Liga Italia
Inter Milan Berang, PSG Berani Dekati Skriniar Padahal Masih Berstatus Pemain Nerazzurri
Sampai akhir musim nanti status Milan Skriniar merupakan penggawa Inter Milan, namun PSG justru baru-baru ini mendekati calon pemainnya di Prancis.
Penulis: Titik Wahyuningsih | Editor: Cornel Dimas Satrio
TRIBUNKALTARA.COM - Raksasa Liga Italia, Inter Milan dilaporkan berang dengan Paris Saint-Germaint (PSG) lantaran raksasa Ligue 1 itu berani mendekati Milan Skriniar yang masih berstatus sebagai penggawa Nerazzurri.
Tidak bisa dipungkiri bahwa Milan Skriniar sebentar lagi akan bergabung dengan PSG sebagai agen bebas transfer setelah memutuskan tidak memperpanjang kontrak bersama Inter Milan.
Kesepakatan Milan Skriniar dengan PSG pun sudah tercapai pada Januari 2023 lalu.
Bek andalan Nerazzurri ini nyaris hengkang dari Liga Italia pada bursa transfer musim dingin namun aturan Financial Fair Play (FFP) membatasi PSG.
Milan Skriniar yang sudah memiliki jaminan atas masa depannya (gabung PSG) itu pun menegaskan pihaknya akan tetap profesional dalam membela Inter Milan di sisa kontraknya.
Akan tetapi, baru-baru ini PSG justru merecoki internal Inter Milan dengan mendampingi Milan Skriniar berobat ke Prancis.
Dilansir dari Calciomercato.com, pada Senin (20/3/2023) waktu setempat Milan Skriniar terbang dari Milan ke Bordeaux tepatnya ke CERS (Centre Européen de Rééducation du Sportif) di Capbreton untuk melakukan terapi.

Baca juga: Inter Milan dan PSG Ketar-ketir, Cedera Punggung Milan Skriniar Diklaim Kian Memburuk
Pada momen itu, tim dokter PSG dilaporkan ikut mendampingi pemeriksaan Milan Skriniar.
Inter Milan sendiri mengetahui perihal pendampingan tersebut akan tetapi pihaknya dilaporkan tidak senang dengan tindakan PSG.
Sementara itu Milan Skriniar selepas menjalani pemeriksaan langsung kembali ke Appiano Gentile untuk pemulihan.
Seperti diketahui, kebugaran Milan Skriniar diganggu cedera punggung.
Pemain 27 tahun ini pun sudah menepi dari empat pertandingan Inter Milan di Liga Italia.
Dia sempat kembali di laga krusial kontra FC Porto di leg kedua babak 1 besar Liga Champions selama 10 menit.
Setelahnya, alon penggawa PSG ini kembali ke ruang perawatan karena sakit punggung.