Liga Italia

Babak Baru Batalnya Transfer Samardzic, Eks Pemain Inter Milan Ikut Terseret, Siapa Berbohong?

Batalnya transfer Lazar Samardzic dari Udinese ke Inter Milan memasuki babak baru, eks Nerazzurri Aleksandar Kolarov ikut terseret, siapa berbohong?

Instagram/@lakisamar10
Batalnya transfer Lazar Samardzic dari Udinese ke Inter Milan memasuki babak baru, eks Nerazzurri Aleksandar Kolarov ikut terseret, siapa berbohong? (Instagram/@lakisamar10) 

TRIBUNKALTARA.COM - Batalnya transfer Lazar Samardzic dari Udinese ke Inter Milan kini memasuki babak baru, eks pemain Nerazzurri Aleksandar Kolarov ikut terseret, siapa yang berbohong?

Kemunculan ayah Lazar Samardzic, Mladen Samardzic kemarin memanaskan akar masalah batalnya transfer gelandang Udinese itu ke Inter Milan.

Ayah Lazar Samardzic terang-terangan menuding Inter Milan melakukan kesalahan fatal dalam negosiasi transfer tersebut.

Menurut Mladen, Inter Milan telah mengadakan kesepakatan dengan orang yang salah, agen pemain Rafaela Pimenta.

Mladen mengklaim pihaknya tak pernah mengizinkan orang lain termasuk Rafaela Pimenta sebagai agen Lazar Samardzic untuk memulai negosiasi kepindahan gelandang Udinese itu.

Faktor tersebut lah yang menjadi pemicu Mladen untuk meminta negosiasi ulang dengan mempertanyakan angka tawaran Nerazzurri.

Pada akhirnya negosiasi batal meski Samardzic telah menjalani tes medis di Milan.

Gelandang Udinese, Lazar Samardzic.
Gelandang Udinese, Lazar Samardzic. (Instagram / @udinesecalcio)

Baca juga: Akar Masalah Batalnya Transfer Samardzic ke Inter Milan, Sang Ayah Tuding Nerazzurri Salah

Belakangan babak baru muncul, setelah opera sabun Lazar Samardzic turut menyeret nama eks pemain Inter Milan, Aleksandar Kolarov.

Sosok Aleksandar Kolarov dianggap sebagai orang yang berpengaruh dalam upaya kepindahan Lazar Samardzic ke Nerazzurri.

Pria asal Serbia ini yang memperkenalkan Lazar Samardzic kepada agen pemain bernama Rafaela Pimenta.

Setelah perkenalan itu, negosiasi transfer kepindahan Samardzic ke Inter Milan mulai dibahas.

Kesepakatan sebenarnya telah tercapai antara Udinese dan Inter Milan, dengan formula pinjaman 4 juta euro dan klausul wajib tebus di akhir musim dengan banderol 16 juta euro.

Sang pemain langsung berangkat ke Milan untuk menjalani tes medis, namun sehari setelahnya, ayah Samardzic datang dan mengubah kesepakatan.

Merasa ikut terseret, Aleksandar Kolarov turut angkat bicara soal kasus pelik yang melibatkan pemain muda Serbia dan mantan klubnya itu.

Kepada Gazzetta dello Sport, Aleksandar Kolarov mengakui telah menjadi perantara antara Lazar Samardzic dan Rafaela Pimenta.

"Sayalah yang mengenalkannya padanya. Saya juga menghadiri beberapa pertemuan bersama saudara laki-laki saya," ujar Aleksandar Kolarov melansir Sempreinter.com, Rabu (23/8/2023).

Menurut Kolarov, ia mendukung Rafaela Pimenta, dan berbalik menuding Mladen Samardzic telah berbohong.

Aleksandar Kolarov Inter Milan 230823
Aleksandar Kolarov ketika masih memperkuat Inter Milan. (inter.it)

Baca juga: Inter Milan Tunggu Tes Medis Benjamin Pavard, Aroma Bundesliga di Skuad Inzaghi Kian Kental

"Saya dapat sepenuhnya mengkonfirmasi versi Rafaela Pimenta tentang kejadian tersebut," kata pria yang pernah memperkuat Inter Milan selama dua musim.

"Versi kejadiannya sangat benar dari kacamata agen. Sekarang saya kecewa karena banyak kebohongan dari ayah pemain (Mladen," ucapnya menambahkan.

Sebelumnya, Rafaela Pimenta menegaskan bahwa ia adalah agen Lazar Samardzic dan terlibat dalam negosiasi kepindahan sang pemain ke Inter Milan.

Kepada Sky Sort Italia, Rafaela Pimenta membantah pernyataan Mladen yang menyebutnya tak memiliki izin untuk melakukan negosiasi.

"Saya menyesal ayah Samardzic membenarkan keputusannya dengan argumen ini. Bagi saya, fakta berbicara sendiri," kata Rafaela Pimenta kepada Sky Sport Italia.

Ia membeberkan bahwa Mladen mendadak membuat permintaan di luar dari kesepakatan yang terjadi.

Permintaan itu dibuat setelah Lazar Samardzic telah selesai tes medis di Inter Milan.

"Setelah semua ini, sang ayah membuat permintaan yang pada dasarnya tidak saya setujui, pada saat itu pula saya memutuskan untuk minggir," ungkapnya.

Lazar Samardzic ketika memperkuat Udinese.
Lazar Samardzic ketika memperkuat Udinese. (Instagram / @udinesecalcio)

Baca juga: Inter Milan Dijagokan Raih Scudetto Serie A Liga Italia 2023-2024, Ini Alasannya

Klaim Mladen Samardzic

Mladen Samardzic sebelumnya menuding Inter Milan sebagai klub yang melakukan kesalahan atas transfer anaknya.

"Inter melakukan kesalahan: mereka melakukan seluruh negosiasi dan menutup kesepakatan dengan seseorang yang tidak memiliki izin untuk melakukannya. Saya mengacu pada Rafaela Pimenta, yang hanya pernah saya lihat sekali dalam hidup saya," kata Mladen Samardzic kepada Sportitalia, mengutip Sky Sport Italia, Rabu (22/8/2023).

Ia mengaku tidak mengetahui keterlibatan Rafaela Pimenta dalam negosiasi antara Inter Milan dan Udinese untuk kepindahan Lazar Samardzic.

Menurutnya, kesepakatan itu terjalin tanpa sepengetahuan dan izin dari pihak keluarga Samardzic.

Atas alasan tersebut, Mladen meminta bertemu dengan perwakilan Inter Milan, sehari setelah Lazar Samardzic menjalani tes medis.

"Kami bertemu pada 11 Agustus bertemu di Milan dengan Marotta dan Ausilio, saya menjelaskan kepada mereka bahwa kami tidak memberikan izin apa pun kepada Pimenta," kata Mladen.

Inter Milan bidik gelandang potensial milik Udinese, Lazar Samardzic.
Inter Milan bidik gelandang potensial milik Udinese, Lazar Samardzic. (Kolase TribunKaltara.com / Twitter / @inter dan @Udinese_1896)

Baca juga: Arnautovic Pulang ke Inter Milan, Inzaghi Temukan Solusi Darurat Lini Depan

Setelah mendengar pernyataan tersebut, Mladen menyebut perwakilan Inter Milan sangat marah dan memilih mundur dari kesepakatan.

"Mereka tidak ingin berbicara lagi tentang apa pun karena mereka sangat marah: satu-satunya masalah komunikasi adalah ini karena anak saya ingin pergi ke Inter. Udinese ingin menjualnya ke mereka dan Nerazzurri ingin membelinya," ungkap Mladen.

Ia juga menegaskan, batalnya transfer Lazar Samardzic bukanlah soal uang.

Pasalnya, Mladen sendiri tak pernah menerima draft dokumen soal nilai kontrak dan gaji dari Inter Milan untuk meminang Lazar Samardzic.

"Kami tidak pernah berbicara tentang uang dengan Inter Milan, kami tidak pernah menegosiasikan apapun karena kami tidak memiliki kesempatan," ujarnya.

"Kami ingin lihat kontrak, kami ingin melihat penawaran dengan email tertulis dan bukan hanya di telepon. Kami ingin melihat gajinya, bonusnya.

Dan sebaliknya kami belum melihat apa pun secara tertulis, dokumen apa pun. Karena mereka telah mengirim semuanya kepada Rafaela Pimenta," tambah Mladen.

(*)

Berita tentang Liga Italia

(TribunKaltara.com / Cornel Dimas Satrio K)

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter Tribun Kaltara Redaksi

Follow Instagram tribun_kaltara

TikTok tribunkaltara.com

YouTube Shorts TribunKaltara.com

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved