Berita Bulungan Terkini

Bupati Syarwani Sampaikan Pentingnya Pengelolaan Limbah untuk Keamanan Lingkungan

Selain pelaku usaha, masyarakat pun berpotensi menghasilkan limbah atau pun sampah tiap hari. Untuk itu, penting dipahami bagaimana mengelola limbah.

|
Penulis: Edy Nugroho | Editor: M Purnomo Susanto
(Ho. Prokopim_bulungan)
Pelaksanaan sosialisasi penanganan limbah B3 dan non B3 yang dibuka Bupati Bulungan, Syarwani. 

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Selain pelaku usaha, masyarakat pun berpotensi menghasilkan limbah atau pun sampah tiap hari.

Untuk itu, penting untuk dipahami bagaimana mengelola limbah.

Demikian disampaikan Bupati Bulungan Syarwani saat membuka sosialisasi pengelolaan limbah B3 ( Bahan Berbahaya dan Beracun) dan limbah non B3 yang diikuti para pelaku usaha di Balai Pertemuan Bepekot DPMD Bulungan di Tanjung Selor, Rabu (12/07/2023).

“Kegiatan ini penting karena pengelolaan limbah ini tidak hanya urusan pemerintah tapi harus menjadi perhatian, komitmen dan kesadaran semua pihak,” kata Syarwani.

Baca juga: Lantik 24 Pejabat Eselon III dan IV Pemkab Bulungan, Begini Pesan Bupati Syarwani

Pelaksanaan sosialisasi penanganan limbah B3 dan non B3 yang dibuka Bupati Bulungan, Syarwani.
Pelaksanaan sosialisasi penanganan limbah B3 dan non B3 yang dibuka Bupati Bulungan, Syarwani. (Ho. Prokopim_bulungan)

Diungkapkannya, baik pelaku usaha, pelayanan kesehatan maupun rumah tangga dapat menghasilkan limbah B3 ataupun non B3.

Untuk itu, telah ada UU Nomor 32 Tahun 2019, tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, PP Nomor 101 Tahun 2014, tentang Pengelolaan B3, serta Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 56 Tahun 2015, tentang Tata Cara dan Persyaratan Teknis Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun dari Fasilitas Pelayanan Kesehatan.

“Saya percaya seluruh pelaku usaha dalam mengurus perijinan berusaha tentu harus memenuhi persyaratan kebersihan dan keamanan lingkungan pula,” kata Bupati.

Ditegaskan, situasi serta kondisi yang aman dan kondusif di Bulungan tidak hanya bebas dari konflik, tapi juga aman dari berbagai macam permasalahan lingkungan.

Sosialisasi menjadi strategis untuk menyatukan persepsi dan meningkatkan komitmen mengelola limbah dengan benar. Meliputi pengurangan, penyimpanan, pengumpulan dan pengangkutan demi mengantisipasi serta mengurangi resiko terjadinya pencemaran lingkungan akibat limbah berbahaya.

Baca juga: Temui Bupati Syarwani, PLN UP3 Kaltara Sampaikan Kondisi Kelistrikan di Bulungan, Ada Masalah?

“Kita melakukan ini bukan hanya karena ada target Adipura, tapi saya ingin mengajak kita semua. Termasuk para pelaku usaha di Bulungan, untuk bersama-sama kita berkewajiban menjaga lingkungan,” imbuhnya.

(*)

Penulis: Edy Nugroho

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved