Lewat Jalur Laut, Modus Baru Penyelundupan Miras Kelabui Petugas, Evaluasi Nataru di Malinau

TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Malinau memaparkan sejumlah temuan terkait penyeludupan miras (minuman keras) selama Natal dan Tahun Baru 2024.

Diantaranya, adanya modus operandi baru yang memanfaatkan jalur baru untuk menyiasati pos pengawasan petugas.

Kabid Trantibum Satpol PP Malinau, Edy Salman menyampaikan selama pergantian tahun, petugas mengamankan ratusan miras.

Hasil evaluasi pengamanan Natal dan Tahun Baru 2024, Satpol PP Malinau mendapatkan laporan sejumlah temuan termasuk dalam upaya pencegahan penyelundupan miras.

Baca juga: Jelang Pergantian Tahun 2024, Petugas Akui Setiap Hari Puluhan Miras Terjaring Masuk Malinau

Petugas menemukan modus operandi baru penyelundupan miras ke Malinau memanfaatkan jalur laut/sungai.

"Selama Natal dan Tahun Baru lalu, evaluasi kami, mereka menyiasati pengiriman lewat jalur laut. Jalur ini memang beda dengan pos di darat, karena sulit kami petakan titiknya," ujarnya, Kamis (4/1/2023).

Untuk penyelundupan miras memang banyak terjadi menjelang dan selama pergantian tahun.

Edy Salman menerangkan berbeda dengan jalur darat yang mudah diendus petugas, jalur laut atau sungai lebih sulit karena lebih kompleks.

Jika pada tahun-tahun sebelumnya, peredaran mengandalkan jalur darat, pada tahun 2023 sebagian mulai memanfaatkan jalur laut/sungai.

"Umumnya saat pergantian tahun. Pada saat Natal dan Tahun Baru lalu, kita juga mendirikan pos pengawasan di perbatasan. Hanya memang ada lewat karena melalui laut," katanya.

Temuan tersebut menjadi evaluasi bersama untuk menghindari penyelundupan miras di Malinau di masa mendatang.

(*)

Penulis : Mohammad Supri