Siaran Langsung Liga Inggris di Vidio Minggu Newcastle vs Arsenal, Peluang The Gunners ke Puncak

TRIBUNKALTARA.COM – Jadwal siaran langsung Liga Inggris di Vidio Minggu (5/11/2023) pukul 00.30 WIB Newcastle vs Arsenal. The Gunners berpeluang naik ke puncak klasemen sementara, jika menang.

Tidak hanya Arsenal, laga pekan ke-11 Premier League ini, Manchester City juga berpeluang menduduki puncak klasemen sementara jika menaklukkan lawan-lawannya.

Sebagai pemuncak klasemen, Tottenham Hotspur baru akan menjamu Chelsea pada Selasa (7/11/2023) dini hari.

Artinya, meskipun hanya dua hari peluang bagi The Gunners dan Manchester City terbuka lebar untuk bisa menyalip Tottenham Hotspor di pucuk klasemen sementara Premier League.

Manchester City diprediksi akan lebih dulu akan naik ke puncak klasemen sementara setelah menyingkirkan Bournemouth dalam laga yang digelar Sabtu (4/11/2023) malam.

Sedangkan, ambisi Arsenal menyusul Manchester City cukup berat karena mereka akan menjalani lagan tandang di kandang Newcastle United.

Dan sebagai tuan rumah tentu Newcastle tidak akan menyerah, bahkan bisa jadi bermain dengan semangat tinggi untuk meraih poin penuh di depan pendukungnya.

Baca juga: Liga Inggris Newcastle United vs Arsenal, Martin Odegaard Siap Main? Mikel Arteta Buka Suara

Apalagi Arsenal baru saja tersingkir dari Piala Carabao setelah menderita kekalahan telak 1-3 dari West Ham, para pemain di skuad The Gunners gagal bersinar.

Tapi para pemain andalan seperti Declan Rice, Bukayo Saka dan kapten Martin Odegaard diperkirakan akan kembali bermain di  St James' Park.

“Kami harus menggunakan kekalahan ini, rasa sakit ini untuk mempersiapkan cara terbaik menuju laga melawan Newcastle dan memenangkannya,” kata manajer Mikel Arteta dikutip dari AFP.

Arsenal kata Mikel Arteta, telah siap menghadapi ujian Newcastle. Mereka sedang mengejar gelar Liga Premier pertama mereka sejak 2004.

Kemenangan di Newcastle akan menjadi pernyataan signifikan bagi Arsenal yang sebelum pertandingan berada di posisi kedua di bawah Tottenham dan di atas Manchester City meski dengan jumlah poin dan selisih gol yang sama.

Manajer The Gunners Mikel Arteta menjadi sosok yang disalahkan setelah keputusannya untuk melakukan enam perubahan.

Keputusan yang terbukti telah menjadi bumerang dalam kekalahan Piala Liga di kandag West Ham.

Baca juga: Mikel Arteta Ungkapkan Perasaannya Usai Arsenal Terdepak Lebih Cepat dari Piala Liga Inggris

Namun kekalahan itu akan segera terlupakan jika Arsenal, yang tertinggal dua poin di belakang Tottenham, kembali meraih kemenangan berharga di laga ini.

Mereka menghadapi tim yang sedang dalam performa terbaiknya setelah kemenangan Piala Liga melawan Manchester United.

“Sangat menyenangkan bahwa pertandingan ini akan digelar setelah tiga hari karena ini adalah kesempatan untuk membalikkan keadaan. Kami bisa pergi dan mencoba memperbaikinya,” kata gelandang Arsenal Jorginho.

“Satu-satunya hal yang dapat kami ambil dari hasil sulit ini adalah bagaimana kami harus lebih baik dalam bersaing untuk pertandingan berikutnya, karena jika Anda hanya ingin bermain di level seperti ini, Anda pasti tidak akan menang,” katanya.

Keputusan Mikel Arteta tampaknya sudah dibuat terkait siapa saja yang akan jadi starter di Arsenal pada laga melawan Newcastle setelah mereka dipermalukan West Ham dengan skor telak 1-3.

Arsenal tersingkir dari Piala Carabao setelah menderita kekalahan di Stadion London tersebut.

Mikel Arteta membuat sejumlah perubahan pada starting XI-nya dari kekalahan di Piala Carabao melawan West Ham.

Baca juga: Kalah dari Newcastle di Carabao Cup, Manchester United Makin Butut, Saatnya Erik Ten Hag Dipecat?

Oleksandr Zinchenko dikritik atas penampilannya melawan West Ham.

Pemain internasional Ukraina ini sering kali harus bermain di lini tengah ketika Arsenal menguasai bola, namun hal itu tampaknya membuat The Gunners kebobolan gol Mohamed Kudus.

Pemain internasional Ghana itu memanfaatkan umpan diagonal saat Zinchenko terjebak di bawah aliran bola setelah berpindah ke peran yang lebih sentral.

Kudus mampu memanfaatkan ruang di bek kiri, memotong dengan kaki kirinya dan melepaskan tembakan melewati Aaron Ramsdale.

Hal ini menyebabkan banyak penggemar mendesak Arteta untuk memberi Takehiro Tomiyasu lebih banyak kesempatan di bek kiri, meniru taktik Pep Guardiola yang menurunkan empat bek tengah di pertahanan.

Pemain internasional Jepang ini telah membuktikan bahwa ia dapat tampil dalam peran yang sama seperti Zinchenko dan berpotensi memberikan lebih banyak ancaman dalam penguasaan bola, sekaligus memberikan lebih banyak perlindungan saat bertahan.

Keputusan Arteta untuk mengistirahatkan Tomiyasu melawan The Hammers bisa mengisyaratkan bahwa dia akan menjadi starter dalam pertandingan Liga Premier akhir pekan ini melawan Newcastle.

Baca juga: Arsenal Ketar-ketir dengan Cedera Gabriel Jesus, Sang Pemain Tenangkan Arteta Mengenai Kondisinya

Pemain berusia 24 tahun itu mencetak gol dalam kemenangan 5-0 melawan Sheffield United setelah masuk sebagai pemain pengganti di menit-menit akhir dan sekarang bisa menggantikan Zinchenko di bek kiri.

Pemahaman yang mengesankan tentang kebutuhan taktis Arteta saat menguasai bola dengan bek kiri kadang-kadang berpindah ke peran No.8 – akan sangat penting melawan tim yang lebih mengandalkan kekuatan fisik seperti Newcastle.

Jika The Gunners ingin bangkit kembali dari kekalahan mereka melawan West Ham, Arteta perlu memasukkan Tomiyasu ke dalam starting XI mereka.

Newcastle United tidak terkalahkan dalam enam pertandingan liga terakhir mereka dan mereka berharap untuk mempertahankan itu ketika mereka menjamu Arsenal.

Arsenal masih belum terkalahkan di Premier League musim ini, namun kalah saat bertandang ke Lens di Liga Champions dan bertandang ke West Ham di Piala Liga.

The Gunners bisa melampaui pemimpin klasemen Tottenham Hotspur, yang baru bermain pada hari Selasa.

Baca juga: Arsenal Serius Saingi Liverpool, The Gunners Siap Jual Pemain Demi Dapatkan Andre dari Fluminense

Newcastle hanya memenangkan satu dari 10 pertandingan terakhir mereka di Premier League melawan Arsenal.

Mereka menorehkan catatan imbang satu kali dan kalah dalam 8 laga lainnya. Mereka gagal mencetak gol delapan pertandingan.

Arsenal telah mencatatkan 30 clean sheet di Premier League melawan Newcastle, rekor clean sheet terbanyak yang pernah dilawan menghadapi satu tim dalam sejarah kompetisi.

Newcastle tidak terkalahkan dalam enam pertandingan liga terakhir mereka, mereka menang 4 laga dan imbang 2 laga.

Arsenal tidak terkalahkan dalam 11 pertandingan terakhirnya di Premier League, mencetak 28 gol.

Striker Newcastle Callum Wilson rata-rata mencetak gol setiap 60 menit sekali di Liga Inggris ini pada musim ini (7 gol dalam 420 menit), tingkat terbaik dari pemain mana pun yang pernah bermain setidaknya 90 menit musim ini.

Eddie Nketiah adalah pencetak gol terbanyak Arsenal di Liga Premier musim ini, dengan lima gol dari hanya tujuh tembakan tepat sasaran.

Namun, hanya satu dari 19 golnya secara keseluruhan di kompetisi ini yang tercipta di utara London, dengan lima gol musim ini terjadi di Emirates Stadium.

Eddie Nketiah – yang mencetak hat-trick melawan Sheffield United berpeluang mencetak golnya untuk yang Ke-20 pada laga yang ke-100 di Liga Inggris.

Dia akan menjadi pemain ke-66 yang mencapai pencapaian ini. Alexandre Lacazette pada September 2020 menjadi Gunner terakhir yang mencetak gol dalam pertandingan yang ke-100 di Liga Premier bersama Arsenal. (Tribun Network/mba)

Baca juga berita menarik Tribun Kaltara lainnya di Google News