Polresta Bulungan Belum Tetapkan Tersangka Kasus Jebolnya Kolam Limbah Tambang Batubara di Bunyu

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Polresta Bulungan menyatakan penyelidikan terhadap kasus jebolnya tanggul kolam tambang batubara di Bunyu terus berjalan.

Sejumlah saksi pun telah diperiksa atas peristiwa yang terjadi pada akhir Januari lalu.

Menurut Kapolresta Bulungan Kombes Pol Agus Nugraha pemeriksaan juga dilakukan terhadap pihak perusahaan.

"Kita masih lakukan penyelidikan termasuk memeriksa beberapa saksi dan saksi ahli, total ada sekitar 9 orang," kata Kombes Pol Agus Nugraha.

Baca juga: Jelang Pemilu Serentak 2024, Jamin Hak Pilih Masyarakat, KPU Bulungan Siapkan TPS Khusus

Meski telah memeriksa sejumlah orang, Kombes Pol Agus menyatakan belum ada penetapan tersangka akan kasus tersebut.

Menurutnya pendalaman kasus masih dilakukan dengan memeriksa sejumlah saksi tersebut.

"Kalau itu belum belum, kita lihat nanti karena itu masih berproses," ungkapnya.

Baca juga: Antisipasi Penimbunan Bahan Pokok Jelang Ramadhan, Polresta Bulungan Siagakan Satgas Pangan

Diketahui tanggul kolam penampungan limbah batubara di Kecamatan Bunyu, Bulungan jebol pada (31/1/2023) lalu.

Tanggul yang jebol mengakibatkan material berupa lumpur merendam sejumlah permukiman dan kebun warga di Desa Bunyu Barat, Kecamatan Bunyu, Bulungan.

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi