Liga Italia
Curhat Alexis Sanchez Tiga Tahun Memperkuat Inter Milan: Seperti Singa dalam Sangkar
Alexis Sanchez bergabung dengan tim Ligue 1 pada musim panas tahun lalu setelah putus kontrak dengan Inter Milan dan kian gacor setelah hengkang.
Penulis: Titik Wahyuningsih | Editor: Cornel Dimas Satrio
Seperti diketahui, Alexsis Sanchez telah melewati dua generasi pelatih mulai dari Antonio Conte dan Simone Inzaghi.
"Saya tenang di Inter, tetapi mereka tidak pernah memberi saya kesempatan untuk membuktikan kemampuan saya," ungkap Alexis Sanchez via Sportmediaset.
Baca juga: Alexis Sanchez Resmi Berpisah dengan Inter Milan, Tinggalkan Liga Italia, Segera jadi Rival Messi
"Saya mengatakan bahwa mereka hanya dapat mengkritik saya jika saya bermain dan saya melakukan kesalahan,"
"Saya adalah singa dalam sangkar, tidak adil mereka menilai saya tanpa memberi saya kesempatan untuk membuktikan nilai saya," jelasnya.
Striker Marseille ini juga mengingat momen Derby della Madonnina kontra AC Milan pada Februari 2022 silam.
Pertandingan itu merupakan salah satu yang krusial bagi kedua tim dalam perebutan gelar Scudetto.
Sayangnya, Inter Milan kalah 1-2 dari AC Milan, Alexis Sanchez saat itu dimainkan dari bangku cadangan pada menit-menit akhir.
Sampai saat ini dia menyayangkan keputusan Simone Inzaghi untuk tidak menurunkannya sebagai starter di laga Derby kontra AC Milan.
"Saya pernah mengatakan kepada Inzaghi bahwa jika dia tidak membiarkan saya bermain melawan Milan, kami akan kalah,"
"Di pertandingan saya berkata: 'Mister, hati-hati kita bisa kalah' dan itulah yang terjadi. Saya tidak mengatakan apa-apa lagi padanya,"
"Saya harus seperti gajah: mulut tertutup dan telinga besar. Kemudian Inter kalah, tapi saya masih bertanya-tanya, kenapa Inzaghi tidak membiarkan saya bermain?" pungkas Alexis Sanchez.

Baca juga: Inter Milan Dijatuhi Hukuman Lebih Berat dari Juventus, Buntut Keributan DAmbrosio dan Paredes
Inter Milan Berang, PSG Berani Dekati Skriniar Padahal Masih Berstatus Pemain Nerazzurri
Raksasa Liga Italia, Inter Milan dilaporkan berang dengan Paris Saint-Germaint (PSG) lantaran raksasa Ligue 1 itu berani mendekati Milan Skriniar yang masih berstatus sebagai penggawa Nerazzurri.
Tidak bisa dipungkiri bahwa Milan Skriniar sebentar lagi akan bergabung dengan PSG sebagai agen bebas transfer setelah memutuskan tidak memperpanjang kontrak bersama Inter Milan.
Kesepakatan Milan Skriniar dengan PSG pun sudah tercapai pada Januari 2023 lalu.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.