Berita Daerah Terkini

Usai Dengar Imbauan Waspada Kebakaran, Rumah Dihuni 40 Jiwa di Samarinda Dilalap Si Jago Merah

Kelar dengar imbauan waspada kebakaran, 40 jiwa di Jalan Antasari 2 Samarinda kehilangan tempat tinggal karena dilalap si jago merah.

TRIBUNKALTARA.COM / RITA LAVENIA
Satu jam upaya pemadaman api yang melahap sejumlah rumah di Jalan Antasari 2, Sungai Kunjang Kota Samarinda akhirnya berhasil dipadamkan. 

TRIBUNKALTARA.COM, SAMARINDA - Belum kering sisa pemadaman api di Jalan Rajawali, Kecamatan Sungai Pinang kemarin, kebakaran kembali terjadi di Jalan Antasari 2 Gang 1, RT 31, Kelurahan Teluk Lerong Ulu, Kecamatan Sungai Kunjang Kota Samarinda, Jumat (30/12/2022).

Tercatat 5 bangunan yang terdiri dari 3 rumah tunggal, 2 bangsal 8 pintu ludes terbakar dalam musibah yang terjadi pada Pukul 14.30 WITA ini.

Menurut informasi yang berhasil terhimpun api berasal dari salah satu bangsalan yang berada di bagian tengah.

Kebakaran ini terjadi begitu cepat. Para korban terdampak mengaku tak sempat menyelamatkan barang berharga mereka.

Baca juga: Kebakaran Landa Balikpapan, Api Diduga dari Rumah Kosong, Petugas Pemadam Terkendala Akses Jalan

"Padahal dua jam sebelum kejadian kami baru saja memberikan imbauan waspada kebakaran dalam menyambut malam pergantian tahun baru," kata Yudia Rahma, Ketua RT 31 kepada Tribunkaltim.co.

Ia menyebutkan 15 Kepala Keluarga (KK) dengan 40 jiwa kehilangan tempat tinggal.

"Sementara warga yang terdampak mengungsi ke rumah keluarga masing-masing. Tapi kami juga akan buatkan tenda pengungsian sementara," imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkar) Kota Samarinda Hendra AH menjelaskan api berasal dari dapur salah satu bangsalan bagian tengah.

"Dugaan awal karena korsleting listrik. Kawasan yang terbakar juga rata-rata bangunan bermaterial kayu makanya cepat membesar,

Tapi beruntung ada pagar beton jadi tidak meluas terlalu lebar," jelas Hendra AH.

Pihaknya pun menyayangkan sebab rumah-rumah di kawasan tersebut belum menanamkan kesadaran untuk memiliki Alat Pemadam Api Ringan (APAR).

Oleh sebab itu ia menegaskan kepada Ketua RT setempat agar dapat memastikan setiap rumah warga setempat mulai menyediakan APAR di rumah masing-masing.

Baca juga: Kebakaran Tengah Malam di Tenggarong Kukar Hanguskan Belasan Rumah, Puluhan korban Mengungsi

"Karena kebakaran tidak dapat diprediksi kapan terjadi. Paling tidak ada persiapan untuk mengantisipasi itu," tegasnya.

Dalam upaya pemadaman ini, Damkar menurunkan tiga posko dengan 8 unit fire truck dibantu relawan se-Kota Samarinda.

Api pun berhasil dikuasai dalam waktu 1 jam 20 menit.

Liputan: Rita Lavenia

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved