Liga Italia

Alibi Jose Mourinho usai AS Roma Dibekuk Inter Milan, Lagi-lagi Singgung Keputusan Wasit

Catatan tiga kemenangan beruntun AS Roma terhenti saat tim besutan Jose Mourinho bertandang ke markas Inter Milan. Begini alibi The Special One.

|
asroma.com
Duel pemain AS Roma, Romelu Lukaku dengan skuad Inter Milan dalam laga Serie A Liga Italia pekan 10 pada Jumat (30/10/2023). Simak alibi Jose Mourinho saat timnya dibekab tuan rumah dengan skor tipis 1-0. 

TRIBUNKALTARA.COM - Begini alibi Jose Mourinho usai timnya, AS Roma dibekuk Inter Milan dalam pertandingan Liga Italia Serie A pekan sepuluh.

Catatan tiga kemenangan beruntun AS Roma akhirnya terhenti saat tim besutan Jose Mourinho bertandang ke markas Inter Milan.

Berlaga di Stadion San Siro pada Senin (30/10/2023) dini hari tadi, AS Roma harus mengakui keunggulan Inter Milan.

Setelah menahan imbang tuan rumah pada babak pertama, pertahanan AS Roma akhirnya jebol pada menit-menit akhir pertandingan.

Adalah Marcus Thuram, striker anyar Nerazzurri yang menjadi pahlawan kemenangan Inter Milan semalam.

Memanfaatkan umpan silang dari Federico Dimarco, putra legenda Juventus ini memecah kebuntuan pada menit 81.

Romelu Lukaku Inter vs Roma
Pemain AS Roma, Romelu Lukaku dalam pertandingan melawan Inter Milan di Stadion San Siro, Senin (30/10/2023) dini hari WIB dalam matchday kesepuluh Liga Italia Serie A.

Baca juga: Kejadian Menarik di Laga Inter Milan vs AS Roma: Sikap Dingin Lautaro ke Lukaku hingga Teror Pluit

Setelah gol pertama itu, pasukan Simone Inzaghi semakin agresif menyerang.

Akan tetapi, skor 1-0 untuk Inter Milan bertahan sampai laga tuntas, AS Roma pun gagal membawa pulang tiga poin.

Laga Inter Milan vs AS Roma semalam berjalan sengit bukan hanya karena kedua tim merupakan tim besar di Liga Italia tetapi juga karena faktor Romelu Lukaku.

Ya, laga Inter Milan vs AS Roma menjadi momen perdana bagi Romelu Lukaku untuk kembali ke Stadion San Siro.

Jika pada musim-musim kemarin kedatangan Romelu Lukaku cukup dielu-elukan para tifosi Nerazzurri, laga semalam tampaknya membuat bomber 30 tahun ini kena mental.

Betapa tidak, Romelu Lukaku kembali menginjakkan kaki di San Siro sebagai lawan.

Tidak hanya mendapat sambutan dingin dari para ultras Inter Milan, mantan rekan timnya pun ikut bersikap dingin.

Sejak pemanasan pra laga, Romelu Lukaku disambut dengan bunyi riuh peluit yang jumlahnya diperkirakan mencapai 30 ribu.

Ekspresi lesu pemain AS Roma usai takluk dari Inter Milan di Liga Italia pekan ke-10, Senin (30/10/2023) dini hari WIB. (Twitter/@OfficialASRoma)
Ekspresi lesu pemain AS Roma usai takluk dari Inter Milan di Liga Italia pekan ke-10, Senin (30/10/2023) dini hari WIB. (Twitter/@OfficialASRoma)

Baca juga: Klasemen Liga Italia: AC Milan Gagal Geser Juventus, AS Roma Terbenam di Posisi ke-8

Hal itu berlangsung hingga pertandingan dimulai dan setiap kali Romelu Lukaku menggiring bola selama laga.

Berikutnya, Romelu Lukaku juga mendapat sambutan dingin dari mantan rekan satu timnya di Inter Milan.

Bahkan, Lautaro Martinez sang kapten Inter Milan yang akrab dengan Romelu Lukaku enggan melakukan kontak mata saat bersalaman dengan bomber AS Roma ini.

Sikap serupa juga terlihat dari para pemain Inter Milan lainnya saat berjabat tangan di awal laga.

Tidak sedikit yang menyoroti bahwa penampilan Romelu Lukaku malam tadi tidak impresif seperti biasanya.

Hal itu pula yang konon menyebabkan AS Roma harus tunduk dari Inter Milan kali ini.

Imbas dari kekalahan melawan Inter Milan, skuad Giallorossi tertahan di urutan kedelapan dalam klasemen Liga Italia.

Posisi skuad Jose Mourinho ini rawan tergusur apalagi Lazio memiliki kans untuk mengkudeta AS Roma.

Sementara Inter Milan berkat gol semata wayang Marcus Thuram berhak memuncaki klasemen Liga Italia dengan total 25 poin.

Alibi Jose Mourinho

Untuk diketahui, AS Roma tidak didampingi oleh sang pelatih, Jose Mourinho dalam pertandingan melawan Inter Milan.

The Special One yang didiskualifikasi akibat kartu merah di laga sebelumnya hanya bisa memantau pertandingan dari tribune bilik pers.

Pelatih top asal Portugal itu menunjuk wakilnya, Salvatore Fotti untuk menggantikan tugasnya di pinggir lapangan.

Asisten pelatih AS Roma, Salvatore Fotti 301023
Asisten pelatih AS Roma, Salvatore Fotti ketika mendampingi Romelu Lukaku dkk berlaga melawan Inter Milan di Stadion Giuseppe Meazza, Senin (30/10/2023). (Twitter / @SerieA)

Baca juga: Hasil Liga Italia, Inter Milan Susah Payah Kalahkan AS Roma, Thuram Sukses Bungkam Lukaku

Meski tidak menahkodai secara langsung, Jose Mourinho jelas bisa mengomentari kekalahan timnya.

Dalam konferensi pers pasca laga, Jose Mourinho turut kecewa dengan hasil yang diperoleh skuad AS Roma.

Juru taktik Giallorossi ini juga mengecam wasit pertandingan yang diklaim hanya mengincar para pemainnya.

Diketahui, ada empat pemain AS Roma yang mendapat kartu kuning oleh wasit.

“Dengan segala kelelahan yang kami kumpulkan, begitu sedikit waktu untuk mempersiapkan pertandingan ini, saya rasa anak-anak saya menampilkan performa yang kuat,” kata The Special One.

“Saya pikir perasaan yang ada di seluruh stadion, bukan hanya fans kami, tapi juga fans kami, adalah bahwa ini akan menuju hasil imbang.

Tim tetap tenang bahkan di tengah semua kesulitan," ungkap Jose Mourinho.

“Kami menerima kartu kuning untuk Mancini dan Ndicka, yang terasa seperti ditargetkan seperti halnya Cristante dan Paredes di lini tengah, sedangkan Inter hanya mendapat kartu kuning dari Pavard.

“Saya kecewa dengan hasil ini, karena para pemain berusaha sekuat tenaga dan gol tersebut dapat dihindari.

Saya sedih karena tidak ada rasa hormat terhadap pemain saya, karena sikap Maresca terhadap Mancini dan Ndicka menunjukkan segalanya dengan jelas.”

Pelatih AS Roma, Jose Mourinho.
Pelatih AS Roma, Jose Mourinho. (asroma.com)

Baca juga: Susunan Pemain Inter Milan vs AS Roma, Adu Tajam Lautaro & Lukaku di Starting XI, Frattesi Cadangan

Bicara soal kekalahan, Jose Mourinho sepertinya tidak terlalu terkejut sebab Inter Milan memiliki skuad yang lebih prima ketimbang AS Roma.

Diketahui, Giallorossi tidak diperkuat pemain terbaiknya seperti Paulo Dybala, Renato Sanches, Pellegrini, hingga Chris Smalling.

Tidak hanya itu, AS Roma baru saja menyelesaikan laga kontra Slavia Praha untuk Liga Europa.

Kurangnya waktu istirahat dan tumbangnya para pemain terbaik AS Roma bisa jadi faktor kekalahan Giallorossi atas Inter Milan.

“Saya senang datang ke sini dengan separuh skuad hilang dan satu lagi hadiah dari Lega Serie A, karena kami bermain pada hari Minggu dan bukan Senin,"

"Terlepas dari semua itu, para pemain melakukannya dengan baik. Saya sedih karena kami pantas mendapatkan lebih.” jelas Jose Mourinho.

(*)

Berita tentang Liga Italia

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter Tribun Kaltara Redaksi

Follow Instagram tribun_kaltara

TikTok tribunkaltara.com

YouTube Shorts TribunKaltara.com

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved