Sukses Raih 4 Trofi di Inter Milan, Calhanoglu Ogah Ulangi Kisah Bersama AC Milan

TRIBUNKALTARA.COM - Gelandang asal Turki, Hakan Calhanoglu membeberkan rahasia sukses meraih 4 trofi di Inter Milan, hingga isyaratkan tak mau ulangi kisah bersama AC Milan.

Kebahagiaan menyelimuti Hakan Calhanoglu seusai mengantarkan Inter Milan juara Coppa Italia, mengalahkan Fiorentina di Stadion Olimpico, Kamis (25/5/2023).

Pemain bernomor punggung 20 ini tampil sebagai starter di laga tersebut dan membantu Inter Milan merebut Coppa Italia yang ke-9 untuk Nerazzurri.

Baru menjalani dua musim di Inter Milan, Hakan Calhanoglu sudah menambah raihan trofi di Italia.

Total 4 trofi yang didapat Hakan Calhanoglu bersama Inter Milan, termasuk satu gelar Coppa Italia yang baru ini diraihnya.

Meskipun belum merasakan gelar juara Scudetto Liga Italia Serie A, setidaknya 4 trofi bersama Inter Milan telah menanamkan mentalitas dan prestasi mentereng dalam kariernya di Italia.

Sebab sejak kedatangannya ke Italia untuk membela AC Milan, Hakan Calhanoglu selalu gagal mengangkat piala dalam waktu 4 musim.

Tetapi Inter Milan mengubah peruntungannya, hanya dalam waktu dua musim, rentetan trofi berhasil diangkat Hakan Calhanoglu.

Gelandang asal Turki ini membeberkan rahasia suksesnya bersama Nerazzurri.

Baca juga: Hasil Coppa Italia, Brace Lautaro Martinez Bungkam Fiorentina, Inter Milan Pertahankan Gelar Juara

Menurutnya, kasih sayang dan cinta dari tifosi Inter Milan membuatnya lebih bersemangat untuk membela seragam biru-hitam.

"Sejak hari pertama, tifosi selalu mendukung saya, kendati saya datang ke sini dari sisi yang berlawanan (AC Milan)," kata Hakan Calhanoglu kepada Inter TV usai kemenangan di Coppa Italia.

Calhanoglu memang dengan cepat merebut hati tifosi Inter Milan.

Bukan cuma karena ia merupakan mantan pemain AC Milan, permainan Hakan Calhanoglu cukup memuaskan tifosi Inter Milan, lantaran ia didatangkan secara gratis di bursa transfer musim 2021/2022.

Berkat dukungan dan cinta dari tifosi Inter Milan, Hakan Calhanoglu tak merasa menyesal meninggalkan AC Milan secara cuma-cuma, yang akhirnya meraih Scudetto di penghujung musim lalu.