobatkan jadi Bunda PAUD Inspiratif Kaltara, Ini Cara Vamelia Ibrahim Tingkatkan Kualitas PAUD KTT
Adapun pengajuan kuota baru dari Disperindagkop ke BPH Migas sebesar 800,5 matrik ton.
"Iya, itu termasuk untuk kuota LPGnya nelayan kita yang 333 nelayan itu. Mudah-mudahan aja mereka setujui pengajuan kita ini," pungkasnya.
Penulis: Risna