Pimpin Program Jumat Curhat, Kapolresta Bulungan Ajak Masyarakat tak Segan Melapor Kepada Polisi

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Dipimpin langsung oleh Kepala Kepolisian Resor Kota atau Kapolresta Bulungan, Kombes Pol Agus Nugraha, Jumat (23/02/2024) ini kembali digelar program Jumat Curhat.

Kali ini, berlangsung di Kantor Kelurahan Tanjung Palas Ulu di Jl Kasimuddin Tanjung Palas, Bulungan, Kalimantan Utara.

Dalam kesempatan itu, masyarakat Tanjung Palas dari berbagai kalangan, dapat secara langsung mengutarakan keluh kesahnya atau curahan hati (curhat)-nya kepada pihak kepolisian.

Ada beberapa hal yang disampaikan warga, yang langsung dijawab oleh Kapolresta Bulungan.

Baca juga: Dapat Anggaran Pengamanan Pilkada 2024 Rp 3,65 Milliar, Kapolresta Bulungan: Kita Maksimalkan 

Di antaranya, keluhan mengenai penggunaan knalpot brong (yang berbunyi nyaring), kesulitan pembuatan SIM (surat izin mengemudi), masih maraknya penyalahgunaan narkoba, soal pelaporan kejadian atau masalah, hingga soal pencurian.

Menjawab keluhan ini, Kapolresta Bulungan Kombes Pol Agus Nugraha menjelaskan; pertama mengenai knalpot brong, melalui Satlantas Polresta Bulungan secara rutin melakukan patroli, dan razia.

Terhadap pengendara yang menggunakan knalpot dengan suara yang mengganggu ini, akan langsung ditindak. Selain diminta melepas dan mengganti dengan knalpot standar, pemilik juga dapat ditilang.

Warga yang terganggu, atau mendapati hal-hal atau kejanggalan lain di lingkungannya, diminta untuk melapor ke aparat kepolisian terdekat. Baik melalui Babinkamtibmas di desa/kelurahan masing-masing, atau ke pos polisi terdekat.

Selanjutnya, terhadap narkoba, kapolresta mengatakan, peran serta masyarakat sangat diharapkan.

Diuraikan, meski setiap saat sudah dilakukan penangkapan terhadap pelaku, peredaran akan terus terjadi. Selama pengguna atau konsumennya masih ada.

"Ada tiga, produsen, distributor dan konsumen. Selama tidak ada konsumennya, produsennya tidak bisa memproduksi. Yang terjadi selama ini, konsumennya banyak. Itu menjadi bisnis bagi para bandar, kurir narkoba. Untuk itu, saya mohon peran masyarakat semua, kita putus mata rantainya. Awasi keluarga, anak-anak kita, jangan sampai terjerumus menjadi pengguna narkob," kata Kapolresta.

"Kalau mengetahui ada tanda-tanda lain terhadap anak-anak kita laporkan. Jangan khawatir, tidak akan dipenjara. Nanti akan kita bantu untuk rehabilitasi," imbuhnya.

Begitu pun dengan maraknya pencurian, kapolresta mengajak masyarakat unuk kembali menghidupkan siskamling, di lingkungan masing-masing.

Baca juga: Dinamika Lebih Tinggi Jelang Pilkada, Pemkab Bulungan Perkuat Komunikasi dengan Tokoh Masyarakat

Dalam kesempatan ini, Kapolresta menginbau kepada masyarakat agar bersama senantiasa memperkuat rasa persatuan dan kesatuan. Karena walaupun pada pesta demokrasi yang baru saja selesai, di mana ada berbeda pilihan, tentu tetap harus bisa saling menghargai.

“Lahirkan sikap toleransi antar sesama, sehingga pemilu 2024 yang telah berjalan bisa berjalan sepenuhnya aman dan damai,” ujarnya.

Kapolresta menambahkan, tidak lama lagi, akan berlanjut dengan pesta demokrasi pilkada. Warga diimbau unuk senantiasa menjaga Kamtibmas di lingkungan masing-masing. (*)

Penulis: Edy Nugroho