Viral di Medsos

Netizen Ramai-ramai Rujak Alshad Buntut Matinya Anak Harimau Penangkarannya, KLHK Turun Tangan

Netizen ramai-ramai mencekam selebgram Ahmad Alshad karena dianggap lalai saat salah satu hewan liar penangkarannya berjenis anak harimau mati.

Editor: Fawdi
instagram/@alshadahmad
Alshad Ahmad dan Harimau peliharaannya Cenora (instagram/@alshadahmad) 

Karena itu, adik Ipar Tara Budiman ini meminta warganet bersabar.

"Tapi tetap kita kirim sampel ke lab untuk bukti yang lebih pasti. Daripada menebak-nebak tanpa mengetahui apa yang terjadi, mending kita tunggu hasil akhirnya,"

"Pasti akan gue ceritain ke temen-temen semua ya. Gue juga masih nunggu hasil labnya," tutup Alshad.

 

 


KLHK Turun Tangan

Adapun kematian harimau Alshad ini telah ditanggapi oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (Dirjen KSDAE) KLHK
Prof. Dr. Satyawan Pudyatmoko menuturkan, yang bersangkutan memang memiliki izin penangkaran.

Karena itu tim KLHK segera menyelidiki kasus kematian harimau Benggala itu.

"Ada izin untuk penangkaran itu. Tim sedang teliti untuk kasus ini. Yang jelas harimau milik Alhsad ini adalah jenis Benggala bukan harimau Sumatera yang dilindungi," ujar Prof Satyawan saat dihubungi Tribunnews.com, Selasa (25/7/2023).

Hal senada juga disampaikan Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Barat, Irawan Asaad.

Pihaknya kini tengah melakukan BAP untuk mengetahui lebih lanjut penyebab kematian harimau.

"Kami akan turunkan tim untuk lakukan BAP. Ini harimau benggala (eksotik/bukan satwa asli Indonesia) sehingga statusnya tidak dilindungi UU," ujar dia.

Dalam kesempatan itu, ia mengatakan, pemerintah terus melakukan sosialisasi agar masyarakat yang telah memiliki satwa liar untuk mengikuti berbagai prosedur yang sudah ditentukan.

"Kami lakukan asaessment dan audit, serta pengawasan sesuai yakni Permen 19 tahun 2005," tutur Irwan.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved