Profil Emil Audero, Kiper Keturunan Indonesia yang Buyarkan Kans Inter Milan Menuju Scudetto

Sebelumnya, kiper kelahiran Mataram, Indonesia tersebut juga mencatatkan clean sheet saat berjumpa Juventus, dan Cremonese.

Baca juga: Inter Milan Ditahan Skor Kacamata oleh Tim Papan Bawah, Aksi Lukaku Omeli Barella jadi Sorotan

Berkat penampilan gemilang Emil Audero itu, misi Inter Milan untuk bersaing di jalur Scudetto mulai buyar.

Pasalnya, Inter Milan tertinggal 15 poin dari Napoli di papan klasemen Liga Italia.

Jarak tersebut sulit dikejar Nerazzurri, meski masih menyisakan 17 pertandingan di Serie A.

Sedangkan bagi Sampdoria, aksi Emil Audero cukup membuka harapan timnya untuk berjuang lolos dari zona degradasi.

Saat ini Sampdoria menempati peringkat 19 dengan 11 poin.

Anak asuh Dejan Stankovic itu tertinggal 6 angka dari Hellas Verona, dan 8 poin dari di batas zona degradasi.

Jika Emil Audero mampu melanjutkan konsistensinya di depan gawang, bukan tidak mungkin Sampdoria bisa lolos dari ancaman degradasi.

Emil Audero kelahiran Mataram, Indonesia, tetapi tumbuh dan berkembang di Italia sebagai pesepak bola.

Baca juga: Klasemen Liga Italia Giornata 22, Inter Milan Buka Jalan Napoli Leluasa Menuju Scudetto

Ia meniti karier pesepak bola di tim junior Juventus pada 2012.

Kiper keturunan Indonesia itu juga menjalani masa peminjaman ke sejumlah tim seperti Venezia dan Sampdoria.

Pada akhirnya, Emil Audero direkrut secara permanen oleh Sampdoria pada 2019 dengan banderol 20 juta euro.

Kiper bertinggi badan 192cm tersebut telah mengoleksi 106 penampilan bersama Sampdoria.

Di Liga Italia Serie A, Emil Audero tampil sebanyak 161 pertandingan dengan kebobolan 250 gol dan clean sheet 35 kali.

Berikut profil Emil Audero: