Kumpulan Pantun
31 Pantun Melamar Kekasih, Bikin Pasangan Klepek-klepek lewat Lamaran Romantis yang Unik
Lihat kumpulan pantun melamar pasangan berikut, bisa jadi ide lamaran yang unik, berkesan dan tak terlupakan, yuk bagikan di sosial media sekarang!
Penulis: Maharani Devitasari | Editor: Sumarsono
TRIBUNKALTARA.COM - Berbagai cara dapat dilakukan untuk mengungkapkan perasaan, salah satunya dengan menggunakan pantun.
Saat berencana melamar kekasih, setiap orang tentu ingin memberikan kesan yang tak terlupakan.
Pantun bisa jadi cara unik untuk mengajak pasangan ke pelaminan di momen lamaran.
Dengan menggunakan pantun, rasa cemas dan takut akan sedikit mereda.
Melamar seseorang menggunakan pantun juga menimbulkan kesan lucu dan tidak biasa.
Kenangan melamar ini akan diingat oleh pasanganmu di masa depan kelak.
Simak kumpulan pantun melamar selengkapnya yang telah dirangkum TribunKaltara.com berikut ini dari berbagai sumber.

Kumpulan pantun melamar pasangan
1. Buah mangga buah kweni,
Buah pisang dicuri rusa.
Mohonlah terima cincinku ini,
Kalau tidak, pedihku terasa.
2. Kakek tua membawa tongkat,
Panjang sebahu berliku-liku.
Sudah lama jadi teman dekat,
Kapan kamu mau jadi pasanganku?
Baca juga: 45 Pantun Idul Adha 2024, Ucapan Unik Sambut Hari Raya Kurban, Bagikan kepada Keluarga
3. Bawa kurma di punggung unta,
Kurma setumpuk tidaklah ringan.
Jumpa pertama langsunglah cinta,
Semoga lamaranku tak angan.
4. Bawa kurma di punggung unta,
Ada setumpuk walau tak seirama.
Jumpa pertama langsung cinta,
Semoga lamaranku diterima.
5. Ke Kota Jogja jalannya mulus,
Melihat badak menangkap angsa.
Terimalah lamaranku yang tulus,
Jika kamu menolak, akan kupaksa.
Kumpulan pantun melamar pasangan
6. Ada gula ada semut,
Semut mati di dalam perut.
Aku melamar, tolong disambut,
Jangan sampai layu .
7. Jalan jalan ke kota Paris,
Singgah sejenak di kota Pariaman.
Wahai engkau yang manis,
Bolehkah ku ajak ke pelaminan?
8. Nenek mendapat bantuan raskin,
Lalu dimasak seenak mungkin.
Lamaranku jangan dicuekin,
Pasti jiwaku menjadi miskin.
9. Jualan jajan di pinggir jembatan,
Lalu menyeberang di atas titian.
Andaikan saja diberi kesempatan,
Kan kujaga engkau dengan perhatian.
10. Tidur ngorok si gelandangan,
Tetap tenang walau kurang pangan.
Bila esok tiada halangan,
Mari segera kita tunangan.
Baca juga: 27 Pantun Sindiran Menohok untuk Suami Tukang Selingkuh, Kode Keras Ungkapkan Kemarahan
Kumpulan pantun melamar pasangan
11. Sudah lama langsatnya condong,
Barulah kini batangnya rebah.
Sudah lama niat dikandung,
Baru sekarang diizinkan Allah.
12. Rumahnya datuk permaisuri,
Jadi tumpuan para pedagang.
Tidakkan hamba sampai ke mari,
Hajat untuk datang meminang.
13. Jalan berliku beralas papan,
Tempat mobil main balapan.
Masa depanku tiada harapan,
Bila kau jauh dari dekapan.
14. Jalan-jalan pakai lamborgini,
Dipakainya sambil berlari.
Cobalah tatap mataku ini,
Hanya engkau yang aku cari.
15. Jual pepaya tak laku-laku,
Jual bambu panjang berbulu.
Ada apa dengan diriku,
Lihat dirimu ingatnya penghulu.
Kumpulan pantun melamar pasangan
16. Burung terbang memburu ikan,
Lalu mendarat di dalam kamar.
Terus terang aku sampaikan,
Sudah lama ingin melamar.
17. Ada buaya jangan diganggu,
Buaya tidur tak punya nama.
Sudah lama aku menunggu,
Kapan lamaranku kau terima?
18. Liburan pergi ke hutan bakau,
Melihat alam pohonnya jati.
Kalbu ini terasa sangat galau,
Menunggu jawaban pujaan hati.
Baca juga: 35 Pantun Nasihat Terbaik untuk Anak-anak, Bisa Jadi Ide bagi Orangtua dalam Mendidik Buah Hati
19. Hari minggu membeli papan,
Papan ditambal dengan dipaku.
Ku menunggu penuh harapan,
Sudikah engkau menerimaku?
20. Dari Makassar ke Swedia,
Perginya untuk mencari kerja.
Apakah benar engkau bersedia,
Ataukah hanya bergurau saja.
Kumpulan pantun melamar pasangan
21. Buaya betina panjang ekornya,
Datang meloncat ke pelaminan.
Kamulah bunga, aku kumbangnya,
Maka cepatlah kita ke pelaminan.
22. Api kecil dari tungku,
Makin membiru habislah kayu.
Sudah lama kutunggu-tunggu,
Kapan kamu bilang "Ya Aku Mau"?
23. Kalau ingin jumpa Pak Edwin,
Harus nonton upin ipin.
Kalau ingin sebuah mas kawin,
Aku sedia tuk siapin.
24. Berangkat ke pantai tangkap ikan,
Ikan lemuru berwarna merah.
Bila kesempatan engkau sediakan,
Ku pinang kau dengan bismillah.
25. Angin bertiup dari utara,
Awan berpindah naik ke tengah.
Ingin rasanya hidup bersama,
Membangun rumah tangga yang indah.
Baca juga: 15 Pantun Berbalas Lucu, Mainkan dengan Teman untuk Seru-seruan dan Menghilangkan Penat
Kumpulan pantun melamar pasangan
26. Bunga mawar tumbuh di taman,
Baunya sedap menyejukkan mata.
Jangan ragu ke pelaminan,
Karena aku orangnya setia.
27. Pergi berlayar naik perahu,
Saat berlabuh membeli jamu.
Andaikan saja dirimu mau,
Sepanjang waktu kusiap di sisimu.
28. Ambil bantal bergambar papa,
Membaca koran di tengah lahan.
Sejak awal kita berjumpa,
Terasa ingin cepat nikahan.
29. Nonton sendiri film Dilan,
Dipanggil ibu meminta koran.
Baru sehari kita kenalan,
Tapi melamarmu sudah tak sabaran.
30. Datang ke pasar membawa kuali,
Dibeli tujuh oleh Pak Bupati.
Saat berjumpa pertama kali,
Hasrat nikah mekar di hati.
31. Harimau melarung cawan,
Kera cina menata rambut.
Hari-hari selalu murung kawan,
Bila lamaran tidak bersambut.
(*)
Baca berita terkini Tribun Kaltara di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.