PLN Kaltimra
PLN Dukung Penuh Kepengurusan Forum Manajemen Risiko BUMN 2024-2027
kepengurusan Forum Manajemen Risiko Badan Usaha Milik Negara (FMR BUMN) mendapat dukungan dari PT PLN.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, pihaknya terus membangun sistem manajemen risiko yang terintegrasi karena PLN memiliki aspek risiko yang kompleks.
Menurutnya, dalam membangun sistem manajemen risiko PLN juga memanfaatkan teknologi digital sehingga membuat manajemen risiko menjadi lebih baik.
"PLN adalah BUMN yang mungkin paling kompleks dalam menghadapi aspek risiko. Dari hulu ke hilir. Dari energi primer, infrastruktur, sampai layanan pelanggan.
Oleh karena itu, saya kumpulkan tim.
Every single risk has to be mapped out, quantified, managed properly.
Lebih baik mandi keringat di latihan, bukan berdarah di pertempuran. Kami bangun New Journey of Risk.
Kami rombak organisasi. Kami ubah yang dulu berbasis fungsi, menjadi berbasis tipe risiko. Kami bangun tata kelola terintegrasi," kata Darmawan.

Baca juga: PLN EPI Gandeng Konsorsium Indokorea Gas Kembangkan Infrastruktur Midstream LNG di Nusa Tenggara
Untuk itu, ia berharap jajaran pengurus FMR BUMN 2024-2027 dapat membantu memformulasikan kebijakan-kebijakan manajemen risiko dan mengawal implementasinya sehingga bisa menjawab kebutuhan dan dinamika tantangan yang dihadapi tiap BUMN, termasuk PLN.
Dirinya mengapresiasi pengukuhan kepengurusan baru forum ini untuk bisa meningkatkan kapasitas BUMN.
"Pengukuhan kepengurusan Forum Manajemen Risiko ini adalah hari bersejarah.
Ekosistem manajemen risiko semesta. Kami merasa terhormat jadi tuan rumah.
Dengan kepengurusan baru FMR BUMN, maka kita akan menyambut zaman keemasan BUMN seantero Indonesia," kata Darmawan.
Ketua Umum FMR BUMN Periode 2024-2027, Amien Sunaryadi menyampaikan FMR menjadi wadah bagi para praktisi Manajemen Risiko di Lingkungan BUMN.
Hal ini ditujukan untuk memberikan pemikiran-pemikiran strategis dan kebijakan-kebijakan dalam bentuk saran, kajian, pendapat dan rekomendasi kepada Kementerian BUMN dan masing-masing BUMN tentang praktik terbaik Manajemen Risiko di BUMN.
“Ini untuk menjawab adanya kebutuhan dan tantangan yang dihadapi BUMN seperti dinamika lingkungan bisnis yang terus berubah, perubahan teknologi, perang dagang dan perubahan pola interaksi Masyarakat. Tantangan ini merupakan ancaman sekaligus peluang yang harus dikelola dengan hati-hati,” ungkapnya.
Tebar Energi Kebaikan, YBM PLN UID Kaltimra Bedah Hunian Rapuh di Balikpapan Menjadi Nyaman |
![]() |
---|
PLN UID Kaltimra Perkuat Infrastruktur Listrik, Dorong Pertumbuhan Industri di Bengalon Kutai Timur |
![]() |
---|
Dari Limbah Jadi Berkah, Warga Binaan Nusakambangan Ubah FABA Jadi Produk Bernilai |
![]() |
---|
BYD ATTO 1 Hadir di Balikpapan, Komitmen PLN Perkuat Ekosistem Kendaraan Listrik |
![]() |
---|
PLN UID Kaltimra Hadir Lebih Dekat Dengar Aspirasi Pelanggan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.