Kasus Anak Tenggelam di Wahana Pemandian Tarakan, 4 Saksi Diperiksa: Lokasi Kejadian di Kolam Dewasa

Hasil visum menjelaskan, bagian kebiruan, tidak ada data kekerasan tapi ada bibir membiru diakibatkan paru-paru banyak terisi air, dipastikan lemas tadi karena tidak tersuplai oksigen,” jelasnya.

Sudah berapa lama korban tenggelam? Sejauh ini belum bisa dipastikan waktunya.

Untuk keterangan saksi, posisi korban usai insiden menjelaskan, saat dibawa ke rumah sakit korban sudah tidak sadarkan diri.

Ada juga yang menerangkan korban masih terdeteksi hidup saat dicek detak nadi.

Baca juga: BREAKING NEWS Seorang Bocah Tenggelam di Pantai Nipah-nipah saat Asyik Berenang Bersama Temannya

Adapun keberadaan CCTV, lanjut Randhya Sakthika, tidak berfungsi di lokasi alias mati.

Sejauh ini  wahana pemandian sudah dipasangkan garis polisi dan tidak bisa beroperasi.

Kembali ditanyakan apakah CCTV tidak beroperasi masuk juga unsur kelalaian, ia menerangkan belum menguatkan untuk unsur lalai.

“Ini di luar kontes kelalaian. Hanya sebagai barang bukti CCTV itu. Termasuk pelampung ada gak di sekitar kolam renang, itu ada dan kita masih selidiki pelampungnya dimana,” paparnya. (*)

Penulis: Andi Pausiah