Berita Nunukan Terkini

PPDB SMAN 1 Nunukan, Prosentase Jalur Afirmasi dan Prestasi Bertambah, Kepsek Beber Alasannya

SMAN 1 Nunukan menambah prosentase pada jalur afirmasi dan prestasi dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2023/2024.

Penulis: Febrianus Felis | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM / FEBRIANUS FELIS
SMAN 1 Nunukan, Jalan Fatahillah, Kelurahan Nunukan Tengah. 

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - SMAN 1 Nunukan menambah prosentase pada jalur afirmasi dan prestasi dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2023/2024.

Kepala SMAN 1 Nunukan, Khoirul Naim menyampaikan ada empat jalur yang digunakan untuk PPDB, sama seperti tahun sebelumnya.

Diantaranya jalur afirmasi, jalur prestasi, jalur perpindahan orang tua, dan jalur zonasi.

SMAN 1 Nunukan memiliki daya tampung untuk peserta didik baru sebanyak 288 siswa.

Baca juga: Banjir di Nunukan Sebabkan Jembatan Penghubung Tiga Kecamatan di Dataran Tinggi Krayan Longsor

Untuk jalur zonasi 53 persen atau 153 calon siswa. Jalur afirmasi 30 persen atau 86 calon siswa.

Jalur perpindahan orang tua 2 persen atau 6 calon siswa. Jalur prestasi 15 persen atau 43 calon siswa.

"Kalau jalur afirmasi tahun lalu hanya 20 persen. Sementara jalur prestasi tahun lalu hanya 10 persen. Terkait afirmasi kami selalu komunikasi dengan SMP berapa siswa yang mendapat Program Indonesia Pintar (PIP). Begitu juga dengan siswa berprestasi," kata Khoirul Naim kepada TribunKaltara.com, Selasa (20/06/2023), sore.

Naim menyebut PPDB tahun ini, SMAN 1 Nunukan membuka untuk 8 kelas.

"Tahun ini kami keluar 7 kelas, tapi untuk peserta didik baru kami buka 8 kelas. Kebetulan ada satu ruang laboratorium komputer yang bisa dipakai untuk ruangan belajar," ucapnya.

Lanjut Naim,"Laboratorium komputer harusnya tiga tapi saya kurangi jadi dua.

Karena sudah tidak ada ujian nasional berbasis komputer (UNBK) lagi," tambahnya.

Jadwal pendaftaran untuk jalur afirmasi, jalur perpindahan orang tua, dan jalur prestasi dimulai pada 26-29 Juni.

Sedangkan jalur zonasi tanggal 30 Juni-5 Juli.

Sementara itu untuk daftar ulang calon peserta didik baru akan berlangsung mulai 10-11 Juli 2023.

"Peserta didik baru yang tidak lolos dari salah satu jalur baik itu afirmasi, perpindahan orang tua, ataupun jalur prestasi bisa mendaftar pada jalur zonasi. Ataupun apabila kuota dari tiga jalur tidak terpenuhi bisa dialihkan ke jalur zonasi," ujar Naim.

Baca juga: Banjir Kiriman dari Malaysia, 4 Kecamatan di Nunukan Kembali Tergenang Air, Berikut Prediksi BPBD

Naim mengimbau kepada orang tua atau wali siswa agar selalu melihat perkembangan seleksi PPDB putra/ putrinya.

"Kalau hari ketiga pendaftaran, urutan perangkingan anaknya sudah berada di garis merah atau posisi rawan, langsung ambil berkasnya mendaftar ke sekolah lain. Jangan sampai anaknya tidak lolos kemudian pendaftaran sudah tutup," ungkap Naim.

Penulis: Febrianus Felis

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved