Profil
Profil Brigjen TNI Adek Chandra Kurniawan, Danrem 092/Maharajalila: Usulkan Nama RS Abdul Rais Fatah
Profil dan perjalanan karier Brigjen TNI Adek Chandra Kurniawan, Danrem 092/Maharajalila yang usulkan nama RS Abdul Rais Fatah di Kalimantan Utara.
Penulis: Maharani Devitasari | Editor: Sumarsono
TRIBUNKALTARA.COM - Simak profil dan perjalanan karier Brigjen TNI Adek Chandra Kurniawan yang menjabat sebagai Danrem 092/Maharajalila di Korem 092/MRL.
Korem ini merupakan satuan teritorial yang berada di bawah kendali Komando Daerah Militer VI/Mulawarman.
Korem 092/MRL dibentuk pada 20 September 2019, dengan markas di Tanjung Selor, Bulungan, Kalimantan Utara.
Nama Brigjen TNI Adek Chandra Kurniawan dikenal di Kalimantan Utara setelah dirinya memberikan nama rumah sakit baru di Kalimantan Utara dengan nama RS Abdul Rais Fatah.
Nama rumah sakit ini ia dapatkan setelah berdiskusi dengan beberapa tokoh masyarakat, hingga didapati nama salah satu putra daerah asli Kabupaten Bulungan.
Abdul Rais Fatah diketahui adalah seorang pejuang dari Bulungan yang gugur saat perang perebutan daerah Timor Timur tahun 1977.
Brigjen TNI Adek Chandra Kurniawan menyampaikan pengusulan nama tersebut kepada Menteri Pertahanan (Menhan) dan Panglima Kodam (Pangdam) dan telah disetujui.
Rumah sakit ini memiliki sejumlah fasilitas yang memadai dengan dua lantai.
Baca juga: Mutasi TNI: Biodata Brigjen Anggara Sitompul, Danrem 091 ASN Seangkatan Jenderal Maruli Simanjuntak
Pada peresmian rumah sakit tersebut, Korem 092/Maharajalila mengadakan bakti sosial berupa pemeriksaan kesehatan gratis dan pembagian sembako untuk lansia.
Lantas, siapakah sosok Brigjen TNI Adek Chandra yang memberi nama rumah sakit baru ini?
Simak profil dan perjalanan karier Brigjen TNI Adek Chandra Kurniawan berikut ini.
Profil
Brigjen TNI Adek Chandra Kurniawan adalah seorang perwira tinggi TNI-AD.
Sejak 2 Oktober 2023, ia menggantikan Ari Estefanus sebagai Danrem 092/Maharajalila di Korem 092/MRL.
Perwira TNI ini lahir pada 20 April 1976 di Jakarta dan memiliki seorang istri bernama Aryuati Isvandari.
Pria berusia 48 tahun ini adalah lulusan Akademi Militer tahun 1997 dari kecabangan Infanteri (Kopassus).
Jabatan terakhir dari jenderal bintang satu ini adalah Paban IX Binsahlur/Spersad.
Baca juga: Gugur Merebut Timor Timur, Korem 092/Maharajalila Tetapkan Nama Abdul Rais Fatah jadi Rumah Sakit
Riwayat Jabatan
Darunit 3/3/1/13 Grup 1 Kopassus (1999)
Wadantim 3/12/13/ Grup 1 Kopassus (2001)
Dantim 1/1/13 Grup 1 Kopassus (2003)
Kasi Ops Grup 1/Kopassus (2009-2010)
Wadanyon 12 (2010-2013)
Danyon 12 (2013-2015)
Wadangrup 1/Kopassus (2015)
Dandim 0719/Jepara (2015-2016)
Danseko Pusdiklatpassus
Aspers Danjen Kopassus
Dangrup 1/Kopassus (2019-2020)
Aspers Kasdam XIII/Merdeka (2020-2023)
Paban IX Binsahlur/Spersad (2023-2023)
Danrem 092/Maharajalila (2023-Sekarang)
Baca juga: Program TMMD di Desa Gunung Seriang Selesai Dikerjakan, Danrem 092 Maharajalila: Tuntas 100 Persen
Brevet
Brevet Komando Kopassus
Brevet Freefall TNI AD
Brevet Para Utama TNI AD
Pin Alumni Sesko TNI
Pin Alumni Lemhannas
Brevet Pertempuran Hutan
Tanda Jasa
Bintang Kartika Eka Paksi Nararya
Satyalancana Kesetiaan XXIV Tahun
Satyalancana Kesetiaan XVI Tahun
Satyalancana Kesetiaan VIII Tahun
Satyalancana G.O.M IX Raksaka Dharma
Satyalancana Dharma Nusa
Satyalancana Ksatria Yudha
Satyalancana Dwidya Sistha (Ulangan Kedua)
Satyalancana Kebaktian Sosial
(*)
Baca juga berita menarik Tribun Kaltara lainnya di Google News

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.