MotoGP

Skill Marquez di Atas Rata-rata Pebalap MotoGP Lain, Baby Alien Sia-sia Jika Terus Bertahan di Honda

Skill Marc Marquez di atas rata-rata pebalap MotoGP lain, The Baby Alien disebut sia-sia jika terus bertahan di Honda.

Instagram/@marcmarquez93
Selebrasi Marc Marquez setelah finis di posisi kedua MotoGP Australia 2022, Minggu (16/10/2022). Skill Marc Marquez di atas rata-rata pebalap MotoGP lain, The Baby Alien disebut sia-sia jika terus bertahan di Honda. 

TRIBUNKALTARA.COM - Skill Marc Marquez di atas rata-rata pebalap MotoGP lain, The Baby Alien disebut sia-sia jika terus bertahan di Honda.

Rumor kemungkinan Marc Marquez hengkang dari Honda terus bermunculan.

Marc Marquez sudah benar-benar tidak betah dengan performa RC213V.

Diyakini, Marc Marquez bakal lebih ganas apabila dibekali motor Ducati karena skill-nya masih di atas rata-rata pembalap lain.

Keyakinan itu muncul dari sosok Stefan Bradl, pembalap penguji Honda yang cukup mengenal karakteristik Marquez.

Bradl menegaskan bahwa Marc Marquez bukan sosok pembalap yang bisa menerima dengan mudah hasil balapan di peringkat tengah.

Semisal urutan kedelapan atau belasan, itu bukan lah hasil yang bisa dibilang bagus bagi standar sang juara dunia delapan kali.

Marc Marquez menjalani tes bersama Honda di Sirkuit Ricardo Tormo Valencia setelah MotoGP 2022 rampung. (Instagram/@hrc_motogp)
Marc Marquez menjalani tes bersama Honda di Sirkuit Ricardo Tormo Valencia setelah MotoGP 2022 rampung. (Instagram/@hrc_motogp) (Instagram/@hrc_motogp)

Baca juga: Marquez Dikaitkan dengan KTM di Tengah Keterpurukan Honda, Solusi untuk Lanjutkan Karier di MotoGP

Tak ayal, penampilan jeblok Marquez bersama Repsol Honda di sepanjang MotoGP 2023 ini benar-benar sulit diterima sang megabintang.

Bradl sendiri pun yang bekerja sebagai tim penguji Honda, mengakui bahwa ada sesuatu dalam paket motor Honda saat ini yang belum 'siap'.

"Marc tidak bisa menerima hasil tempat kedelapan atau ke-12 di manapun, begitulah dia," kata Bradl dikutip BolaSport.com dari Speedweek.

"Dia itu selalu berusaha untuk mendapatkan hasil maksimal, kita tidak bisa menyalahkannya tentang itu."

"Dia selalu mencapai batas dan melampauinya. (Namun), banyaknya pembalap Honda yang jatuh sebenarnya cukup mengkonfirmasi bahwa paket (motor) ini belum siap untuk hasil terbaik," tandasnya.

Ada rumor menyebutkan bahwa Marquez bisa saja ke KTM, mengingat sponsor pribadinya juga Red Bull.

Tetapi rumor lain yang juga sempat mencuat adalah kemungkinan kalau Marquez pindah ke Ducati.

Meski Ducati telah memastikan sudah tidak tertarik lagi dengan Marquez versi sekarang, yang sudah babak belur akibat cedera dan berusia 30 tahun, tetap saja Bradl masih berandai-andai.

Halaman
12
Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved