Berita Bulungan Terkini

Bupati Syarwani Bangga, Program Pendidikan dan Kesehatan Bulungan Dapat Apresiasi dari Pemerintah

Bupati Bulungan Syarwani SPd, MSi mengaku bangga, karena program pendidikan dan layanan kesehatan mendapat apresiasi dari Pemerintah.

Editor: Sumarsono
TRIBUNKALTARA.COM
Bupati Bulungan, Syarwani (kanan) saat berbincang dengan Manajer of Content Tribun Kaltara, Sumarsono. 

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELORBupati Bulungan Syarwani SPd, MSi mengaku bangga, karena program pendidikan dan layanan kesehatan mendapat apresiasi dari Pemerintah.

Sektor pendidikan dan layanan kesehatan merupakan rangkaian dari 15 program prioritas daerah yang diusung Pemkab Bulungan di bawah kepemimpinan Bupati Syarwani dan Wakil Bupati Ingkong Ala.

Adapun 15 program prioritas daerah Pemkab Bulungan, meliputi: Mandau Tani (Komando Strategis Pembangunan Daerah), Jaminan Hasil Produksi Pertanian, Mantera (Mandiri dan Terampil Bulungan Berdaulat).

Selanjutnya, Mantap Layanan Dasar, Bulungan Reaksi Cepat, Mitra Bulungan Berdaulat, TAKE (Transfer Anggara Kabupaten Berbasis Ekologi), Satu Desa Satu Produksi, Beasiswa Vokasi Berbasis Potensi Wilayah.

Benuanta Religi, Desa Pintar Digital, Kredit Mesra (Masyarakat Ekonomi Sejahtera), Ekowisata Berbasis Kerarifan Lokal, dan Desa Inovatif.

Baca juga: Dipercantik, Bakal Ada Panggung Kreatifitas di Tugu Cinta Damai, Syarwani: Natal Bisa Digunakan

“Dari semua program prioritas tersebut saling berkaitan dan sinergi, sehingga tidak berdiri sendiri-sendiri,” kata Syarwani dalam program Podcast Youtube Tribun Kaltara bersama Manager of Content, Sumarsono.

Lebih lanjut Syarwani menjelaskan, untuk program pendidikan dan kesehatan belum lama ini mendapat apresiasi / penghargaan dari Pemerintah melalui Kementerian terkait.

Bupati Bulungan Syawarni bersama Mendikbudristek Nadiem Makarim berbicara tentang upaya pemulihan pembelajaran di Kemendikbudristek, Jakarta, September 2023 lalu. Bulungan menggunakan pengalaman program rintisan kelas awal (2017 – 2019) sebagai senjata melakukan pemulihan pembelajaran.
Bupati Bulungan Syawarni bersama Mendikbudristek Nadiem Makarim berbicara tentang upaya pemulihan pembelajaran di Kemendikbudristek, Jakarta, September 2023 lalu. Bulungan menggunakan pengalaman program rintisan kelas awal (2017 – 2019) sebagai senjata melakukan pemulihan pembelajaran. (HO/Disdikbud Bulungan)

“Penghargaan pendidikan dari Kemendikbudristek ini berkat komitmen para tenaga pendidik terhadap kemajuan pendidikan di Bulungan.

Sebagai Bupati mewakili diundang langsung dan mendapat apresisasi dari Mendikbud,” ujarnya.

Baca juga: Disdikbud Kaltara Akui Program Guru Penggerak Membuat Ekosistem Pendidikan Lebih Baik

Syarwani memastikan hingga ujung wilayah Kabupaten Bulungan, seperti Desa Long Pelaah harus menjadi layanan pendidikan, minimal tingkat sekolah dasar.

Bupati Syarwani sering mengunjungi daerah-daerah yang jauh dari pusat kota untuk mendengarkan aspirasi dari para tenaga medis maupun guru yang ada di sana.

"Alhamdulillah untuk program-program bidang pelayanan pendidikan sudah berjalan, walaupun masih ada kendala jaringan.

Pemenuhan tenaga pendidik serta media-media pembelajaran yang terus disiapkan,” ucapnya.

Namun dalam hal ini pemerintah daerah telah melakukan upaya dalam pemenuhan kebutuhan pelayanan pendidikan tersebut.

Baca juga: Bunda PAUD Bulungan, Ingin Pengajar PAUD Tingkatkan Metode Belajar Pertumbuhan Psikologis Anak

"Penghargaan yang diperoleh Kabupaten Bulungan bukan untuk pencapaian saya pribadi, tapi ini merupakan apresiasi dari Kemendikbud dan Kemenkes yang ditujukan kepada para tenaga pendidik dan tenaga kesehatan di Bulungan," jelas Syarwani

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved