Berita Tarakan Terkini

Sasar Ribuan Pelajar, Pemkot Tarakan Gelontorkan Rp 3,5 M untuk Beasiswa Berprestasi dan Tidak Mampu

Total sebanyak Rp 3,5 miliar digelontorkan Pemkot Tarakan setiap tahunnya untuk beasiswa bagi pelajar berprestasi dan tidak mampu.

Penulis: Andi Pausiah | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM / ANDI PAUSIAH
Wali Kota Tarakan, dr H Khairul saat menyerahkan simbolis beasiswa berprestasi kepada perwakilan siswa di Tarakan, Senin (24/5/2023). 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Total sebanyak Rp 3,5 miliar digelontorkan Pemkot Tarakan setiap tahunnya untuk beasiswa bagi pelajar berprestasi dan tidak mampu.

Tahun ini sudah memasuki tahun kelima di masa kepemimpinan Wali Kota Tarakan, dr H Khairul.

Disebutkannya sebanyak 4.338 ditambah 1.200 siswa yang menerima beasiswa baik prestasi dan tidak mampu.

Pemberian beasiswa ini dikatakan Wali Kota Tarakan untuk memberikan motivasi kepada siswa lainnya agar ada keinginan untuk berprestasi.

Baca juga: Berlayar Hari ini, Berikut Jadwal dan Tarif Kapal Feri Rute Tana Tidung-Tarakan Selama Sepekan

"Ini sudah dari 2019 dan ini sudah di tahun kelima diberikan dengan jumlah siswa 4.378 setiap tahunnya dan Rp 1,9 miliar dikucurkan untuk beasiswa berprestasi," papar Khairul.

Pagi tadi, secara simbolis, Wali Kota Tarakan, dr H Khairul menyerahkan beasiswa berprestasi peringkat untuk tingkat SD sederajat, SMP

Khairul menjelaskan, simbolis dilakukan bersamaan apel karena momentum baru saja PPDB sekaligus memberikan arahan itu khusus kepada kepala sekolah baik SD dan SMP.

Adapun beasiswa diberikan dimulai dari kelas 1 SD sampai kelas 6 SD untuk juara satu dua dan tiga.

"Jadi di kelas 1 juara satu dua tiga dapat. Makanya jumlahnya banyak, termasuk SMP kelas 7,8, 9 masing-masing dapat juara 123," paparnya.

Ia menambahkan, tidak hanya SD dan SMP tapi juga tingkat MI dan MTs di bawah naungan Kementerian Agama termasuk pondok pesantren yang sederajat dengan SD dan SMP.

"Karena itu masih kewenangan pemerintah kota. Tapi kalau SLTA, SMK sederajat, kewenangan provinsi. Ini merupakan salah satu janji kami pada saat proses pemilihan kepala daerah bahwa juara, saya akan berikan beasiswa atau apresiasi kepada anak anak yang berprestasi karena pada waktu itu keluhannya ibu-ibu dengan sistem penerimaan siswa yang tidak lagi menekankan pada prestasi," ucapnya.

Ia menjelaskan lagi, untuk tingkat SMP kelas 9 misalnya, juara 1 diberikan Rp700 ribu, sementara untuk nilai pemberian beasiswa paling kecil Rp250 ribu diberikan pada juara 3 tingkat SD.

"Jadi relative nilainya beda-beda SD dan SMP setiap kelas. nilainya naik nailah paling rendah kelas 1, setiap tahun kita gelontorkan hampir Rp2 miliar, tahun ini sekitar Rp 1,9 miliar, kurang sedikit Rp2 miliar. Ini setiap tahun tahun segitu, setiap tahun sejak 2020," sebutnya.

Selain berprestasi juga ada beasiswa tidak mampu diberikan sejak 2020.

Beasiswa diberikan untuk membeli pakaian seraganm sekolah termasuk tas dan sisianya untuk jajan.

Baca juga: Penumpang Anak Belum 2 Tahun Bayar 10 Persen, Cek Jadwal dan Harga Tiket Speedboat Nunukan-Tarakan

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved