Inter Milan Susah Payah Lolos ke Perempat Final Liga Champions, Darmian Doakan Napoli Menyusul

TRIBUNKALTARA.COM - Akhirnya Inter Milan berhasil lolos ke perempat final Liga Champions, seusai unggul agregat 1-0 melawan FC Porto, Matteo Darmian doakan Napoli menyusul.

Hasil imbang 0-0 yang diraih Inter Milan pada leg kedua 16 besar Liga Champions, memaksa FC Porto tersungkur di Stadion Do Dragao, Rabu (15/3/2023).

Skor 0-0 dilalui Inter Milandengan susah payah, karena terus digempur serangan FC Porto sepanjang laga.

Kendati demikian, lini belakang Inter Milan tampil solid dan disiplin dalam menggagalkan upaya FC Porto mencetak gol.

Baca juga: Hasil Liga Champions, Tahan Imbang FC Porto Tanpa Gol, Inter Milan ke Perempat Final Susul AC Milan

Unggul 1-0 pada leg pertama membuat Inter Milan lolos ke perempat final Liga Champions menyusul AC Milan sebagai tim pertama Italia yang melangkah lebih dulu.

Tersisa satu tim Italia lainnya yang berkesempatan ke perempat final Liga Champions, Napoli.

Namun Napoli masih harus melakoni leg kedua melawan Eintracht Frankfurt untuk memastikan langkah mereka di Liga Champions.

Fullback Inter Milan, Matteo Darmian mengaku akan sangat senang jika melihat tiga tim Italia berada di perempat final Liga Champions.

Pemain jebolan akademi AC Milan itu mendoakan Napoli agar mampu melewati rintangan Eintrach Frankfurt pada leg kedua nanti.

"Saya ingin mendoakan yang terbaik untuk Napoli besok, akan luar biasa memiliki tiga klub Italia di perempat final Liga Champions," kata Matteo Darmian kepada Sport Mediaset.

Matteo Darmian tampil militan saat membantu Inter Milan menahan imbang FC Porto pada leg kedua Liga Champions.

Fullback 33 tahun itu tampil sejak menit awal, mengambil peran sebagai bek tengah dalam trio lini belakang Nerazzurri.

Baca juga: Minim Kontribusi, Inter Milan Pulangkan Romelu Lukaku ke Chelsea pada Akhir Musim

Main selama 80 menit, Matteo Darmian mampu melepaskan 3 tekel dan beberapa kali memblok bola di lini sayap Inter Milan.

Menurutnya, laga melawan FC Porto sangat menguras energi karena para pemain dilarang kehilangan konsentrasi.

"Malam yang berat, tapi sekarang kami merasa sangat bahagia. Kami tahu bahwa kami menghadapi lawan yang tangguh, kami memberikan segalanya dan membawa pulang hasil yang bagus untuk seluruh grup. Kami harus berkonsentrasi pada setiap bola," ungkap Matteo Darmian.