Berita Tana Tidung Terkini

Kasat Resnarkoba Polres Tana Tidung Berganti, Pejabat Lama Sebut Satu Target Kasus Telah Selesai

Kasat Resnarkoba Polres Tana Tidung mulai hari ini berganti, yang sebelumnya dijabat Iptu Mahmud, kini digantikan oleh Iptu Deny Mardiyanto.

Penulis: Risnawati | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM/RISNAWATI
Ilustrasi - Penandatangana pakta integritas serah terima jabatan di lingkungan Polres Tana Tidung, Rabu (24/5/2023) 

TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG - Kasat Resnarkoba Polres Tana Tidung mulai hari ini berganti, yang sebelumnya dijabat Iptu Mahmud, kini digantikan oleh Iptu Deny Mardiyanto.

Kepada TribunKaltara.com, Iptu Mahmud menyampaikan, masih banyak tugas yang menjadi PR Kasat Resnarkoba yang baru ini.

Salah satunya, penyelesaian target kasus di tahun 2023. Dia menyebutkan, target pengungkapan kasus di tahun ini sebanyak dua kasus.

Sementara, yang baru tercapai baru satu kasus. Yakni pengungkapan kasus penyalahgunaan narkoba jenis sabu di Kecamatan Betayau, beberapa waktu lalu.

Baca juga: Dikira Hendak Maling, Anak di Bawah Umur di KTT Dianiaya Warga, Kapolsek Sesayap: Pelaku 4 Orang

"Tahun ini kan target dua kasus, yang sudah kita selesaikan baru satu. Jadi ada satu kasus lagi PR target tahun ini," ujarnya kepada TribunKaltara.com, Rabu (24/5/2023)

Terkait kasus penyalahgunaan narkoba di Tana Tidung, dia sampaikan tentu ada. Hanya saja tak terlalu banyak.

Dia menambahkan, rata-rata kasus yang ditemukan di Tana Tidung, adalah kelas-kelas pengguna.

"Rata-rata kelas pengguna aja di sini, kalau jumlah (barang bukti narkoba) yang besar ndak pernah," katanya.

Saat ditanya daerah rawan peredaran narkoba, dia menyebutkan ada dua kecamatan di Tana Tidung ini.

Baca juga: Viral di Media Sosial, Istri Bupati KTT Bantah Pakai Tas Seharga Ratusan Juta: itu Bukan Tas Saya!

Dua kecamatan tersebut yaitu, Kecamatan Sesayap dan Kecamatan Betayau.

"Seperti kasus yang lalu itu kan, kami tangkap di Desa Bebakung, Betayau. Kalau sesuai introgasi kami, dia dapatkan (narkoba) dari Sekatak.

Ya narkoba ini kan sekarang bisa didapat dari mana saja. Kebetulan yang kita tahan waktu itu, dia dapat dari Sekatak," tuturnya

Penulis: Risna

Sumber: Tribun Kaltara
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved