Psikotes Bagian Terberat Seleksi Kerja, Dispora Malinau Inisiasi Bimtek Perluas Peluang Kelulusan

TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU - Psikotes atau tes psikologi merupakan bagian dari seleksi kerja maupun penerimaan calon Anggota TNI dan Polri.

Pengalaman tahun-tahun sebelumnya, baik dari penerimaan ASN maupun TNI dan Polri di Malinau, psikotes menjadi tantangan terberat bagi pendaftar.

Analisa tersebut dijadikan Dinas Pemuda dan Olahraga atau Dispora Malinau untuk memperlebar kesempatan lulus bagi calon angkatan kerja, khususnya pemuda di Malinau.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Malinau, Fureng Elisa Mou menerangkan Bimbingan Teknis atau pelatihan mengakomodir calon lulusan SMA/sederajat.

Baca juga: SPN Polda Kaltara Bakal Terima Peserta Didik Pertama Tahun Ini, Wakapolres Beber Kuota Malinau

Khusus Bimtek tersebut, Dispora bekerja sama dengan Kodim 0910 Malinau dan SPN Polda Kaltara untuk berbagi kiat-kiat dan persiapan. Khususnya bagian tersulit dari ujian penerimaan yakni Psikotes.

"Pelatihan selama 2 hari ini menghadirkan narasumber dari SDM Polda Kaltara. Materinya difokuskan pada materi psikotes, yang biasanya disebut paling berat dalam tes," ungkapnya, Senin (13/3/2023).

Bimtek tersebut merupakan rencana kerja yang dirumuskan berdasarkan permintaan masyarakat terkait perlunya bimbingan bagi lulusan sekolah.

Mantan Kadis Pendidikan tersebut menerangkan, ke depan program kepemudaan dimaksimalkan untuk memfasilitasi pemuda khususnya serapan angkatan kerja.

"Ini implementasi dari Renja Dispora. Kita memfasilitasi lulusan yang berencana daftar TNI atau Polri. Peserta jumlahnya 106 orang yang sekarang ini kelas 12 SMA/SMK sederajat yang tidak lama lagi lulus," katanya.

Satu dari 106 peserta Bimtek Dispora Malinau, Muh Asfar mengaku belum pernah menghadapi jenis ujian tersebut.

Baca juga: Malinau Tuan Rumah HUT ke-73 Satpol PP se-Kaltara, Agenda Perayaan 3 Hari Dihadiri 325 Personel

Saat ditanya, Siswa yang masih duduk di kelas 12 SMA tersebut sempat mendengar terkait banyak pendaftar yang kerap gagal dalam ujian tersebut.

"Belum pernah ikut, tapi pernah baca contoh soal-soal. Intinya jenisnya beda sama ujian sekolah. Dan banyak kakak kelas yang gagal di sini. Insyallah saya daftar Polisi, dan tes ini dibilang yang paling harus dikuasai," katanya.

Dispora Malinau rencananya akan menggelar Bimbibgan Teknis tersebut selama dua hari. Selain bagi calon lulusan SMA yang tertarik mendaftar calon anggota TNI dan Polri, Bimtek tersebut juga relevan dengan semua jenis ujian penerimaan.

(*)

Penulis : Mohammad Supri