Kumpulan Pantun
30 Pantun Melayu, Berisi Petuah Sarat Makna dan Penuh Ajaran Moral, Bisa Jadi Referensi Tugas Sastra
Simak 30 kumpulan pantun Melayu berisi nasihat yang sarat makna dan penuh ajaran moral, bisa digunakan sebagai referensi tugas sastra di sekolah.
Penulis: Maharani Devitasari | Editor: Sumarsono
Kumpulan pantun Melayu berisi nasihat
21. Orang haji dari Jeddah,
Buah kurma berlambak-lambak.
Pekerjaan guru bukanlah mudah,
Bagai kerja menolak ombak.
22. Tali-temali pengikat lukah,
Jalan menuju arah ke paya.
Sepuluh kali pergi ke Mekkah,
Fasal nafsu usah percaya.
Baca juga: 28 Pantun Melayu yang Romantis, Bisa Dipakai untuk Memikat Si Pujaan Hati, Buktikan Sendiri
23. Telipuk dibelah-belah,
Dengan sebelah di punggung pinggan.
Telunjuk kami diberi Allah,
Buat pembalut kapur berjintan.
24. Apa berdebuk seberang pekan,
Buli-buli nak yang kena jerat.
Buah yang mabuk jangan dimakan,
Batang berduri jangan dipanjat.
25. Jangan suka meratah kerang,
Kerang di panci menelan cuka.
Jangan suka memfitnah orang,
Orang benci Tuhan pun murka.
Kumpulan pantun Melayu berisi nasihat
26. Jangan suka nak merapah pagar,
Merapah pagar kaki terpuruk.
Jangan suka nak berkata kasar,
Berkata kasar budinya buruk.
27. Kayu bersandar berapit dua,
Gelam dijemur dibelit akar.
Kalaukan kita sadarkan nyawa,
Di dalam kubur tiadalah sukar.
Baca juga: 33 Pantun Sunda Kocak dan Menggelitik Perut, Bahan Guyonan Lucu saat Berkumpul Bersama Teman
28. Kapal anjiman dari Cina,
Singgah bermuat papan jati.
Amal dan iman biar sempurna,
Tidaklah jadi sesal di hati.
29. Baik berburu ke seberang,
Rusa banyak di dalam rimba.
Baik berguru kita sembahyang,
Dosa banyak di dalam dunia.
30. Isteri kepada Maharaja Dewa,
Turun bermain di padang saujana.
Tidaklah boleh nama kecewa,
Nama kita jadi sempurna.
(*)
Baca berita menarik Tribun Kaltara lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.