Gempa Hari Ini

Tak Berpotensi Tsunami, Gempa Terkini Getarkan Barat Laut Kepulauan Mentawai Sumbar, Magnitudo 6.1

BMKG menyebut gempa terkini di barat laut Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat hari ini miliki magnitudo 6.1.

Editor: Amiruddin
Twitter @infoBMKG
BMKG menyebut gempa terkini di barat laut Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat hari ini miliki magnitudo 6.1. 

TRIBUNKALTARA.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG merilis informasi gempa terkini di Indonesia pada Minggu 23 April 2023

Kali ini BMKG menyampaikan informasi gempa terkini di barat laut Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat atau Sumbar.

BMKG menyebut gempa terkini di barat laut Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat hari ini miliki magnitudo 6.1.

Informasi gempa terkini di barat laut Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat disampaikan oleh BMKG di Twitter resminya @infoBMKG.

Lokasi terjadinya gempa terkini di barat laut Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat berada di koordinat 0.94 LS,98.38 BT.

Waktu gempa terkini di barat laut Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat sekira pukul 04:17:48 WIB.

Pusat gempa terkini tulis BMKG berada 177 km di barat laut Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat.

BMKG sebut gempa terkini di barat laut Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat terjadi di kedalaman 17 km.

Info BMKG, gempa terkini di barat laut Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat tak berpotensi tsunami.

"#Gempa Mag:6.1, 23-Apr-23 04:17:48 WIB, Lok:0.94 LS,98.38 BT (177 km BaratLaut KEP-MENTAWAI-SUMBAR), Kedlmn:19 Km, tdk berpotensi tsunami #BMKG," tulis BMKG di Twitter resmi @infoBMKG

Baca juga: Info Gempa Terkini 22 April 2023, BMKG Deteksi Guncangan di Tana Tidung Kaltara, M 5.1

Berdasarkan skala MMI yang dikutip dari laman BMKG, berikut info MMI yang dapat dipelajari.

I MMI

Getaran gempa tidak dapat dirasakan kecuali dalam keadaan luarbiasa oleh beberapa orang.

II MMI

Getaran atau goncangan gempa dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung seperti lampu gantung bergoyang.

III MMI

Getaran gempa dirasakan nyata dalam rumah.

Getaran terasa seakan-akan ada naik di dalam truk yang berjalan.

IV MMI

Pada saat siang hari dapat dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah, di luar rumah oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu bergoyang hingga berderik dan dinding berbunyi.

V MMI

Getaran gempa bumi dapat dirasakan oleh hampir semua orang, orang-orang berlarian, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan benda besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

VI MMI

Getaran gempa bumi dirasakan oleh semua orang.

Kebanyakan orang terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap di pabrik rusak, kerusakan ringan.

VII MMI

Semua orang di rumah keluar.

Kerusakan ringan pada rumah dengan bangunan dan kontruksi yang baik.

Sedangkan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik terjadi retakan bahkan hancur, cerobong asap pecah.

Dan getaran dapat dirasakan oleh orang yang sedang naik kendaraan.

VIII MMI

Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi kuat.

Keretakan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik, dinding terlepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen roboh, air berubah keruh.

IX MMI

Kerusakan pada bangunan dengan konstruksi kuat, rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak terjadi keretakan.

Rumah tampak bergeser dari pondasi awal. Pipi-pipa dalam rumah putus.

X MMI

Bangunan dari kayu yang kuat rusak, rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.

XI MMI

Bangunan-bangunan yang sedikit yang masih berdiri.

Jembatan rusak, terjadi lembah.

Pipa dalam tanah tidak dapat terpakai sama sekali, tanah terbelah, rel sangat melengkung.

XII MMI

Hancur total, gelombang tampak pada permukaan tanah.

Pemandangan berubah gelap, benda-benda terlempar ke udara.

(*) 

(TribunKaltara.com/Amiruddin)

Join Grup Telegram Tribun Kaltara untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltaracomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

TikTok tribunkaltara.com

Follow Helo TribunKaltara.com

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved