Pemerintah Siapkan Rp 32 T untuk Perbaiki Jalan Rusak, Suheriyatna: Semoga tak Dilihat Status Jalan
Pemerintah melalui Kementerian Keuangan menyebut anggaran untuk perbaikan jalan rusak di daerah akan dicairkan secara bertahap.
Penulis: Edy Nugroho | Editor: Sumarsono
Disebutkan, beberapa ruas jalan di Kaltara yang membutuhkan perbaikan cukup banyak. Seperti contoh di Bulungan, ruas jalan menuju kawasan industri hijau Indonesia di Tanah Kuning-Mangkupadi.
Kemudian jalan menuju lokasi PLTA di Peso. Ada juga nalan antar kecamatan.

Sedang di Tarakan, ada jalan Aki Balak yang juga rusak. Begitu pun di Nunukan, ada jalan lingkar, dan beberapa ruas jalan lainnya.
Termasuk yang ada di Malinau dan Kabupaten Tana Tidung.
"Data-data kerusakan, kebutuhan anggaran dan teknis lainnya, oleh pemerintan daerah melalui OPD terkaitnya harus disiapkan," kata Suheriyatna , teman seangkatan Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR RI, Heidy Rahadian ini.
Seperti diketahui, Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan RI Isa Rachmatarwata mengungkapkan, pemerintah menyiapkan anggaran Rp 32,7 triliun untuk perbaikan jalan di daerah.
Saat ini Kementerian PUPR sudah mulai mengerjakan proyek yang sudah siap.
Baca juga: Pemerintah Siapkan Inpres, Jalan Daerah akan Dibantu Pusat, Suheriyatna: Kaltara Berpotensi Dapat
"Dan sudah mulai menyampaikan kepada ibu Menkeu sekitar Rp 14 triliun sudah mulai disiapkan oleh Kementerian PUPR kepada bu Menkeu," jelasnya dalam konferensi pers APBN KiTa, Senin (22/05/2023).
Dia mengatakan, anggaran untuk perbaikan jalan itu di luar anggaran pembangunan infrastruktur jalan yang telah dikeluarkan negara sebesar Rp 203 triliun tahun ini.
Untuk perbaikan jalan rusak diatur terpisah dalam Instruksi Presiden ( Inpres ).
"Untuk jalan belum termasuk inpres jalan, inpres jalan sedang disiapkan oleh Kementerian PUPR semula ditargetkan triliun tetapi tentu kita akan menyiapkannya bertahap sesuai dengan kesiapan dari proyek itu sendiri," ujar dia.
Untuk dana jalan tol dan non tol di seluruh Indonesia tahun ini, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan anggarannya mencapai Rp 203,5 triliun.

Paling besar anggaran untuk Sumatera mencapai Rp 71,5 triliun.
"Kalau kita lihat di sini yang paling mendapatkan paling besar adalah Sumatera, di dalam Sumatera Rp 71,5 triliun alokasi anggaran belanja untuk jalan raya," katanya.
Terkait pembangunan jalan rusak, Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR, Hedy Rahadian sebelumnya telah mengatakan, eksekusi perbaikan jalan rusak akan dimulai Juni 2023 dengan anggaran Rp 14,9 triliun.
Terima Penghargaan, Program TAKE Bulungan Hijau di Kaltara Raih Predikat Terbaik Pertama Nasional |
![]() |
---|
230 Pelajar di Tarakan Kalimantan Utara Buka Rekening Tabungan, Disdik Sebut tak Diwajibkan |
![]() |
---|
Pemkab Bulungan akan Bagikan 3.000 Bendera Merah Putih Gratis kepada Warga, Program Pemerintah Pusat |
![]() |
---|
Tinjau KIHI, Sekda Bulungan: Harus Seimbang Antara Prospek Ekonomi dan Pelestarian Lingkungan |
![]() |
---|
Selangkah Lagi jadi Desa Definitif, Ujang Fatimah dan Binusan Dalam Nunukan Diminta Gelar Pilkades |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.