Tegaskan ASN Harus BERAKHLAK, Wali Kota Tarakan Khairul Lantik dan Serahkan SK PNS

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN – Setelah mengikuti rangkaian kegiatan latsar, puluhan CPNS Tarakan resmi menerima SK dan dilantik dan melaksanakan pengambilan sumpah PNS di gedung Serbaguna Pemkot Tarakan, pada Sabtu (11/3/2023) kemarin.

Wali Kota Tarakan, dr Khairul secara langsung melakukan penyerahan SK PNS, mengambil sumpah PNS, dan sekaligus melantik PNS dalam Jabatan Fungsional di Lingkungan Pemerintah Kota Tarakan pada Sabtu kemarin.

Adapun prosesi ini diikuti oleh para PNS formasi penerimaan CPNS tahun 2021 dan juga para PNS yang belum berkesempatan mengambil sumpah pada periode sebelumnya.

Dikatakan dr Khairul terkhusus bagi CPNS yang resmi diambil sumpahnya, Wali Kota menyampaikan selamat atas beralih peralihan status menjadi PNS.

Baca juga: Hanya 6 Speedboat Reguler Kaltara yang Melayani Keberangkatan Nunukan-Tarakan Hari Ini

“Pengambilan sumpah ini juga sekaligus dilaksanakan dengan pelantikan dalam jabatan fungsional pertama bagi para PNS yang mengisi formasi jabatan fungsional. Atas nama Pemerintah Kota Tarakan, saya menyampaikan selamat atas ditetapkannya menjadi PNS di lingkungan Pemerintah Kota Tarakan,” ungkap Wali Kota Tarakan.

Di momentum itu juga, ia turutmemberikan arahan bagi para PNS. Pertama dipesankan Khairul, memperkuat jati diri sebagai ASN yang memiliki core value BERAKHLAK.

“Kepanjangannya, Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif,” papar Khairul.

Yang kedua ia berpesan, PNS harus mencintai medan tugas. Karena, salah satu fungsi PNS adalah perekat bangsa.

“Maka di mana pun bertugas, masing-masing PNS harus memiliki orientasi pengabdian jangka panjang,” tegasnya.

Baca juga: Tiga Speedboat jadi Pilihan Penumpang dari Tana Tidung ke Tarakan Hari Ini, Harga Tiket Rp 235 Ribu

Selanjutnya, ketiga ia berpesan, para PNS diminta untuk jangan pernah ragu untuk meningkatkan kompetensi diri baik dari segi pengalaman, skill, dan ilmu pengetahuan.

Kemudian selanjutnya, eempat, PNS diminta untuk membekali diri dengan soft skill, misalnya dalam membangun jejaring kerja yang suportif, meningkatkan kecerdasan emosional, hingga kecerdasan finansial.

Terakhir ia berpesan agar para PNS diminta untuk menjaga nama baik institusi, pribadi, dan keluarga. “Setiap ASN adalah cerminan dari lembaganya. Mari kita bangun citra ASN yang positif, yang akan menjadi bekal kita semua dalam menjaga dan meningkatkan kepercayaan publik,” pungkasnya.

(*)

Penulis: Andi Pausiah