Simone Inzaghi Bongkar Bobroknya Performa Inter Milan yang Selalu Kalah Lawan Tim Lemah

TRIBUNKALTARA.COM - Kekalahan dari Bologna di Liga Italia Serie A, membuat Simone Inzaghi murka, bongkar bobroknya performa Inter Milan yang selalu kalah melawan tim lemah.

Hasil minor diraih Inter Milan pada giornata 24 Liga Italia Serie A.

Melawat ke Stadion Renato Dall'Ara, Inter Milan tak berdaya di markas Bologna, setelah takluk 0-1 pada Minggu (26/02/2023).

Gol tunggal Riccardo Orsolini pada menit 76 membuat Inter Milan gagal meraih poin dan mengangkat bendera putih dalam perburuan gelar Scudetto musim ini.

Tertinggal 18 poin dari Napoli adalah hal yang sulit bagi Inter Milan untuk memangkas jarak.

Di sisi lain, Nerazzurri juga terancam di zona Liga Champions, karena AC Milan dan AS Roma punya jarak poin yang tipis di papan klasemen.

Baca juga: Hasil Liga Italia, Dikalahkan Bologna, Inter Milan De Javu Scudetto Melayang Lagi

Sosok yang paling bertanggungjawab pada kekalahan Inter Milan itu adalah pelatih Simone Inzaghi.

Sepanjang laga, taktik Simone Inzaghi tak berjalan mulus meski telah melakukan rotasi.

Hasil minor Lautaro Martinez dkk di markas Bologna menambah panjang daftar kekalahan Nerazzurri musim ini.

Total Inter Milan cuma sanggup menang 15 kali dan dua imbang dari 24 pertandingan di Liga Italia Serie A.

Tak cuma itu, rekor tandang Inter Milan musim ini juga mengkhawatirkan.

Anak asuh Simone Inzaghi cuma lima kali menang, dua kali imbang dan lima kali kalah, kebobolan 22 gol.

"Anda tidak dapat menyangkal statistik menunjukkan hasil tandang kami tidak mencukupi," kata Simone Inzaghi melansir Sky Sport Italia.

"Kami telah menganalisisnya, membicarakannya dengan para pemain, tetapi faktanya kami sekarang telah membuang keunggulan yang kami miliki atas tim lain di zona Liga Champions," ujarnya menambahkan.

Baca juga: Inter Milan Terancam Gigit Jari, Bek Idaman Inzaghi, Giorgio Scalvini Lebih Tertarik ke Liga Inggris

Iapun membongkar bobroknya performa Inter Milan yang tak mampu menjaga konsistensi di Liga Italia.

Sejak Januari 2023, Inter Milan selalu tak berdaya menghadapi tim yang kekuatannya lebih lemah.

Seperti yang terjadi ktika Inter Milan ditahan AC Monza dengan skor 2-2.

Kemudian Inter Milan dipermalukan Empoli 0-1, serta ditahan imbang tim penghuni zona degradasi, Sampdoria 0-0.

Terakhir, Bologna yang duduk di posisi 7, mampu memberi pelajaran bagi Inter Milan berkat kemenangan tipis 1-0.

Menurut analisa Simone Inzaghi, para pemain Inter Milan sulit menjaga konsentrasi di tengah padatnya jadwal.

"Sepertinya kami tidak bisa mempertahankan tingkat konsentrasi dan tekad yang sama bermain setiap dua setengah hari.

Kami tahu bahwa kami adalah Inter Milan dan kami memiliki jadwal pertandingan yang padat.

Kami menghabiskan banyak energi melawan Porto pada hari Rabu, tetapi kami tetap harus melakukan yang lebih baik," ungkap Simone Inzaghi.

Baca juga: Jose Mourinho Bangga 7 Tim Italia Dominasi Eropa, tapi Peluang Inter Milan dan AC Milan Paling Kecil

Jika performa ini terus berlanjut, bukan tidak mungkin Inter Milan bakal terlempar dari zona Liga Champions di akhir musim.

Situasi tersebut yang tidak diinginkan Simone Inzaghi, dan berjanji akan menumbuhkan motviasi baru di skuad Inter Milan.

"Kita harus mencari motivasi baru setiap dua atau tiga hari,"

Saya adalah pelatih, jadi ini adalah peran saya juga, kita semua harus berbuat lebih banyak dalam situasi ini dan memiliki pendekatan awal yang lebih baik untuk permainan ini," kata Simone Inzaghi.

Penyerang andalan Inter Milan, Lautaro Martinez juga mengomentari kekalahan timnya di markas Bologna.

Cuaca hujan dan kondisi lapangan licin di Bologna, bukan alasan bagi Inter Milan.

Ia menilai, Bologna layak memenangkan pertandingan karena Inter Milan melakukan pendekatan yang keliru sejak awal laga.

"Kami tidak memiliki pendekatan yang tepat untuk pertandingan ini, tetapi bahkan di babak kedua kami tidak menemukan gol dan memanfaatkan beberapa peluang.

Saya kecewa dengan penampilan hari ini, Bologna lebih unggul dari kami dan pantas menang," ungkap Lautaro Martinez.

Selanjutnya, Nerazzurri wajib bangkit dan memperbaiki kesalahan tak perlu melawan tim yang lebih lemah.

"Kami harus segera berubah, memiliki lebih banyak kontinuitas.

Ini harus memberi kita pelajaran, tetap bersatu dan meningkatkan standar kami," ujar penyerang asal Argentina itu.

Baca juga: Ruang Ganti Inter Milan Makin tak Kondusif: Usai Lukaku vs Barella, Kini Onana dan Dzeko Berseteru

Berikut susunan pemain Bologna vs Inter Milan:

- Bologna (4-2-3-1)

28-Lukasz Skorupski; 3-Stefan Posch, 4-Joaquin Sosa, 26-Jhon Lucumi, 50-Andrea Cambiaso; 30-Jerdy Schouten, 8-Nicolas Dominguez; 7-Riccardo Orsolini; 19-Lewis Ferguson, 21-Roberto Soriano; 99-Musa Barrow.

Pelatih: Thiago Motta

- Inter Milan (3-5-2)

24-Andre Onana; 36-Matteo Darmian, 6-Stefan de Vrij, 95-Alessandro Bastoni; 2-Denzel Dumfries, 22-Henrikh Mkhitaryan, 77-Marelo Brozovic, 20-Hakan Calhanoglu, 8-Robin Gosens; 90-Romelu Lukaku, 10-Lautaro Martinez.

Pelatih: Simone Inzaghi

(*)

Berita tentang Liga Italia

(TribunKaltara.com / Cornel Dimas Satrio K)

Join Grup Telegram Tribun Kaltara untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltaracomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

TikTok @tribunkaltara.com

Follow Helo TribunKaltara.com

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official